Narasinga: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
M. Adiputra (bicara | kontrib) Tidak ada ringkasan suntingan |
|||
Baris 14:
=== Narasimha membunuh Hiranyakashipu ===
Mengetahui para [[Dewa]] melindungi
Mendengar jawaban itu, ayahnya sangat marah, mengamuk dan menghancurkan pilar rumahnya. Tiba-tiba terdengar suara yang menggemparkan. Pada saat itulah Dewa Wisnu sebagai Narasimha muncul menyelamatkan [[Prahlada]] dari amukan ayahnya. Pada waktu itu juga ia hendak membunuh [[Hiranyakashipu]]. Namun, atas anugerah dari Dewa Brahma, [[Hiranyakashipu]] tidak bisa mati. Agar berkah dari Dewa Brahma tidak berlaku, ia memilih wujud sebagai manusia berkepala singa untuk membunuh [[Hiranyakashipu]]. Ia juga memilih waktu dan tempat yang tepat.
|