Mitos: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
M. Adiputra (bicara | kontrib) +isi |
M. Adiputra (bicara | kontrib) kTidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 8:
== Penggunaan istilah ==
{{See also|Legenda|Cerita rakyat}}
Istilah "mitologi" dapat mengacu kepada ''kajian'' mengenai mitos atau suatu ''himpunan atau koleksi'' berbagai mitos.{{sfn|Kirk|1984}} <ref>"myth", ''Encyclopædia Britannica''</ref> Sebagai contoh, [[mitologi lanskap]] adalah kajian mengenai pembentukan suatu [[bentang alam]] menurut mitos suatu bangsa, sementara [[mitologi Hittite]] adalah himpunan mitos-mitos bangsa [[Hittite]]. Dalam [[folkloristika]], suatu "mitos" adalah kisah suci yang biasanya menjelaskan bagaimana dunia maupun manusia dapat terbentuk seperti sekarang ini,{{sfn|
Mitos erat kaitannya dengan [[legenda]] dan [[cerita rakyat]]. Mitos, legenda, dan cerita rakyat adalah cerita tradisional dalam jenis yang berbeda.
Perbedaan antara mitos, legenda, dan cerita rakyat merupakan cara yang mudah dalam mengelompokkan cerita tradisonal.{{sfn|Bascom|1984|p= 10}} Dalam banyak budaya, sulit untuk menarik garis lurus antara mitos dan legenda.{{sfn|Kirk|1973|p= 22, 32}}{{sfn|Kirk|1984|p= 55}} Daripada membagi kisah tradisional menjadi mitos, legenda, dan cerita rakyat, beberapa budaya membagi mereka menjadi dua kategori, yang satu langsung mengacu kepada cerita rakyat, yang lainnya mengkombinasikan mitos dan legenda.{{sfn|Bascom|1984|p= 17}} Bahkan mitos dan cerita rakyat tidak sepenuhnya berbeda. Suatu kisah dapat dianggap nyata (dan menjadi mitos) dalam suatu masyarakat, namun dianggap tak nyata (dan menjadi cerita rakyat) dalam masyarakat lainnya.{{sfn|Bascom|1984|p= 13}}{{sfn|Doty|2004|p=114}} Pada kenyataannya, saat suatu mitos kehilangan statusnya sebagai bagian dari suatu sistem religius, mitos seringkali memiliki sifat cerita rakyat yang lebih khas, dengan karakter dewa-dewi terdahulu yang diceritakan kembali sebagai manusia pahlawan, raksasa, dan peri.<ref name = "mythfolk"/>
Baris 37:
* {{cite book|authorlink=Alan Dundes |last=Dundes |first=Alan |chapter=Binary Opposition in Myth: The Propp/Levi-Strauss Debate in Retrospect |title=Western Folklore |volume=56 |date=1997 |year=1997| pages=39-50}}
* {{cite book|last=Dundes |first=Alan |chapter=Introduction |title=Sacred Narrative: Readings in the Theory of Myth |place=Berkeley |publisher=University of California Press |year=1984}}
* {{cite book|last=
* {{cite journal |last1=Grassie |first1=William |year=1998 |month=March |title=Science as Epic? Can the modern evolutionary cosmology be a mythic story for our time? |journal=Science & Spirit |volume=9 |issue=1 |quote=The word 'myth' is popularly understood to mean idle fancy, fiction, or falsehood; but there is another meaning of the word in academic discourse .... Using the original Greek term ''mythos'' is perhaps a better way to distinguish this more positive and all-encompassing definition of the word.}}
* {{citation|last=Kirk|first=G.S. |title=Myth: Its Meaning and Functions in Ancient and Other Cultures |place=Berkeley |publisher=Cambridge University Press |year=1973}}
* {{citation|last=Kirk|first=G.S. |chapter=On Defining Myths |title=Sacred Narrative: Readings in the Theory of Myth |place=Berkeley |publisher=University of California Press |year=1984}}
* {{cite book|last=O'Flaherty |first=Wendy |title=Hindu Myths: A Sourcebook |place=London |publisher=Penguin |year=1975}}
* {{cite book|last=Segal |first=Robert |title=Myth: A Very Short Introduction |place=Oxford |publisher=Oxford UP |year=2004}}
* {{cite book|last=Simpson|first=Michael |chapter=Introduction. Apollodorus |title=Gods and Heroes of the Greeks |translator=Michael Simpson |place=Amherst |publisher=[[University of Massachusetts Press]] |year=1976}}
|