Poliglotisme: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Hapus 27 interwiki, migrasi ke ''item'' di Wikidata
Farras (bicara | kontrib)
Hapus 27 interwiki, migrasi ke ''item'' di Wikidata
Baris 1:
{{Redirect|Poliglot}}
'''Poliglot''' adalah seseorang yang mampu mempertuturkan beberapa bahasa. Seorang [[bilingual]] dapat berbicara dalam dua bahasa, [[trilingual]] tiga, lebih dari itu boleh memakai istilah [[multilingual]] atau polilingual.
'''Poliglotisme''' adalah kemampuan menuturkan beberapa [[bahasa]] dengan sangat mahir. Belum ada kesepakatan mengenai berapa banyak bahasa yang harus dikuasai seseorang agar bisa disebut poliglot. Ada yang menetapkan "empat atau lebih", karena penutur dua atau tiga bahasa biasanya disebut [[dwibahasa]] (bilingual) dan [[tribahasa]] (trilingual). Istilah [[multibahasa]] juga mirip dengan poliglot.
 
[[Linguistik|Ahli bahasa]] [[Richard Hudson]] memakai kata "hiperpoliglot" untuk menyebut orang yang fasih berbicara dalam enam bahasa atau lebih.<ref>{{cite web|last=Erard|first=Michael|title=How many languages is it possible for a person to speak?|url=http://spinner.cofc.edu/linguist/archives/2005/11/how_many_langua_1.html|publisher=The Five Minute Linguist|accessdate=December 11, 2012|archiveurl=http://web.archive.org/web/20100413031021/http://spinner.cofc.edu/linguist/archives/2005/11/how_many_langua_1.html?|archivedate=April 13, 2010|date=November 3, 2005}}</ref>
== Hiperpoliglot ==
Seorang '''hiperpoliglot''' adalah orang yang mampu mempertuturkan enam [[bahasa]] atau lebih dengan lancar. Istilah ini dicetuskan oleh [[linguistik|linguis]] [[Richard Hudson]] pada tahun 2003 dan berasal dari kata "poliglot", yang berarti seseorang yang mampu mempertuturkan banyak bahasa.<ref>[http://spinner.cofc.edu/linguist/archives/2005/11/?referrer=webcluster& College of Charlston] {{dead link|date=April 2012}}</ref>
 
==Kemampuan belajar==
Hiperpoliglot ternama:
Salah satu fakta yang beredar luas adalah saat belajar pada usia dini, seseorang dapat bergantung pada karakteristik yang tertanam dalam perkembangan otak secara alamiah, yaitu daya ingat yang luar biasa untuk bahasa dan kemampuan menyerap struktur dan kosa kata baru.
* R.M.P. Sosrokartono (1877–1918), mengklaim lancar berbicara dalam 34 bahasa (24 bahasa asing, 10 bahasa daerah)<ref>[http://ripiu.com/article/read/rmp-sosrokartono-1 Biografi RMP Sosrokartono (Kakak Kandung RA. Kartini) - Bagian 1 | Ripiu<!-- Bot generated title -->]</ref>
*[[Agus Salim]], [[Menteri Luar Negeri Republik Indonesia]], menguasai 7 bahasa asing.<ref>[http://www.anri.go.id/index.php?option=sejarah&k=SE0085 Arsip Nasional Republik Indonesia]</ref>
* [[José Rizal|Jose Rizal]] (1861-1896), pahlawan nasional Filipina
* Timothy Doner telah mempelajari 23 bahasa.<ref name = "Leland" >{{cite web
| last = Leland
| first = John
| authorlink = John Leland (journalist)
| title = Adventures of a Teenage Polyglot
| work = New York Region
| publisher = The New York Times
| date = March 9, 2012
| url = http://www.nytimes.com/2012/03/11/nyregion/a-teenage-master-of-languages-finds-online-fellowship.html?_r=1
| accessdate = 2012-April-05}}</ref>
* [[Friedrich Engels]] menguasai lebih dari 20 bahasa.
* [[Hans Conon von der Gabelentz]] mempelajari lebih dari 80 bahasa.
* [[Nicolae Iorga]] mampu mempertuturkan bahasa Aromania, Rumania, Perancis, Italia, Latin, dan Yunani dengan lancar pada usia 15 tahun.
* [[Emil Krebs]] (1867-1930), poliglot dan [[sinolog]] Jerman. Ia menguasai 68 bahasa secara lisan dan tertulis dan mempelajari 120 bahasa lainnya.
* [[Uku Masing]] (1909–1985), linguis, teolog, etnolog, dan penyair Estonia, mengklaim lancar berbicara dalam 65 bahasa yang berakar dari 20 bahasa pertama yang dikuasainya.<ref>[http://www.vm.ee/est/kat_29/3909.html VM.ee]</ref>
*[[Giuseppe Mezzofanti]] (1774-1849), kardinal Italia, lancar berbicara dalam 29 bahasa.<ref>C. W. Russel, D.D., 1863, Longman & Green, London</ref>
* [[Mario Pei]] (1901-1978), linguis dan penulis Italia-Amerika, mengklaim lancar berbicara dalam 38 bahasa dan menguasai struktur dari 100 bahasa dunia.
* [[Nikola Tesla]] (1856-1943) mampu mempertuturkan bahasa Serbia, Ceko, Inggris, Perancis, Jerman, Hongaria, Italia, dan Latin.
* [[Harold Williams (linguis)|Harold Williams]] (1876–1928), jurnalis dan linguis asal Selandia Baru, mengklaim menguasai 58 bahasa.<ref>[http://www.nzedge.com/heroes/williams.html NZedge.com]</ref>
 
