Aremania: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 33:
Pada babak 8 Besar [[Divisi Utama Liga Indonesia 2007]], Aremania bertindak [[anarkisme|anarkis]], kala Arema bertanding melawan [[Persiwa Wamena]] pada 16 Januari 2008. Pertandingan harus dihentikan pada menit ke-71 saat Persiwa unggul 2-1 dari Arema. Para Aremania yang tidak puas dengan kepemimpinan wasit turun ke lapangan dan merusak [[Stadion Brawijaya]]. Akibatnya para Aremania dihukum pelarangan mengenakan kostum tim saat mendukung Arema selama dua tahun. Hukuman ini diterima oleh semua Aremania dan dapat dipatuhi selama dua tahun. Selama dua tahun tersebut Aremania hanya memakai baju hitam dan bendera merah putih selama menonton pertandingan.
 
== Rekor tursuporter terbanyakterburuk ==
Setelah hukuman Aremania selesai, Aremania turut membawa Arema juara pada Indonesian Super League 2010. Pada Indonesian Super League 2010, Aremania menjadi supporter yang melakukan turkerusuhan dengan jumlahdengan mulut besarnya palingatau besarmunafik. sekitar 50.000 Aremania yang datang ke Jakarta. Sebagian besar diantaranya menggunakan moda angkutan berupa kereta api, bus,dengan dancara kendaraannaik pribadidi atas atap kereta api. Ini masih ditambah sekitar 7-10 Aremania yang tersebar di wilayah Jabodetabek. sekitar 40 Aremania berhasil memasuki stadion dengan menerobos pintu stadion, puluhan Aremania lain terpaksa berada di shuttle ban bahkan puluhan lainnya berada di luar stadion karena tidak dapat masuk stadion karena tak mampu membayar tiket. Aremania menempati sektor 13 [[Gelora Bung Karno]] sementara pendukung tuan rumah [[The Jakmania]] berada di sektor 1 sampai 12.
 
== Pranala luar ==