Tucuxi: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k menambahkan Kategori:Mobil mewah menggunakan HotCat |
Menyempurnakan artikel dengan EYD |
||
Baris 2:
| image = [[Berkas:Tucuxi.jpg|250px|Mobil listrik Tucuxi]]
| name = Tucuxi
| manufacturer =
| assembly =
| production = 2012
Baris 8:
| successor =
| class = [[Mobil sport]]
| platform =
| body_style = Kupe 2 pintu
| engine = 200 kWh (268,21
| transmission =
| length = {{convert|4427|mm|in|1|abbr=on}}
Baris 23 ⟶ 22:
| related =
| similar =
| designer =
}}
'''Tucuxi''' atau [[Lumba-lumba|"
== Pengembangan ==
Awalnya mobil listrik ini merupakan pesanan Menteri Negara [[BUMN]], [[Dahlan Iskan]]{{sfn|Mobil listrik, JakartaMagazine.com}}. Beliau memesan mobil tersebut pada Danet Suryatama yang sebenarnya telah menciptakan mobil konsep tersebut pada tahun [[2004]] hingga [[2008]]{{sfn|Tandingan Tucuxi, Tempo.co}}. Begitu mendapat tawaran dari Dahlan Iskan untuk mengembangkan mobil rancangannya itu, Danet langsung menyatakan kesanggupannya. Hasil riset yang telah dipatenkan itu ia boyong pulang kampung.
[[Berkas:Tahap produksi Tucuxi.jpg|thumb|200px|
Di Indonesia pengerjaan pembuatan bodi mobil ini dipercayakan pada rumah modifikasi "''Kupu-kupu Malam Auto Fashion''"{{sfn|Kupu-kupu Malam, Kompas.com}} yang berada di daerah [[Sleman]], [[Jogjakarta|Yogyakarta]]. Kota tersebut dipilih dengan pertimbangan bahwa disana memiliki banyak tenaga terampil yang dapat mendukung proses produksi{{sfn|Ferrari lokal, SuaraMerdeka.com}}. Kendati daerah ini dianggap kurang strategis lantaran tak memiliki [[Pelabuhan|pelabuhan laut]] besar untuk kelancaran transportasi pengiriman barang, pengiriman tetap dapat dilakukan melalui kota [[Semarang]] yang berada tidak begitu jauh dari [[Jogjakarta|
== Desain ==
[[Berkas:Lexus_2054_Minority_Report_concept.jpg|thumb|200px|Tucuxi mirip dengan [[:en:Lexus 2054|Lexus 2054]]]]
Desain bodi mobil dengan 2 pintu dan 2 tempat duduk ini, yang dapat ditambah 2 lagi jika diperlukan, menyerupai [[:en:Tucuxi|ikan Lumba-lumba air tawar]] yang memiliki habitat di anak [[sungai Amazon]], sungai [[Amazon Basin]] di wilayah [[Peru]], [[Amerika Selatan]]. Hal tersebut juga yang menjadi faktor mengapa dinamakan Tucuxi, sesuai dengan nama Lumba-lumba jenis tersebut. Desain bodi seperti yang diterapkan pada mobil Tucuxi ini dikenal juga dengan istilah desain "air mata" ({{lang-en|tear drop}}). ▼
[[Berkas:2012 Bugatti Veyron G.S.jpg|thumb|200px|Tucuxi juga mirip dengan [[Bugatti Veyron]]]]
▲Desain bodi mobil
[[Mobil konsep]] ini menggunakan bahan ''Aramid-Carbon Fiber Composite'' untuk bahan bodinya. Bagian depan hingga kaca belakang dibuat melandai untuk meminimalisir hambatan angin yang mendukung sisi aerodinamikanya. Desain interiornya mengacu pada desain mobil sport. Beberapa panel canggih menghiasi interior dalam mobil. Selain panel daya baterai, ada panel [[GPS]] sekaligus penghubung ke [[smartphone]] yang bisa langsung diakses ketika mobil digunakan.
Sepintas jika diperhatikan, desain Tucuxi mirip dengan mobil konsep [[:en:Lexus 2054|Lexus 2054]]{{sfn|Mirip Lexus 2054, DapurPacu.com}}{{sfn|Lebih dekat, Kompas.com}}{{sfn|Ferrari made in Jogja, DetikOto.com}}, produksi produsen mobil dari [[Jepang]], [[Lexus]] yang merupakan divisi dari [[Toyota|
== Spesifikasi ==
=== Mesin ===
Didukung [[motor listrik]] berkekuatan 200kWh (
=== Interior ===
Desain interior [[
=== Spesifikasi Teknis ===
* Lebar: 1.995 mm
* Tinggi: 1.282 mm
Baris 63 ⟶ 62:
Beberapa hari setelah kemunculan perdananya saat dilakukan "uji coba berkendara" ({{lang-en|test drive}}) di halaman Gedung olahraga [[Gelora Bung Karno]] oleh [[Daftar Menteri Badan Usaha Milik Negara Indonesia|Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara]] ([[BUMN]]), Dahlan Iskan, pada hari Minggu, tanggal [[23 Desember]] [[2012]], mobil yang dikatakan sanggup menarik gerbong [[kereta api]]{{sfn|Tarik gerbong kereta, TribunNews.com}}{{sfn|Ferrari lokal, SuaraMerdeka.com}} tersebut mengalami kecelakaan saat dibawa berkendara oleh sang pemilik, Menteri Negara BUMN, untuk uji coba lanjutan guna menempuh jarak total 1000 [[kilometer]] dari [[Solo]] menuju [[Surabaya]] tanggal [[5 Januari]] [[2013]]. Kecelakaan tersebut terjadi di wilayah [[Plaosan, Magetan]] yang merupakan rute pertama uji coba tersebut.
Rute pertama tersebut rencananya adalah dari Solo menuju [[Magetan]] dengan rute yang dipilih adalah [[Solo]] - [[Tawangmangu]] - [[Sarangan]] - [[Magetan]]. Saat dibawa berkendara menempuh tanjakan yang cukup ekstrim di wilayah
Saat perjalanan dilanjutkan, rem mobil ternyata blong dalam kondisi jalan yang masih menurun curam. Mantan Direktur Utama [[PLN|Perusahaan Listrik Negara]] itu terpaksa menabrakkan
Mobil tersebut akhirnya berhenti setelah menabrak tebing lalu terpental ke tiang listrik dan terhenti di depan sebuah mobil [[Isuzu Panther]]. Pengemudi dan penumpangnya yaitu Dahlan Iskan dan seorang ahli [[teknologi]] mobil listrik, Riki Nelson, selamat nyaris tanpa luka sedikitpun, sementara kondisi mobil tersebut rusak parah.
Baris 262 ⟶ 261:
[[Kategori:Mobil konsep]]
[[Kategori:Mobil sport]]
|