Revisi per 11 Januari 2007 06.53 sunting Sentausa (bicara \| kontrib) Peninjau otomatis 8.455 suntingan mengembangkan, hapus tag kembangkan ← Revisi sebelumnya		Revisi per 9 Februari 2007 06.59 sunting balikkan Geonautika (bicara \| kontrib) 3 suntingan menyelesaikan penterjemahan Revisi selanjutnya →
Baris 1: ~~{{terjemah\|Inggris}}~~ [[Gambar:Compass (drafting).jpg\|thumb\|Sebuah jangka]] '''Jangka''' adalah alat untuk menggambar [[lingkaran]] atau [[busur]]. Alat ini juga dapat digunakan untuk mengukur jarak, terutama pada [[peta]]. ~~Kompas~~Jangka digunakan dalam [[matematika]], [[gambar teknis]], [[navigasi]], dan lain-lain. Jangka biasanya terbuat dari [[besi]], dan terdiri dari dua bagian/kaki yang dihubungkan oleh [[engsel]] dan bisa diatur pembukaannya. Salah satu kaki mempunyai jarum diujungnya, dan [[pensil]] dikaki yang lain, atau bisa juga memakai [[pena]]. Lingkaran bisa dibuat dengan menancapkan kaki yang berjarum diatas [[kertas]] dan pensil menyentuh permukaan kertas, lalu putarkan pensilnya sambil menjaga [[sudut]] engsel untuk tidak berubah. [[Jari]] lingkaran bisa dirubah dengan merubah sudut yang dibentuk oleh engsel. Compasses are usually made of [[metal]], and consist of two parts connected by a [[hinge]] which can be adjusted. Typically one part has a spike at its end, and the other part a [[pencil]], or sometimes a [[pen]]. Circles can be made by fastening one leg of the compass into the [[paper]] with the spike, putting the pencil on the paper, and moving the pencil around while keeping the hinge on the same [[angle]]. The [[radius]] of the circle can be adjusted by changing the angle of the hinge. Jarak di map bisa diukur dengan menggunakan jangka yang mempunyai jarum dikedua kakinya. Engselnya diatur sedemikian rupa sehingga jarak antara dua jarum di map mewakili jarak tertentu di kenyataan, dan dengan menghitung berapa kali jangka harus melompat diantara dua titik di map jarak antara dua titik tersebut bisa dihitung. Distances can be measured on a map using compasses with two spikes. The hinge is set in such a way that the distance between the spikes on the map represents a certain distance in reality, and by measuring how many times the compass fits between two points on the map the distance between those points can be calculated. [[Kategori:Matematika]]

Jangka: Perbedaan antara revisi