1 Timotius 6: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
←Membuat halaman berisi ''''1 Timotius 6''' (disingkat '''1Tim 6''') adalah bagian terakhir dari Surat Paulus yang Pertama kepada Timotius dalam Perjanjian Baru di Alkitab Kriste...'
 
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 14:
== Ayat 16 ==
:''Dialah ([[Yesus]] [[Kristus]]) satu-satunya yang tidak takluk kepada maut, bersemayam dalam terang yang tak terhampiri. Seorangpun tak pernah melihat Dia dan memang manusia tidak dapat melihat Dia. Bagi-Nyalah hormat dan kuasa yang kekal! Amin.''<ref>{{Alkitab|1 Timotius 6:16}}</ref>
Kata-kata ini mengungkapkan kemahatinggian Allah. Allah berbeda dan tidak bergantung pada ciptaan-Nya -- apakah itu manusia, malaikat, roh, ataupun hal fisik atau materiel ({{Alkitab|Keluaran 24:9-18}}; {{Alkitab|Yesaya 6:1-3; 40:12-26; Yesaya 55:8-9}}; {{Alkitab|Yehezkiel 1:1-22}}).
* 1) Janganlah Allah ditempatkan setingkat dengan manusia atau salah satu makhluk lain yang diciptakan-Nya. Wujud-Nya dan keberadaan-Nya itu dalam suatu dunia yang lain sama sekali. Ia berdiam dalam keberadaan yang sempurna dan murni, jauh di atas ciptaan-Nya. Ia tidak merupakan bagian dari ciptaan-Nya, demikian pula ciptaan-Nya tidak merupakan bagian dari diri-Nya. Lagi pula, orang percaya bukanlah Allah dan takkan pernah menjadi "allah". Kita selalu akan menjadi mahkluk yang terbatas dan bergantung kepada-Nya, di akhirat pun demikian.
* 2) Walaupun ada perbedaan yang radikal di antara Allah dan seluruh dunia, Allah juga hadir dan aktif di seluruh dunia. Ia berdiam dan menyatakan diri-Nya di dalam umat-Nya yang bertobat dari dosa mereka serta hidup oleh iman pada Kristus (Kel{{Alkitab|Keluaran 33:17-23}}; Yes{{Alkitab|Yesaya 57:15}}; Mat{{Alkitab|Matius 10:31}}; {{Alkitab|Roma 8:28}}; Gal{{Alkitab|Galatia 2:20}}).<ref name=fulllife>The Full Life Study Bible. Life Publishers International. 1992. Teks Penuntun edisi Bahasa Indonesia. Penerbit Gandum Mas. 1993, 1994.</ref>
 
== Ayat 20 ==