Rumah Sakit Ortopedi Dr. Soeharso: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Rawins (bicara | kontrib)
Baris 10:
Pada pertengahan tahun 1948 pembuatan prothese mendapat perhatian dari Kementerian Kesehatan dengan mengeluarkan biaya untuk memindahkan ruangan pembuatan prothese dari garasi ke Rumah Sakit Darurat yang terletak di belakang Rumah Sakit tersebut. Sambil menunggu selesainya pembuatan prothese, kepada para penyandang cacat diberikan pelatihan berupa keterampilan kerja.
 
Pada permulaan tahun 1950 almarhum Jenderal DatotGatot Subroto yang pada waktu itu selaku Gubernur Militer Jawa Tengah memberi bantuan perbaikan dan pembangunan aula serta gedung olah raga Rumah Sakit Darurat yang kemudian dipergunakan "modal" berdirinya Rehabilitasi Centrum. Kemudian Kementerian Sosial menyusul membangun Kantor, Gedung, Tempat latihan kerja dan Tenaga Pegawai.
 
Pada tahun 1951 almarhum Jenderal Gatot Subroto menyerahkan bangunan itu kepada Dr. Soeharso dan pada tanggal 28 Agustus 1951 secara resmi berdirilah Balai Pembangunan Penderita Cacat (Rehabilitasi Centrum) yang pertama di Indonesia.