Denny Januar Ali: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Baris 30:
Sebagai aktivis, Denny JA juga membuat hits ketika ia mematahkan pasal dua undang-undang . Yaitu UU Pemilu Legislatif 2009 dan UU Pemilu Presiden 2009. Dua kali Mahkamah Konstitusi mengabulkan gugataan Denny JA yg bertindak selaku ketua umum asosiasi lembaga survei (AROPI). Pasal yang membatasi kebebasan akademis, seperti larangan mengumumkan quick count di hari pemilu dan survei di hari tenang, dibatalkan Mahkamah Konstitusi.<ref>[http://www.youtube.com/watch?v=jrIjQN1Qz0E Judicial Review AROPI - UU No.10 Pasal 245]</ref>
Di dunia sosial media, Denny JA mendapatkan rekor MURI karena akun twiternya, @DennyJA_WORLD. Akun ini diakui sebagai akun pertama yang membawa pemilu ke era sosial media. Melalui akunnya, publik dapat mengikuti quick count dari mobile-phone, yang diup-date setiap 10 menit. Hanya 4 jam setelah TPS ditutup, melalui akunnya, publik sudah mengetahui siapa pemenang pemilu.<ref>[http://dennyja-world.com/2012/04/pemilu-kini-di-era-social-media/ Pemilu di Era Sosial Media]</ref> Pilkada gubernur Aceh di tahun 2012 menjadi awal quick count di sosial media. Akun twitter Denny JA mampu menarik follower di atas sejuta. Ini merupakan follower tertinggi di Indonesia untuk intelektual/aktivis/politisi di tahun 2012.<ref>
Di dunia sastra dan budaya, Denny JA juga melakukan kepeloporan atau entrepreneurship. Ia memperkenalkan genre baru puisi esai.<ref>[http://puisi-esai.com/ Denny JA: Atas Nama Cinta, Rene Book 2012]</ref> Ini sebuah puisi yang sangat panjang, berbabak, dengan catatan kaki, dan bahasa yang mudah mengerti. Puisi esai mengangkat isu sosial. Puisi esai ditulisnya sebagai reaksi atas puisi dengan bahasa rumit, yang membuat puisi semakin terisolasi dari publik luas.
|