Hamba yang Menderita: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Baris 25:
=== Nyanyian ketiga ===
{{main|Yesaya 50}}
Bagian ini ditulis dengan penggambaran betapa "Hamba" ini dipukuli dan disiksa. Di sini sang "Hamba" merupakan guru dan sekaligus murid yang mengikuti jalan Allah tanpa ragu-ragu. Sebagai gema dari nyanyian pertama yang mengatakan bahwa "buluh yang patah terkulai tidak akan diputuskannya"<ref>{{Alkitab|Yesaya 42:3}}</ref>, dia menopang orang yang lemah dengan kata-katanya. Kebenarannya diletakkannya di tangan Allah.<ref>{{Alkitab|Yesaya 50:4-9}}</ref>
 
=== Nyanyian keempat ===