Geologi air bah: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
JohnThorne (bicara | kontrib) Tidak ada ringkasan suntingan |
JohnThorne (bicara | kontrib) Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 1:
'''Geologi air bah''' ('''{{lang-en|Flood geology}}''' atau '''''creation geology''''', '''''diluvial geology''''') adalah suatu interpretasi dari sejarah [[geologi]] [[planet]] [[bumi]] dalam hubungannya dengan [[air bah (mitologi)|air bah]] yang melanda seluruh bumi seperti yang digambarkan dalam [[Kitab Kejadian]][[Kejadian 6| pasal 6]][[Kejadian 9|–9]] dalam [[Alkitab Ibrani]] atau [[Perjanjian Lama]] di [[Alkitab]] [[Kristen]]. Pandangan-pandangan serupa berperan penting dalam perkembangan awal ilmu [[geologi]], meskipun setelah kronologi Alkitab yang dikemukakan oleh [[James Ussher]] ditolak oleh mayoritas [[geolog]], yang lebih menerima usia bumi yang jauh lebih lama. Geologi air bah merupakan suatu bidang
== Sejarah perkembangan ==
Baris 5:
=== Air bah dalam sejarah geologi ===
Banyak orang [[Kristen]] mula-mula, termasuk [[Tertullian]], [[
Dalam zaman penerangan (''Age of Enlightenment''), para naturalis mulai mengusulkan penyebab alamiah untuk menjelaskan mujizat-mujizat yang tertulis di Alkitab. Penjelasan alamiah untuk air bah global diberikan oleh [[:en:John Woodward (naturalist)|John Woodward]]
Ilmu pengetahuan geologi modern dimulai di Eropa pada abad ke-18.<ref>Perkumpulan geolog profesional tertua di dunia adalah [http://www.geolsoc.org.uk/gsl/society/bicentenary Geological Society of London], dibentuk pada tahun 1807; istilah "geologi" sendiri dipopulerkan malalui penggunaannya dalam ''Encyclopedie'' tahun 1751.</ref> Para pakar bidang ini berusaha memahami sejarah dan pembentukan bumi melalui bukti-bukti fisik yang ditemukan dalam batu-batuan dan mineral. Banyak geolog mula-mula juga pemimpin gereja, sehingga mereka berusaha mencari hubungan sejarah geologi dunia sesuai yang tertulis di Alkitab. Teori kuno bahwa fosil itu merupakan pembentukan alamiah dari bahan-bahan tanah yang mengalami tekanan plastis sudah ditinggalkan, dengan pengakuan bahwa fosil merupakan peninggalan makhluk-makhluk yang pernah hidup sebelumnya. Hal ini menimbulkan pertanyaan: bagaimana fosil makhluk laut dapat ditemukan di daratan, atau bahkan di puncak-puncak gunung?
Baris 104:
* [[Air bah (mitologi)]]
* [[Bahtera Nuh]]
* [[
* [[Biologi penciptaan]]
* [[International Conference on Creationism]]
* [[Kejadian 6]][[Kejadian 7|, 7]][[Kejadian 8|, 8]][[Kejadian 9| sampai 9]].
* [[
* [[
* [[Polystrate fossil]]
* [[Scriptural geologist]]
== Referensi ==
|