Spektrum: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
kTidak ada ringkasan suntingan
Baris 10:
Pada [[abad 17]] kata '''''spektrum''''' diperkenalkan ke dalam bidang [[optik|optika]], untuk merujuk pada rentang [[warna]] yang teramati ketika cahaya putih terdispersi oleh sebuah [[prisma]]. Segera istilah tersebut merujuk pada plot intensitas cahaya sebagai fungsi dari [[frekuensi]] atau [[panjang gelombang]].
 
Istilah ''spektrum'' kemudian segera diterapkan untuk [[gelombang|gelombang-gelombang]] lain, seperti gelombang [[suara]], dan sekarang diterapkan untuk semua sinyal yang dapat diuraikan ke dalam komponen-komponen frekuensi. Sebuah '''spektrum''' biasanya adalah plot 2 [[dimensi]] dari sekumpulan sinyal, menggambarkan komponen-komponennya dengan ukuran lain. Kadang-kadang, kata ''spektrum'' merujuk pada kumpulan sinyal itu sendiri, seperti pada "[[spektrum optik|spektrum cahaya tampak]]", yang merupakan [[gelombang]] [[elektromagnetisme|elektromagnetik]] yang dapat dikesani oleh [[mata]] [[manusia]]. Cahaya yang dilewatkan pada sebuah prisma terpisahkan ke dalam warna-warna berdasarkan panjang gelombang. Warna ungu di salah satu ujung memiliki panjang gelombang terpendek dan merah di ujung lainnya memiliki panjang gelombang terpanjang. Urutan warna dari panjang gelombang panjang ke pendek adalah merah, jingga, kuning, hijau, biru, ungu. Ketika panjang gelombang diperpanjang melewati cahaya merah, akan didapati [[inframerah]], [[gelombang mikro]] dan [[frekuensi radio|radio]]. Ketika panjang gelombang diperpendek melewati cahaya ungu, didapati [[ultraungu]], [[sinar-x]], dan [[sinar gamma]].
 
==Lihat pula==