Ayub 23: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
JohnThorne (bicara | kontrib) ←Membuat halaman berisi ''''Ayub 23''' (disingkat '''Ayb 23''') adalah bagian dari Kitab Ayub di Alkitab Ibrani atau Perjanjian Lama dalam Alkitab Kristen. Kitab ini mencer...' |
JohnThorne (bicara | kontrib) Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 15:
:''"Ah, semoga aku tahu mendapatkan Dia, dan boleh datang ke tempat Ia bersemayam."''<ref>{{Alkitab|Ayub 23:3}}</ref>
Sepanjang pengalaman penderitaan Ayub, kerinduannya yang terbesar adalah akan kehadiran Tuhan.
* 1) Ia jarang menyebutkan kehilangan kekayaan; ia hampir tidak menyinggung kesedihannya yang mendalam atas kehilangan semua anaknya; kehilangan kehadiran Allahlah yang diratapinya. Di tengah segala kesengsaraannya ia ingin bertemu dengan Allah dan berhubungan dengan Dia lagi (bandingkan {{Alkitab|Ayub 13:24; 16:19-21; 29:2-5}}).
* 2) Kerinduan akan Allah semacam ini seharusnya menjadi ciri khas semua orang percaya sejati. "Seperti rusa yang merindukan sungai yang berair, demikianlah jiwaku merindukan Engkau, ya Allah. Jiwaku haus kepada Allah, kepada Allah yang hidup. Bilakah aku boleh datang melihat Allah?" ({{Alkitab|Mazmur 42:2-3}}). Kemudian, "Ya Allah, Engkaulah Allahku, aku mencari Engkau, jiwaku haus kepada-Mu, tubuhku rindu kepada-Mu seperti tanah yang kering dan tandus, tiada berair" ({{Alkitab|Mazmur 63:2}}).<ref name=fulllife>The Full Life Study Bible. Life Publishers International. 1992. Teks Penuntun edisi Bahasa Indonesia. Penerbit Gandum Mas. 1993, 1994.</ref>
== Referensi ==
| |||