Saya pindahkan halaman ke Suku Batak Karo karena Suku Karo adalahbukan salahsub satu sub-sukudari batak. tolong jangan diganti kembali.. [[Pengguna:27christian11|27christian11]] ([[Pembicaraan Pengguna:27christian11|talk]]) 01:43, 30 March 2011 (UTC)
Dear Bung Christian,
Ada dualisme dalam pemakaian istilah Batak oleh bung Christian. Jika memang konsisten dengan kata Batak, maka semua hal yang berhubungan dengan Batak haruslah seragam ATAU terdapat penjelasan tentang masing-masing subsuku tersebut. Tetapi yang saya lihat, ada banyak halaman yang memakai kata Batak tetapi konteksnya campur baur dan CENDERUNG ke Toba/Humbang/Silindung/Samosir. Bagaimana dengan suku yang lain? Jika memang bung Christian konsisten, suntinglah semua halaman yang ada pembahasan tentang Bataknya dan buatlah isinya dari masing-masing sub Batak tersebut walaupun saya pribadi sebagai orang karo jelas lebih suka disebut dengan orang karo saja, tanpa embel-embel batak. Tetapi jika kecenderungan pada wikipedia tersebut akhirnya membuat kebingungan dan salah persepsi orang Indonesia tentang suku-suku di Sumatera Utara seperti mengatakan "horas" kepada "mejuah-juah" kami suku karo, mengatakan "ulos" kepada "uis" kami, mengatakan "lae" kepada "silih" kami, mengatakan "pariban" kepada "impal" kami, mengatakan "lapo" kepada "kedai" kami, mengatakan "tulang" kepada "mama" kami, dan masih banyak lagi, maka ada baiknya bung Christian mengedukasi publik dengan membuat pembahasan yang sejelas-jelasnya dalam sebuah halaman dan tidak cenderung mengacu ke Toba/Humbang/Silindung/Samosir. Demikian masukan dari saya bung Christian, mohon maaf jika ada kata yang salah. Bung Christian dapat menghubungi saya via email keanggotaan saya jika bung Christian butuh bantuan untuk penjelasan tentang suku karo di halaman-halaman yang rancu dan campur baur tersebut.
Terima Kasih
Andry Bangun
orang karo itu bukan bagian/sub dari batak
Baris 97 ⟶ 87:
nama saya Bobi merga saya Ginting, saya sangat tidak setuju kalau saya dikatakan orng batak,
kalau disama-samain, memang bisa sama orang batak toba dengan suku karo, karna kalau di sama2in binatang dan tumbuhan juga sama, sama2 makan, tapi kalau kita menyebut sebatang anjing, sungguh sangat janggal ngedengarnya, gitu juga dengan batak karo.