[revisi tidak terperiksa][revisi tidak terperiksa]
Konten dihapus Konten ditambahkan
A tumiwa (bicara | kontrib)
suntingan 125.160.97.232 dikembalikan ke Revisi per 16:03, 11 Januari 2007 oleh Ricky setiawan
Baris 139:
* Yesus memiliki beberapa keajaiban atas kekuasaan Tuhan. Di samping kelahirannya, Ia mampu berbicara saat berumur hanya beberapa hari, Ia berbicara dan membela Ibunya dari tuduhan perzinaan. Dalam Qur'an juga diceritakan saat Ia menghidupkan orang yang sudah mati, menyembuhkan kebutaan dan [[lepra]].
* Yesus menerima wahyu dari Tuhan yakni [[Injil]] (merujuk pada [[perjanjian baru]] agama [[kristen]]), namun versi yang dimiliki oleh umat kristiani saat ini dipercayai telah berubah dari versi aslinya. Beberapa pendapat dalam Islam menyebutkan bahwa [[Injil Barnabas]] adalah versi Injil paling akurat yang ada saat ini.
* Yesus tidaklah dibunuh maupun disalib, Tuhan membuatnya terlihat seperti itu untuk mengelabui musuh-musuhnya. Terdapat beberapa pendapat yang mengatakan bahwa salah seorang musuhnya diserupakan dengan dia, sedangkan Isa sendiri diangkat langsung ke surga dan musuhnya yang diserupakan tadi adalah orang yang disalib. Sementara pendapat lain (antara lain Ahmad Deedat) mengatakan bahwa Isa benar-benar disalib namun tidak hingga mati kemudian diangkat ke surga (pendapat Ahmed Deedat didasarkan isi Alkitab Sendiri). Terdapat pula pendapat lain yang mengatakan bahwa yang disalib oleh tentara Roma bukan Isa melainkan Yudas Iskariot.
* Yesus masih hidup dan berada di surga, suatu hari Ia akan datang kembali ke bumi untuk melawan [[Dajjal]] (atau [[Antikristus]] dalam agama kristen) dan merupakan salah satu tanda-tanda dekatnya hari kiamat.
* Yesus bukan merupakan penebus dosa manusia, Islam menolak konsep dosa turunan dan menganut konsep bahwa setiap manusia bertanggung jawab dan akan diadili atas perbuatannya sendiri.