Sinar Mas Group: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k ←Suntingan Fendifelix (bicara) dikembalikan ke versi terakhir oleh Aldo samulo
Newone (bicara | kontrib)
Reflinks: Converting bare references
Baris 1:
 
{{POV|date=Maret 2010}}
'''Sinar Mas Group''' adalah salah satu [[konglomerat (perusahaan)|konglomerasi]] terbesar di [[Indonesia]]. Perusahaan ini dibentuk tahun 1962 dan memiliki banyak anak perusahaan seperti [[Asia Pulp & Paper]] dan produsen minyak sawit [[Pt_smart_tbk|PT SMART TBK]].
Baris 7 ⟶ 6:
==Kritik dan kontroversi==
===Masalah lingkungan===
Anak perusahaan Sinar Mas Group yang memproduksi minyak sawit, [[Pt_smart_tbk|PT SMART TBK]], dituduh melakukan deforestasi hutan hujan di Indonesia oleh [[Greenpeace]].<ref>[http://www.greenpeace.org/international/en/publications/reports/caught-red-handed-how-nestle/ Caught Red-Handed: How Nestlé's Use of Palm Oil is Having a Devastating Impact on Rainforest, The Climate and Orang-utans | Greenpeace International<!-- Bot generated title -->]</ref>. Untuk menyelidiki tuduhan ini, Smart Tbk telah menunjuk Control Union Certification dan BSI Group<ref>http://www.smart-tbk.com/letter_20100401.pdf</ref>, dibantu dua peneliti dari [[Institut Pertanian Bogor]]<ref>http://www.smart-tbk.com/20100408_SMDO_CCPR_Press_Release.pdf</ref>. Namun Greenpeace menyatakan bahwa mereka tidak pernah menuduh mereka menghancurkan hutan hujan primer, yaitu kawasan hutan yang tidak pernah terganggu oleh aktivitas manusia.{{Citation needed|date=September 2010}}
 
===Unilever===
Bulan Desember 2009, Unilever menghentikan pembelian minyak sawit dari [[Pt_smart_tbk|PT SMART TBK]], anak perusahaan Sinar Mas, karena mereka tidak memberikan bukti yang cukup bahwa mereka tidak terlibat dalam praktik lingkungan bermasalah.<ref>[http://www.unilever.com/mediacentre/pressreleases/2009/Unilevertakesstanceagainstdeforestation.aspx Unilever takes stance against deforestation | 2009 | Unilever Global<!-- Bot generated title -->]</ref>. Namun, Unilever berencana untuk melanjutkan pembelian minyak sawit jika auditor independen yang dibentuk Sinar Mas dan Unilever menyalahkan tuduhan penghancuran hutan tersebut<ref>[http://www.reuters.com/article/idUSTRE6362VC20100407 Unilever to resume buying CPO if Sinar Mas cleared | Reuters<!-- Bot generated title -->]</ref>.
 
===Nestle===
 
Bulan Maret 2010, Nestle menghadapi krisis reputasi publik terhadap penggunaan minyak sawit dari Sinar Mas yang hutan sawitnya menjadi penyebab penghancuran hutan hujan dan habitat orangutan berskala besar.<ref>[http://www.guardian.co.uk/sustainable-business/nestle-indonesian-palm-oil Nestlé stars in smear campaign over Indonesian palm oil | Guardian Sustainable Business | guardian.co.uk<!-- Bot generated title -->]</ref>. Untuk menghindari bencana reputasi publik, Nestle langsung menghentikan pembelian minyak sawit dari Sinar Mas. Setelah Sinar Mas menunjuk auditor independen untuk menyelidiki masalah ini, Nestle bergabung dengan komite dan akan melanjutkan pembelian dari Sinar Mas jika mereka bebas dari segala tuduhan.<ref>[http://www.nestle.com/MediaCenter/SpeechesAndStatements/AllSpeechesAndStatements/statement_Palm_oil.htm Update on deforestation and palm oil | Nestlé Global<!-- Bot generated title -->]</ref>. In August 2010 the Nestle chairman Peter Brabeck-Letmathe mengatakan bahwa fokus dari perusahaannya telah salah arah. "Anda tahu bahwa bukanlah 350.000 ton minyak sawit Nestle yang mendorong deforestasi di Indonesia, katanya, "tetapi keputusan politik untuk menggunakan makanan sebagai sumber bahan bakar bio. Britania Raya dan Jerman telah mengonsumsi 500.000 ton minyak sawit untuk bahan bakar bio."
 
===Abengoa===
Baris 23 ⟶ 22:
===HSBC===
 
Bulan Mei 2010, fokus dari kampanye [[Greenpeace]] beralih ke HSBC<ref>[http://www.greenpeace.org.uk/blog/forests/hsbc-forest-policy-has-loopholes-you-could-drive-bulldozer-through-20100519 HSBC forest policy has loopholes you could drive a bulldozer through | Greenpeace UK<!-- Bot generated title -->]</ref> dengan menyuruh mereka agar menjual saham HSBC di Sinar Mas. Pada Juli 2010, HSBC telah menulis kepada Greenpeace bahwa saham mereka telah dijual<ref>[http://www.guardian.co.uk/sustainable-business/hsbc-sinar-mas-greenpeace-protest HSBC pulls investment from Sinar Mas after Greenpeace protest | Guardian Sustainable Business | guardian.co.uk<!-- Bot generated title -->]</ref>.
 
===Carrefour===
Tanggal 7 Juli 2010, Carrefour telah mengeluarkan Sinar Mas dari daftar penyuplai produk mereka<ref>[http://af.reuters.com/article/energyOilNews/idAFSGE6660FS20100707 Carrefour drops products from Indonesia's APP | Energy & Oil | Reuters<!-- Bot generated title -->]</ref>. “Carrefour sangat berkomitmen terhadap pengembangan berkelanjutan dan telah memutuskan untuk menghentikan suplai APP untuk produk berlabel swasta mulai pertengahan tahun ini sampai waktu yang tidak ditentukan.” kata Manajer Hubungan Masyarakat Carrefour Indonesia, Hendri Satrio.<ref>[http://www.thejakartapost.com/news/2010/07/07/sinar-mas-reels-pr-woes-carrefour-ends-deals.html Sinar Mas reels from PR woes as Carrefour ends deals | The Jakarta Post<!-- Bot generated title -->]</ref>.
 
===Burger King===
Bulan September 2010, Burger King mengumumkan bahwa mereka tidak lagi membeli minyak sawit dari Sinar Mas. Mereka mengeluarkan pernyataan, "Setelah menyelesaikan pratinjau terhadap laporan verifikasi independen oleh Control Union Certification (CUC) dan BSI Group, kami yakin laporan ini telah memunculkan masalah keabsahan tentang sejumlah praktik keberlanjutan produksi minyak sawit Sinar Mas dan dampaknya terhadap hutan hujan. Praktik-praktik tersebut tidak konsisten dengan komitmen tanggung jawab perusahaan kami." <ref>[http://news.mongabay.com/2010/0901-burger_king_sinar_mas.html Burger King drops palm oil supplier linked to Borneo rainforest destruction<!-- Bot generated title -->]</ref>
 
==Catatan kaki==