Kimpulan: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
MerlIwBot (bicara | kontrib)
k bot Menambah: jv:Pustakasala
Zekti (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Baris 1:
 
[[Berkas:Pustakasala 1.jpg|thumb|360px|Situs penggalian Candi Hindu Pustakasala, pada bagian latar belakang adalah Masjid Ulil Albab Universitas Islam Indonesia.]]
{{Infobox Historic building
'''Pustakasala''' (juga dikenal sebagai Candi '''Kimpulan''') adalah Candi [[Hindu]] yang diperkirakan dibangun pada kurun abad ke-9 sampai ke-10 Masehi yang terletak di lokasi kampus [[Universitas Islam Indonesia]] (UII), Jalan Kaliurang, [[Kaliurang]], [[Sleman]], [[Yogyakarta]], [[Indonesia]]. Candi ini tekubur sekitar lima meter di bawah tanah. Bagian dari candi telah digali dan menampilkan tembok bujur sangkar, kaki landasan bangunan, serta arca [[Ganesha]], [[Nandi]], dan [[Lingga]]-[[Yoni]].
|image=Pustakasala 1.jpg
[[Berkas:Pustakasala 1.jpg|thumb|360px|Situs penggaliancaption= Candi HinduPustakasala Pustakasala,ketika digali. padaPada bagian latar belakang adalah Masjid Ulil Albab Universitas Islam Indonesia.]]
|name= Pustakasala/Candi Kimpulan
|map_type= Topografi Jawa
|map_size= 250
|latitude= -7.688333
|longitude= 110.415
|location_town= [[Kabupaten Sleman]], [[Yogyakarta]].
|location_country=[[Indonesia]]
|architect=
|client=
|engineer=
|construction_start_date=
|completion_date= abad ke-9/10
|date_demolished=
|cost=
|structural_system=
|style=[[Candi]]
|size=
}}
 
'''Pustakasala''' (juga dikenal sebagai '''Candi Kimpulan''') adalah sebuah peninggalan [[purbakala]] di lokasi kampus [[Universitas Islam Indonesia]] (UII) di Dusun Kimpulan, Desa [[Umbulmartani, Ngemplak, Sleman|Umbulmartani]], Kecamatan [[Ngemplak, Sleman|Ngemplak]], [[Sleman]], [[Yogyakarta]], [[Indonesia]]. Lokasi tersebut berada di Jalan [[Kaliurang]] Km. 14,5.
 
== Penemuan ==
Candi ini ditemukan secara tidak sengaja pada 11 Desember 2009 ketika tengah diadakan penggalian untuk fondasi proyek pembangunan perpustakaan UII.<ref>[http://cetak.kompas.com/read/xml/2010/01/30/14401882/.candi.uii.dinamai.pustakasala],Harian Kompas, diakses Februari 2010</ref> PenemuanCandi ini menariktekubur perhatiansekitar publiklima danmeter mediadi sertabawah masyarakat lokal. Pemberitaan media telah menarik perhatian dan rasa keingintahuan masyarakat yang berbondong-bondong mengunjungi situs ini. Badan Pelestarian Peninggalan Purbakala (BP3) Yogyakarta mengkhawatirkan membeludaknya kunjungan umum dapat merusak candi dan mengkhawatirkan pencurian. Kini situs ini dipagari dengan seng, ditutup untuk umum dan tidak boleh dikunjungi masyarakattanah.
 
Seperti [[Candi Sambisari]], [[Candi Morangan]], dan [[Candi Kedulan]], candi ini diperkirakan terkubur bersamaan akibat letusan [[Gunung Merapi]] di dekatnya yang meletus sekitar seribu tahun yang lalu. Penemuan candi ini merupakan penemuan arkeologi yang paling menarik di Yogyakarta baru-baru ini, serta menimbulkan spekulasi mengenai kemungkinan adanya candi-candi lain yang masih terkubur oleh [[lahar]] dan [[debu vulkanik]] Gunung Merapi.
 
== Sejarah ==
Penelitian lebih lanjut dan penggalian [[arkeologi tengah]] dilakukan saat ini oleh BP3.[[Balai SejauhPelestarian iniPeninggalan faktaPurbakala]] yang(BP3) dapat dilaporkan adalahYogyakarta. candiCandi ini jelas bersifat [[Hindu]] [[Siwa]]istik, dan berdasarkan gaya ukiran dan arca menunjukan bahwa candi ini dibangun pada kurun waktu abad ke-9 sampai ke-10 pada masa [[Kerajaan Mataram Kuna]].
 
Candi ini pada saat pertama kali ditemukan dikenal oleh masyarakat luas sebagai ''Candi UII'' (Candi Universitas Islam Indonesia), karena ditemukan di lingkungan kampusKampus UII. BP3 menamai candi ini ''Candi Kimpulan'' berdasarkan nama desa setempat. Akan tetapi Badan Yayasan Badan Wakaf UII mengusulkan nama lain, ''Pustakasala'' yang berarti "[[perpustakaan]]" dalam [[bahasa Sanskerta]]. Maksud penamaan ini untuk menekankan sejarah penemuan candi di tempat yang semula hendak dibangun perpustakaan.<ref>[http://cetak.kompas.com/read/xml/2010/01/30/14401882/.candi.uii.dinamai.pustakasala],Harian Kompas, diakses Februari 2010</ref> Nama ini juga untuk menggambarkan nuansa pendidikan universitas, ditambah lagi arca [[Ganesha]] yang ditemukan di situs ini sedangkan Ganesha dikenal sebagai dewa ilmu pengetahuan, intelektual, dan kebijaksanaan.
 
== Arsitektur ==
Candi ini jelas bersifat Hindu Siwaistik. Akan tetapi arsitektur candi ini tidak lazim, lain daripada gaya candi-candi yang lazim ditemukan di kawasan ini. Tidak seperti candi bergaya Jawa Tengah lainnya, tubuh candi dan atap dari batu tidak ditemukan. Candi ini berukuran kecil dan sederhana ukiran hiasannya. Candi ini hanya terdiri dari beberapa bujur sangkar landasan candi berpagar serta tangga dan celah masuk berhias [[antefiks]] berukir [[Kala]]. Ruang dalam terdapat arca [[Ganesha]], [[Nandi]], dan [[Lingga]]-[[Yoni]].
 
Sejauh ini para akhliahli menduga bahwa gaya arsitektur dan sejarah candi ini bersifat sederhana. Tubuh, tiang, dan atap candi kemungkinan besar terbuat dari kayu atau bahan [[organik]] lainnya yang mudah lapuk dan telah musnah tanpa meninggalkan sisa. Bentuk asli candi ini mungkin serupa dengan [[Purapura]] Hindu Bali dengan atap Meru[[meru]] yang menjulang dari bahan kayu, sirap, atau atap ijuk. Tidak seperti Candi [[Candi Prambanan]], candi kerajaan yang megah dan berukir indah dan mewah, candiCandi Pustakasala boleh jadi hanyalah candi desa sederhana yang dibangun masyarakat umum di suatu desa di pinggiran ibu kota kerajaan.
 
== Referensi ==
Baris 25 ⟶ 47:
[[Kategori:Arsitektur abad ke-9]]
[[Kategori:Candi Hindu di Indonesia]]
[[Kategori:Situs arkeologiCandi di IndonesiaDaerah Istimewa Yogyakarta]]
[[Kategori:Yogyakarta]]
 
[[en:Pustakasala]]