'''Kidung Sunda''' adalah sebuah karya sastra dalam [[bahasa Jawa|bahasa Jawa Pertengahan]] berbentuk [[tembang]] (syair) dan berasalkemungkinan daribesar [[Bali]]. Pembuatan kidung ini disampaikan dari utusanberasal dari Bali (''darmadyaksa'') kepada Raja [[Negeri Sunda]], [[Hyang Bunisora Suradipati]] yang saat itu berkedudukan sebagai [[Mangkubumi]], ketika menyampaikan surat [[lontar]] dari Majapahit atas kejadian [[Perang Bubat]]. Dalam kidung ini dikisahkan prabu [[Hayam Wuruk]] dari [[Majapahit]] yang ingin mencari seorang permaisuri, kemudian beliau menginginkan putri Sunda yang dalam cerita ini tak memiliki nama. Namun patih [[Gajah Mada]] tidak suka karena [[Sunda|orang Sunda]] dianggapnya harus tunduk kepada orang Majapahit (baca [[suku Jawa|orang Jawa]]). Kemudian terjadi [[perang Bubat|perang besar-besaran di Bubat]], pelabuhan di mana orang-orang Sunda mendarat. Dalam peristiwa ini orang Sunda kalah dan putri Sunda yang merasa pilu akhirnya bunuh diri.
