Susyana Tjhan: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 16:
Pada kejuaraan Dunia 2007 di Vietnam , Tjhan meraih posisi empat besar di salah satu nomer. Setelah sempat meraih satu medali perak di Asian Games 2006 [[Qatar]] , Tjhan mengulang prestasi yang sama di Kejuaraan Dunia 2007 di Beijing. Di ekshibisi Wushu di Olimpiade Beijing 2008 , Tjhan meraih medali perunggu , tapi karena merupakan ekshibisi , perolehan medali tidak digabungkan ke klasemen umum.
Setelah Olimpiade 2008 , Tjhan masih meraih berbagai prestasi membela Indonesia di ajang World Games 2009 Taiwan , Sea Games 2009 Laos dan Combat Games 2010. SEA GAMES XXVI kemaren menjadi penampilan terakhir Tjhan dalam membela negara. Dalam empat kali SEA Games , Tjhan sudah meraih tiga medali emas , empat medali perak dan dua perunggu.▼
Di ajang SEA GAMES 2011 , Susyana masih sempat menyumbangkan medali emas bagi negaranya.
▲SEA GAMES XXVI kemaren menjadi penampilan terakhir Tjhan dalam membela negara. Dalam empat kali SEA Games , Tjhan sudah meraih tiga medali emas , empat medali perak dan dua perunggu.
▲Di ajang SEA GAMES 2011 , Susyana masih sempat menyumbangkan medali emas bagi negaranya.[2] Seusai SEA Games 2011 , Tjhan dikabarkan akan pensiun. Menurut Tempo , Susyana Tjhan sadar bahwa usianya tidak muda lagi dan persaingan ketat dari atlet muda akan bermunculan. Walau demikian Tjhan akan melanjutkan kepelatihan dan kuliah S-2 setelah mendapat tawaran di Shanghai University of Sport di Shanghai. Saat ini Tjhan sudah mulai membagikan ilmunya kepada masyarakat , terutama anak-anak di klub Citra Garden. [3]
== Prestasi ==
|