Haji Misbach: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Trendingtopiq (bicara | kontrib)
Trendingtopiq (bicara | kontrib)
Baris 10:
 
== Pandangan politik ==
Misbach memiliki posisi yang unik dalam sejarah Tanahtanah Airair, namanya sering disandingkan dengan [[Semaun]], [[Tan Malaka]], atau golongan kiri lainnya. Di kalangan gerakan [[Islam]], memang namanya nyaris tak pernah disebut karena berpaham [[komunis]]. Menurut MisbachMenurutnya, [[Islam]] dan [[komunisme]] tidak selalu harus dipertentangkan, [[Islam]] seharusnya menjadi agama yang bergerak untuk melawan penindasan dan ketidakadilan.
Pada [[1912]] di [[Surakarta]] berdiri [[Sarekat Islam]] (SI).
 
[[Marco Kartodikromo]], salahseorang satuwartawan tokohyang pergerakanjuga seorang aktivis [[kebangkitan nasional]] asal [[Hindia-Belanda]] pada saat itu, berkisah tentang Misbach:
 
".. Di Pemandangan Misbach tidak ada beda di antara seorang pencuri biasa dengan orang yang dikata berpangkat, begitu juga di antara [[rebana]] dan [[klenengan]], di antara bok [[Haji]] yang bertutup muka dan orang bersorban cara [[Arab]] dan berkain kepala cara [[Jawa]]. Dan sebab itu dia lebih gemar memaki kain kepala dari pada memakai [[peci]] [[Turki]] atau bersorban seperti pakaian kebanyakan orang yang disebut "[[Haji]]".
 
Apa yang tersirat dari tulisan Marco adalah populisme Misbach. Populisme seorang [[Haji]], sekaligus pedagang yang sadar akan penindasan [[kolonialis]] [[Belanda]] dan tertarik dengan ide-ide [[revolusioner]] yang mulai menerpa [[Hindia]] pada jaman itu.
 
Misbach langsung terjun melakukan pengorganisiran di basis-basis rakyat. Membentuk organisasi dan mengorganisir pemogokan ataupun rapat-rapat umum/[[vergadering]] yang dijadikan mimbar pemblejetan [[kolonialisme]] dan [[kapitalisme]]. Orang menggambarkan [[Haji Misbach]] sebagai sosok yang tak segan bergaul dengan anak-anak muda penikmat [[klenengan]] (musik [[Jawa]]) dengan tembang yang sedang populer. Satu tulisan lain tentang Misbach menyebutkan, di tengah komunitas pemuda, [[Misbach]]ia menjadi kawan berbincang yang enak,. sementaraSementara di tengah pecandu [[wayang orang]], Misbachia lebih dihormati ketimbang direktur [[wayang orang]].
 
"... di mana-mana golongan Rajat Misbach mempoenjai kawan oentoek melakoekan pergerakannya. Tetapi didalem kalangannya orang-orang jang mengakoe [[Islam]] dan lebih mementingkan mengoempoelken harta benda daripada menolong kesoesahan Rajat, [[Misbach]] seperti [[harimau]] didalem kalangannya binatang-binatang ketjil. Kerna dia tidak takoet lagi menyela kelakoeannja orang-orang yang sama mengakoe [[Islam]] tetapi selaloe mengisep darah temen hidoep bersama."