Curug Cipendok: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Herudianto (bicara | kontrib) |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 38:
}}
[[Berkas:Curug-cipendok.jpg|right|thumb|400px|Berbagai Sudut Curug Cipendok]]▼
[[Berkas:COLLECTIE TROPENMUSEUM De waterval bij Rempoewah in de buurt van Poerwokerto. TMnr 60004349.jpg|thumb|400px|Curug Cipendok di sekitar tahun 1900]]▼
'''Curug Cipendok''' adalah [[air terjun]] dengan ketinggian 92 yang terletak di lereng [[Gunung Slamet]]. Curug Cipendok mempunyai daya tarik tersendiri, karena lingkungan masih betul-betul alami. Kesunyian juga masih sangat terasa, sebab belum banyak pelancong yang
Baris 94 ⟶ 92:
Dari kampung Panginyongan juga bisa melihat sumber mata air dan telaga Pucung, yang ditampilkan dalam nuansa budaya Banyumasan. Di sini, suasana sangat hening dan asri, sesuai untuk melonggarkan pikiran, setelah disibukkan dengan berbagai kegiatan yang menyita tenaga dan pikiran.
▲[[Berkas:Curug-cipendok.jpg|right|thumb|400px|Berbagai Sudut Curug Cipendok]]
== Sejarah ==
Baris 106 ⟶ 105:
Atas usulan Breden Santa, seorang kepala pekerja, air terjun dimana Raden Ranusentika menemukan pendok keris, dinamakan Curug Cipendok. Berasal dari kata curug yang berarti air terjun dan pendok atau cincin dari bilah keris.
Selain menemukan pendok, Raden Ranusentika juga ditemui seorang makhluk halus berujud peri, bernama Dewi Masinten Putri Sudhem yang bersedia membantu menyelesaikan pekerjaan pembukaan hutan tersebut. Akhirnya, pekerjaan pembukaan hutan berhasil diselesaikan dengan baik. Dewi Masinten Putri Sudhem kemudian diboyong ke Kadipaten Ajibarang, menjadi garwa padmi (selir) dari Raden Ranusentika. <ref> [http://wongpwt.wordpress.com/2009/02/17/keindahan-panorama-curug-cipendok/ Keindahan Panorama Curug Cipendok]</ref>
▲[[Berkas:COLLECTIE TROPENMUSEUM De waterval bij Rempoewah in de buurt van Poerwokerto. TMnr 60004349.jpg|thumb|400px|Curug Cipendok di sekitar tahun 1900]]
{{indo-stub}}
|