Paus Yohana: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Halaman baru: {{terjemah|Inggris}} frame|''Papesse'', salah satu dari kartu [[tarot Marseilles dari abad kedelapan belas, yang menggambarkan seorang Paus berjenis kelamin... |
k +terjemahan |
||
Baris 1:
{{terjemah|Inggris}}
[[Image:2-II-Papesse.jpg|frame|''Papesse'', salah satu dari kartu [[tarot]] Marseilles dari abad kedelapan belas, yang menggambarkan seorang Paus berjenis kelamin
'''Paus Yohana''' adalah nama dari seorang [[Paus (Katolik Roma)|paus]] [[
==Legenda==
Kisah Paus Yohana dikenal terutama berasal dari seorang penulis kronik [[Polandia]] pada [[abad ke-13]] [[Martin dari Opava]] (Jerman: ''Martin von Troppau'', juga gikenal sebagai ''Martin Polonus'', "Martin si Galah"). Dalam karyanya, ''Chronicon Pontificum et Imperatum'', ia menulis:
:"John Anglicus, kelahiran [[Mainz]], adalah paus selama dua tahun, tujuh bulan, dan empat hari, dan meninggal di [[Roma]], yang setelahnya jabatan [[kepausan]] lowong selama satu bulan. Dinyatakan bahwa John ini adalah seorang
Peristiwa Paus Yohana diperkirakan terjadi di antara masa kepausan [[Paus Benediktus III]] dan [[Paus Nikolas I]] pada tahun [[850-an]]. Berbagai versi kisahnya muncul di sumber-sumber yang lebih dahulu dari Martin; di antaranya yang paling umum disebut adalah [[Anastasius Bibliothecarius]] (meninggal [[886]] penyusun ''[[Liber Ponfificalis]]'', yang kemungkinan sejaman dengan sang Paus
Legenda ini juga disebutkan dalam buku ''[[Sign of the Cross]]'' yang ditulis [[Chris Kuzneski]]. Dalam buku ini dikisahkan bahwa Paus Yohana meninggal saat melahirkan di jalan kota Roma.
<!-- BELUM SELESAI DITERJEMAHKAN ---------------------▼
:"
:"
Ada beberapa legenda yang dikaitkan dengan legenda Paus perempuan ini. Pada tahun [[1290-an]], [[Robert dari Uzès]] seorang dari [[Ordo Dominikan]], menceritakan sebuah penglihatan di mana ia melihat sebuah kursi "di mana, dinyatakan, sang Paus terbukti adalah seorang laki-laki". Pada abad ke-14, dipercaya bahwa dua kursi marmer kuno, yang disebut ''sedia stercoraria'', yang digunakan dalam pentahtaan para Paus baru di [[Basilika Yohanes Lateran]] memiliki lubang di masing-masing kursinya yang digunakan untuk memastikan jenis kelamin Paus yang baru terpilih. Diceritakan bahwa Paus harus duduk di salah satu kursi tersebut telanjang, dan sekelompok [[Kardinal]] harus memastikan ke lubang itu melalui bawah kursi, dan setelahnya menyatakan, "''Testiculos habet et bene pendentes''" — "Ia memiliki [[testikel]], yang bergantung dengan baik." Praktek yang aneh ini dilakukan hingga akhir abad ke-15, yang diadakan sebagai respon terhadap skandal Paus perempuan pada abad ke-9.
Sebuah legenda lain menyatakan bahwa Yohana adalah seorang putri dari salah satu Paus pendahulunya dan mendapatkan penglihatan dari Tuhan bahwa ia harus mengikuti jejak ayahnya dan menjadi seorang Paus. Legenda lainnya mengatakan bahwa salah satu jalan di Italia dinamai menurut namanya dan jenazahnya dikuburkan di sana. Dalam beberapa legenda, Paus Yohana tidak dibunuh setelah ditemukan sebagai perempuan. Ia diberhentikan, dan menghabiskan hidupnya dalam sebuah biara, dan putranya dijadikan sebagai [[Uskup Ostia]].
Sejak abad ke-14, figur Paus Yohana telah dianggap sebagai semacam figur "Santo/Santa". Muncul berbagai cerita mengenai kemunculan dirinya di beberapa tempat dan melakukan keajaiban. Franceso Petrarch (1304-1374) menulis dalam ''Chronica de le Vite de Pontefici et Imperadori Romani'' bahwa setelah Paus Yohana ditemukan sebagai seorang perempuan:
:"...di Brescia turunlah hujan darah selama tiga hari dan tiga malam. Di [[Perancis]] muncullah belalang-belalang yang mengagumkan dengan enam sayapp dan gigi yang sangat kuat. Mereka terbang dengan ajaib di udara, dan semuanya menghilang di Lautan Inggris. Tubuh keemasan mereka ditolak oleh gelombang laut dan merusak udara, sehingga banyak orang tewas." ([[Francesco Petrarch]] ''Chronica de le Vite de Pontefici et Imperadori Romani'').
Pada tahun 1675, sebuah buku dalam bahasa Inggris terbit dengan judul ''Hadiah bagi seorang Paus: atau Kehidupan dan Kematian Paus Yohana''. Buku ini menggambarkan di antaranya kisah di mana Paus Yohana melahirkan seorang anak laki-laki di tengah-tengah kerumunan khalayak, yang disertai dengan sebuah lukisan yang menggambarkan seorang bayi yang tampak keheranan keluar dari jubah sang Paus. Dalam buku itu juga dinyatakan "Oleh seorang yang MENCINTAI KEBENARAN, Menolak Infabilitas Manusia." Dalam kata pengantarnya dinyatakan bahwa penulis buku itu telah bertahun-tahun meninggal pada waktu buku itu terbit.
▲<!-- BELUM SELESAI DITERJEMAHKAN ---------------------
==Analysis==
Most scholars dismiss Pope Joan as the medieval equivalent of an [[urban legend]].<ref>''[[U.S. News & World Report]]'': "[http://www.usnews.com/usnews/doubleissue/mysteries/pope.htm The lady was a pope]", [[24 July]] [[2000]]).</ref> The ''Oxford Dictionary of Popes'' <ref>''Oxford Dictionary of Popes'', 1988, page 329, ISBN 0-19-282085-0</ref> acknowledges that this legend was widely believed for centuries, even among Catholic circles, but declares that there is "no contemporary evidence for a female pope at any of the dates suggested for her reign," and goes on to say that "the known facts of the respective periods make it impossible to fit [a female pope] in."
Baris 116 ⟶ 114:
Clement Wood, The Woman Who Was Pope, Wm Faro, Inc. NYC 1931
* [http://www.newadvent.org/cathen/08407a.htm Catholic Encyclopedia: Pope Joan]▼
* [http://www.users.globalnet.co.uk/~pardos/PopeJoanHome.html ''The Female Pope: The Mystery of Pope Joan'' by Rosemary and Darroll Pardoe]▼
* [http://www.straightdope.com/classics/a2_139.html Article from The Straight Dope]▼
-->
==Pranala luar==
▲* {{en}} [http://www.newadvent.org/cathen/08407a.htm ''Catholic Encyclopedia: Pope Joan'']
▲* {{en}} [http://www.users.globalnet.co.uk/~pardos/PopeJoanHome.html ''The Female Pope: The Mystery of Pope Joan''
▲* {{en}} [http://www.straightdope.com/classics/a2_139.html
[[Kategori:Kematian 858|Yohana]]
[[Kategori:Legenda Kristen|Yohana]]
|