Sistem Komunikasi Masyarakat Desa: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Aldo samulo (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Evawestari (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 16:
# Samuel Koenig mengatakan bahwa “perubahan sosial menunjukkan pada modifikasimodifikasi yang terjadi dalam pola-pola kehidupan manusia”.f. Definisi lain adalah dari Selo Soemardjan. Rumusannya adalah “segala perubahanperubahan pada lembaga-lembaga kemasyarakatan di dalam suatu masyarakat, yang mempengaruhi sistem sosialnya, termasuk di dalamnya nilai-nilai, sikap dan pola perilaku di antara kelompok-kelompok dalam masyarakat”..<ref>http://belajarpsikologi.com/pengertian-perubahan-sosial/</ref>
 
==Perkembangan SistimSistem Komunikasi==
Menurur Everett M.Rogers ( 1986) dalam bukunya Communications Technology; The New Media in Society,
mengatakan bahwa dalam hubungan komunikasi di masyarakat, dikenal ada empat era komunikasi yaitu, era tulis, era media cetak, era media telekomunikasi dan era media komunikasi interaktif.<ref>(Bungin Burhan,Sosiologi Komunikasi, 2009: 111)</ref>
Baris 41:
Untuk mewujudkan hal itu perlu dukungan, partisipasi, dan kerjasama banyak pihak. Salah satunya dari kampus yang memiliki SDM dan kepakaran, terutama di bidang Informatika dan Komunikasi. Jurusan Informatika bisa berpartisipasi membangun dan mengembangkan Sistem Komunikasi Masyarakat Desa (SKMD), sementara jurusan Ilmu Komunikasi bisa membantu melakukan agar tercapainya tujuan yang diharapkan masyarakat.
 
Untuk itu perlu juga perlu peningkatan pendidikan dan pengertian pada masyarakat desa dengan memberikan pengertian dan pendidikan kepada masyarakat tentang manfaat teknologi dalam berkomunikasi, khususnya anak-anak sebagai generasi penerus, tanpa menghilangkan norma- norma atau perilaku dan budaya yang ada di masyarakat. Hal ini dilakukan agar masyarakat atau generasi kedepan menjadi orang yang melek teknologi, berbudaya dan bermoral.
==Referensi==
<References/>