Indra keenam: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Rene2100 (bicara | kontrib)
Rene2100 (bicara | kontrib)
repair
Baris 1:
'''Pengindraan ekstra''' adalah suatu pengindraan yang lebih atau peka pada [[sistem indera]]. Istilah ini dapat merujuk pada indera keenam. <ref name=rene2100> Hendrajaya, L 2005. [http://www.fi.itb.ac.id/~lhendrajaya/Buku%20Kecerdasan%20Magnetik/Kecerdasan%20Magnetik.pdf ''Kecerdasan Magnetik''] FI ITB.</ref>{{br}}
 
== Beberapa bentuk penginderaan ekstra ==
== Sejarah ==
Berikut beberapa “citra” hasil penginderaan karena
=== Penelitian awal ===
adanya peningkatan kepekaan (hasil pengalaman
Seorang peneliti Perancis, Dr Paul Joire, pada tahun 1892 menggunakan istilah ''"ESP Extrasensory perception"'' untuk menggambarkan kemampuan manusia ketika dalam kondisi trance dengan mata tertutup, mereka tetap mampu mengindera. Istilah ''ESP'' kemudian digunakan oleh seorang dokter mata Munich, Dr Rudolph Tischner, untuk menggambarkan kemampuan sensibilitas eksternal.
beberapa orang).
 
* Seseorang dapat melihat pancaran [[bioelektromagnetik]] dari tubuh seseorang (ini disebut “[[aura]]“ ) dalam warna dan kombinasi warna tertentu.
Kemudian pada 1930-an parapsikolog Amerika JB Rhine mempopulerkan istilah ini untuk menunjukkan fenomena psikis mirip dengan fungsi sensorik. Rhine merupakan salah satu parapsikolog pertama untuk menguji fenomena ESP di laboratorium. penelitian tentang hal ini juga dilakukan oleh [[Charles Robert Richet]] ketika ia menjadi ketua ''Society for Psychical Research'' pada tahun 1905. Ia juga menjelaskan banyak teori tentang indera keenam dalam bukunya "Our Sixth Sense" pada tahun 1928.<ref>Richet, C 1928. [http://books.google.co.id/books/about/Our_Sixth_Sense.html?id=e9S9GQAACAAJ ''Our Sixth Sense''.] London: Rider.</ref>
 
* Seseorang yang dapat melakukan terapi magnetik dapat melihat seseorang dalam citra seperti foto [[rontgen]] hitam putih. Yang normal berwarna putih dan yang sakit berwarna gelap (hitam).
Berbagai percobaan telah dilakukan untuk menguji kemampuan indera keenam yang dimiliki seseorang. Termasuk eksperimen dengan menggunakan kartu Zener ataupun dengan menggunakan metode Ganzfeld.
 
* Seseorang dapat merasakan adanya benda [[logam]] atau bukan logam dengan merasakan adanya getaran atau, rasa seperti tertusuk jarum pada telapak tangannya.
== Perkembangan yang lebih baru ==
 
* Seseorang dapat mendengar seseorang bersuara secara jelas padahal orang tersebut berada ditempat jauh.
 
* Seseorang dapat melihat bayang-bayang atau citra “makhluk halus”.
 
* Seseorang ditutup matanya tetapi dia dapat mengenal jalan dan tidak menabrak barang-barang yang ada didepannya (seakan akan seperti tidak ditutup matanya).<ref name=rene2100> Hendrajaya, L 2005. [http://www.fi.itb.ac.id/~lhendrajaya/Buku%20Kecerdasan%20Magnetik/Kecerdasan%20Magnetik.pdf ''Kecerdasan Magnetik''] FI ITB.</ref>
 
== Pemahaman Ilmiah==
[[Lilik Hendrajaya]] menjelaskan bahwa indera keenam merupakan bentuk "kecerdasan magnetik", suatu kecerdasan
manusia dimana ia dapat mengolah dan menanggapi
Baris 17 ⟶ 26:
:“indera penglihatan, mengingat pembuluh darah dan syaraf sangat rapat dimata untuk merespon cahaya yang tidak lain juga gelombang elektromagnetik. Konsentrasi dan keinginan mengindera medan magnet dengan latihan akan melebarkan selang frekuensi spektra elektromagnetik yang dapat diindera oleh mata. Bantuan kepekaan magnetik dipembuluh darah membentuk proses peningkatan kepekaan ini.”
:
Beberapa bagian tubuh yang dapat dilatih kepekaannya.
Pertumbuhan kepekaan indera bergantung pada kondisi
Yang paling mungkin adalah telapak tangan
lingkungan hidupnya.
yang punya fungsi peraba mekanik. Hal ini disebabkan
Masyarakat pantai akan peka dengan suara, dan debur ombak.
medan biomagnetik luar akan mempengaruhi medan
Kondisi lingkungan
magnet pembuluh darah pada telapak tangan dan
hidup akan “melatih paksa“ manusia untuk mempunyai
menghasilkan gerakan mekanik dorongan, tarikan atau
indera-indera yang lain, baik merupakan pengembangan
getaran dan ini dapat dirasakan oleh telapak tangan
yang tadi atau diluar tersebut: indera keenam, ketujuh
dan(dengan seterusnyasendirinya perlu melalui latihan).<ref name=rene2100> Hendrajaya, L 2005. [http://www.fi.itb.ac.id/~lhendrajaya/Buku%20Kecerdasan%20Magnetik/Kecerdasan%20Magnetik.pdf ''Kecerdasan Magnetik''] FI ITB.</ref>
<ref>Richet, C 1928. [http://books.google.co.id/books/about/Our_Sixth_Sense.html?id=e9S9GQAACAAJ ''Our Sixth Sense''.] London: Rider.</ref>
 
== Referensi ==