Siren: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
M. Adiputra (bicara | kontrib)
Buzztanto1 (bicara | kontrib)
Baris 18:
== Kemunculan ==
[[Berkas:Syrenka warszawska0205.jpg|right|thumb|150px|Syrenka di Warsawa]]
Di [[Yunani]] pada mulanya Siren dilukiskan sebagai burung berkepala besar dengan kaki bersisik, kadang-kadang sebagai bayangan hantu seekor singa. Kemudian, mereka dilukiskan sebagai sosok wanita berkaki burung, dengan atau tanpa sayap, memainkan alat musik, khususnya [[Harpa]]. “Suda”, Ensiklopedia abad ke-10, menerangkan bahwa wujud Siren dari dada ke atas menyerupai [[Burung Gereja]], sedangkan badan bagian bawah adalah wanita, atau kadang-kadang, mereka dilukiskan sebagai burung kecil berwajah wanita. Wujud burung dipilih karena kelebihan mereka, yakni suaranya merdu. Kemudian, pada masa-masa berikutnya Siren juga kadang-kadang dilukiskan sebagai wanita cantik, atau bahkan sebagai [[puteri duyung]]. Dalam beberapa bahasa (seperti [[Bahasa Spanyol|Spanyol]], [[Bahasa Perancis|Perancis]], [[Bahasa Italia|Italia]], [[Bahasa Polandia|Polandia]], atau [[Bahasa Portugis|Portugis]]) kata yang digunakan untuk merujuk pada puteri duyung adalah “Siren”, “Sirena”, “Syrena”, atau “Sereia” yang membingungkan penerjemahan antara “putri duyung” atau “Siren” (mitologi). Dalam bahasa Inggris, “Siren” tidak selamanya berarti “[[putri duyung]]”.
 
== Pertemuan dengan Siren ==