Arsitektur dan peninggalan sejarah di Surakarta: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Kembangraps (bicara | kontrib)
Baris 157:
=== Tempat Ibadah Tri Dharma Tien Kok Sie ===
 
[[Berkas:Klenteng Tien Kok Sie.jpg|thumb|300px|Muka Depan KlentengTITD Tien Kok Sie]]
 
Klenteng yang terletak di Jalan R.E Martadinata no.12 ini pada awalnya berada di Kartasura, sebelum kemudian Keraton Kartasura dipindahkan ke Surakarta pada tahun 1745. Kelenteng ini kemudian juga pindah ke Solo dan didirikan bersamaan dengan pembangunan Kraton Surakarta. Walaupun merupakan tempat ibadah Tri Dharma, tapi sebutan kelenteng berubah menjadi "[[wihara]]" Avalokitheswara pada tahun 1965 sebagai imbas dari situasi politik pada saat itu.
Klenteng yang terletak di Jalan R.E Martadinata no.12 ini sudah berdiri semenjak 263 (2008) tahun yang lalu tepatnya pada tahun 1745.
 
Kelenteng Tien Kok Sie menempati lahan seluas ±250m², dan terdiri dari ruang pelataran depan, Ruang Thia, Ruang Sien Bing, dan bangunan rumah tangga penjaga kelenteng. Ruang Thia dan Ruang Sien Bing merupakan ruang pemujaan yan gberisi beberapa altar dan meja untuk persembahan kepada para dewa.
Vihara Avalokitheswara merupakan tempat ibadah umat Tri Dharma ( Confucianisme, Buddhisme, dan Taoisme ). Sangat dipengaruhi oleh arsitektur Tiongkok.
 
Kelenteng Tien Kok Sie pada awalnya dibangun untuk rumah ibadah golongan Tionghoa pribumi keluarga Keraton. Atas keputusan pemerintah kota Surakarta, kelenteng in imasuk ke dalam daftar Benda Cagar Budaya Surakarta<ref>Majalah Panduan, Januari 2012</ref>
 
=== Vihara Am Po Kian ===