Skistosomiasis: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tjmoel (bicara | kontrib)
k {{tanapreferensi}} ; {{penyangkalan-medis}}
Yanu Tri (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 1:
{{tanpareferensi|date=Januari 2010}}
{{rapikan}}
{{penyangkalan-medis}}
'''Schistosomiasis'''atau bilharzia, adalah penyakit yang disebabkan oleh cacing pipih trematoda dari genus Schistosoma. <ref>{{en}} {{cite web|url=http://who.int/topics/schistosomiasis/en/|title=Schistosomiasis|format=HTML|accessdate=2012-07-01}}</ref>
 
schisto, panggilan akrab sehari-harinya cukup keren, tapi siapa yang kira kalo schisto adalah panggilan seekor cacing, ''Schistosoma japonicum'' di Indonesia cacing schisto termasuk endemik dan hanya bisa ditemukan di dataran tinggi Lindu dan Napu, [[Sulawesi Tengah]]. [[Kota Palu#Hutan Wisata Danau Lindu|Danau Lindu]] termasuk wilayah [[Kota Palu#Taman Nasional Lore Lindu|Taman Nasional Lore Lindu]].
 
== Gejala Awal ==
Meski kecil, tapi kalo si schisto ini sudah berada di dalam tubuh manusia, yang mula-mula penderita akan mengalami gejala keracunan, disentri, penurunan berat badan sehingga kurus yang berlebihan, hingga pada pembengkakan hati yang bisa diakhiri dengan kematian.
 
Baris 15 ⟶ 17:
 
Saat ini prosentase prevalensi penyakit cacingan di dataran tinggi lindu juga sudah mulai menurun hingga dibawah 1%, berkat upaya aktif dari pemerintah yang secara rutin melakukan pemantauan.
 
== Refrensi ==
{{reflist}}
 
== Pranala Luar ==
* [http://nlm.nih.gov/medlineplus/ency/article/001321.htm Schistosomiasis]