A.S. Dharta: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Andri.h (bicara | kontrib)
+kat
k →‎Perjuangan: wikifikasi
Baris 4:
Jiwanya bergejolak sejak menjadi anak angkat Okayaman, salah seorang tokoh pergerakan yang dibuang ke Boven Digul. Dan makin dimatangkan di sekolah Nationaal Handele Lallegiun (NHL) di bawah didikan Douwes Dekker. Di masa revolusi, dia bergabung dengan Angkatan Pemuda Indonesia (API) yang bermarkas di Menteng 31, keluar-masuk hutan, bergerak dari satu medan pertempuran ke medan pertempuran lain. Di Menteng 31 inilah dia mulai mengenal Soekarno, sejumlah tokoh politik, dan juga seniman-seniman.
 
Dia pernah menjadi wartawan Harian ''Boeroeh'' di [[Yogyakarta]]. Dia memimpin serikat buruh: Serikat Buruh Kendaraan Bermotor, Serikat Buruh Batik, Serikat Buruh Pelabuhan, termasuk di lembaga induknya, [[Serikat Organisasi Buruh Seluruh Indonesia]] (SOBSI). Lalu dimatangkan lewat International Union of Students (IUS), World Federation of Democratic Youth, dan World Federation of Trade Unions, yang membuatnya berkeliling ke sejumlah negara bekas-bekas kolonialisme.
 
Bersama [[M.S. Azhar]] dan [[Njoto]], A.S. Dharta mendirikan Lembaga Kebudayaan Rakyat (Lekra) pada [[17 Agustus]] [[1950]] dan menjadi sekretaris jenderal (Sekjen) pertamanya.