Bunga bangkai raksasa: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 15:
}}
'''Bunga bangkai''' atau '''suweg raksasa''' atau '''''batang krebuit''''' (nama lokal untuk fase vegetatif), ''Amorphophallus titanum'' Becc., merupakan tumbuhan dari suku talas-talasan ([[Araceae]]) endemik dari [[Sumatera]], [[Indonesia]], yang dikenal sebagai tumbuhan dengan bunga (majemuk) terbesar di dunia, meskipun catatan menyebutkan bahwa kerabatnya, ''A. gigas'' (juga endemik dari Sumatera) dapat menghasilkan bunga setinggi 5m. <ref>[http://209.85.135.104/search?q=cache:_lcnPipfeh8J:www.kerinci.org/ff02.html+Amorphophallus+titanum+record&hl=de&ct=clnk&cd=125&gl=de Situs TN Kerinci Seblat]</ref> Namanya berasal dari bunganya yang mengeluarkan bau seperti bangkai yang membusuk, yang dimaksudkan sebenarnya untuk mengundang [[kumbang]] dan [[lalat]] [[penyerbukan|penyerbuk]] bagi bunganya.
Banyak orang sering salah mengira dan tidak bisa membedakan bunga bangkai dengan ''[[Rafflesia arnoldii]]''. Mungkin karena orang sudah mengenal Rafflesia sebagai bunga terbesar dan kemudian menjadi bias dengan ukuran bunga bangkai yang juga besar.
== Pemerian ==
|