Gegana: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Baris 49:
 
==Struktur Satuan Gegana==
Struktur organisasi Gegana berbeda dengan satuan Brimob lainnya. SesuaiUkuran denganumum sifatnyastandar personil Gegana yang khusus,berbeda makaini Geganatampak menciptakanpada strukturnyaikatan sendiri,personil yang berbedadisebut Subden bukan [[kompi]] dan unit bukan [[peleton]]. Penggunaan istilah ini menunjukkan bahwa ikatan personil di dalam Satuan Gegana jumlahnya lebih sedikit daripada ikatan denganpersonil satuan Brimob lainnya.
 
Gegana mempunyai ukuran umum standar personil yang berbeda daripada satuan Brimob lainnya, hal ini tampak pada ikatan personil yang disebut Subden bukan [[kompi]] dan unit bukan [[peleton]]. Penggunaan istilah ini menunjukkan bahwa ikatan personil di dalam Satuan gegana jumlahnya lebih sedikit daripada ikatan personil satuan Brimob lainnya.
 
===Lima Detasemen Gegana===
Baris 66 ⟶ 64:
[[Berkas:CRT.jpg|thumb|right|210px|Unit Gegana]]
 
KarenaSebagai GeganaSatuan merupakan satuan khususKhusus, maka dalam melaksanakan tugastugasnya, jumlah personel Gegana yang terlibat relatif sedikit, tidak sebanyak jumlah personel Brimob pada umumnya,. denganDengan kata lain tidak menggunakan ukuran konvensional mulai dari peleton hingga detasemen., oleh karena itu Gegana jarang sekali melakukan tugas dengan melibatkan satu detasemen sekaligus.
 
Satuan Gegana yang memiliki tugas pokok membantu Kapolri dan seluruh jajaran Kepolisian di daerah seluruh Indonesia dalam rangka tugas operasional kepolisian, khususnya dalam menanggulangi pembajakan, penculikan, ancaman bom, dan [[Search and Rescue]] (SAR), dengan berkembangnya situasi keamanan dan ilmu pengetahuan maka dirasakan kurangnya kebutuhan akan tenaga ahli khususnya dibidangdi bidang penjinakan bom sehingga untuk memenuhi kebutuhan tersebut maka mulai tahun 1990 Gegana Brimob PolriPOLRI mulai menerima tenaga-tenaga sarjana yang disaring melalui Pendidikan Perwira Sumber Sarjana ( PPSS ) yang mayoritasnya diambil dari Sarjana Teknik Elektro, Teknik Kimia, Teknik biologiBiologi, Teknik nuklirNuklir, Teknik Komunikasi, Kedokteran dll.
 
Keberadaan tenaga – tenaga ahli tersebut semakin meningkatkan kemampuan Gegana dalam melaksanakan tugas – tugas Polri yang berkategori berat , seperti, penjinakan bom, tugas – tugas SAR hingga tugas-tugas operasi Internasionalinternasional. Gegana sebagai pasukan inti Polri mempunyai wilayah kerja diseluruh Republik Indonesia. DalamKeanggotaan keanggotaanya punGegana tidak terbatas hanya kaum laki – laki saja tetapi juga tenaga-tenaga wanita yang terampil dan handal dibutuhkan pula untuk memperkuat barisan Gegana PolriPOLRI.
 
==Lambang dan motto==