Lily Yulianti Farid: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
sudah layak
kTidak ada ringkasan suntingan
Baris 1:
'''Lily Yulianti Farid''', lahir di [[Makassar]], 16 July 1971 adalah penulis Indonesia.<ref name="Lily"> {{id}} {{cite book | last = Farid | first = Lily Yulianti | title = Maiasaura | publisher = Panyingkul | location = Makassar | year = 2008 | isbn = 9789791644815 }} halaman 142 </ref> Mengarang cerita sejak kecil, namun sempat meninggalkan kegemaran ini saat meniti karirkarier sebagai jurnalis. Saat ini dia tinggal di Melbourne, Australia. Dia pernah belajar di Universitas Hasanudin pada bidang teknik pertanian, dimana dia memulai karirkarier sastranya pada majalah kampus, "Identitas".
 
Setelah lulus, ia menjadi wartawan pada Harian [[Kompas]] (1996 - 2000). Pada tahun 2001 hingga 2004, ia mengambil gelar master pada studi "Gender and Development" (Jender dan Pembangunan). Pada tahun 2010 ia mendaftar untuk program Doktor pada bidang "Gender and Media" pada universitas yang sama dan direncanakan lulus pada tahun 2014. Selama masa studinya di Melbourne, ia melanjutkan menulis jurnalistik dengan bekerja sebagai produser [[Radio Australia]], [[Melbourne]] (2001-2004). Ia juga bekerja sebagai spesialis program radio/produser pada [[Radio Jepang NHK World]], [[Tokyo]] (2004 - 2008). Selama periode tersebut, pada 2006 ia menjadi kolumnis untuk "Nytid News Magazine", [[Norway]], dan masih berhubungan dengan majalah tersebut hingga saat ini. <ref name=Hajramurni>{{cite news|last=Hajramurni |first=Andi |url=http://www.thejakartapost.com/news/2011/06/24/lily-yulianti-farid-rebirth-a-literary-tradition.html |title=Lily Yulianti Farid: Rebirth of a literary tradition |date=24 June 2011 |accessdate=10 November 2011 |work=The Jakarta Post}}</ref>
 
Ia memulai karirnyakariernya sebagai penulis dan jurnalis, dan terlibat pada beberapa proyek independen, seperti "Panyingkul!" (www.panyingkul.dom) yang didirikan pada 1 July 2006, suatu media online yang memperkenalkan konsep "citizen journalism", yang berbasis di Makassar. Ia mencurahkan sebagian waktunya mengelola media independen ini, selain menulis artikel untuk media di dalam dan luar negeri.
 
Buku kumpulan cerpen pertamanya, [[Makkunrai]], terbit bulan Maret 2008 (Nala Cipta Litera) yang kemudian menginspirasinya menggelar pendidikan kesadaran jender, korupsi, poligami, dan politik dari perspektif perempuan, melalui karya sastra dan pertunjukan monolog yang diberi nama "Makkunrai Project", yang digagas bersama penulis dan pemonolog, Luna Vidya.