Ketika dewasa, situasi ini berubah. Ada penjelasan umum tentang mengapa sejumlah orang tampak mudah sekali belajar bahasa baru ketimbang orang lain, yaitu bahwa seseorang yang tertarik dengan bahasa dan berhasil berkembang secara intelektual agar mampu mengoptimalkan teknik belajarnya melalui pengalaman akan semakin efisien menghadapi bahasa baru, sehingga mereka tidak perlu susah payah mempelajarinya. Faktor lain menyatakan bahwa bahasa cenderung bertindihan tata bahasa dan kosa kata, sehingga lebih mudah mempelajari bahasa baru, menghubung-hubungkan pengetahuan baru dengan pengetahuan yang sudah dimiliki si pelajar. Misalnya, seorang penutur bahasa Inggris "tahu" secara pasif sekian ribu kata berbahasa Perancis berkat penyerapan kata dalam jumlah besar oleh bahasa Inggris dari bahasa Perancis (penindihan ini jauh lebih sedikit antara bahasa Inggris dan Jerman atau bahasa Jermanik lainnya). Penutur hanya perlu "mengaktifkan" hubungan tersebut, lebih mudah daripada mempelajari dari awal kosa kata dan struktur tata bahasanya yang terkesan baru.
== Kemampuan belajar ==
Ada sejumlah teori mengenai sebab beberapa orang mudah mempelajari banyak bahasa, sementara lainnya sulit sekali mempelajari satu bahasa asing saja. Satu teori yang dikemukakan adalah adanya peningkatan level testosteron di janin yang dapat meningkatkan asimetri otak.<ref name = "Leland" />
 
Ada sejumlah teori eksotis tentang sebab beberapa orang bisa belajar bahasa dengan mudah, sementara lainnya kesulitan mempelajari satu bahasa asing saja. Satu teori menyatakan bahwa naiknya level testosteron di uterus bisa meningkatkan asimetri otak.<ref name = "Leland" >{{cite web
Ilmuwan saraf Katrin Amunts mempelajari [[otak]] [[Emil Krebs]] dan menentukan bahwa wilayah otak Krebs yang berfungsi dalam hal bahasa&mdash;[[wilayah Broca]]&mdash;berbeda bentuknya daripada wilayah pada orak pria monolingual. Di sisi lain, ilmuwan saraf Loraine Ober mengemukakan adanya hubungan dengan [[hipotesis Geschwind–Galaburda|kluster Geschwind–Galaburda]], yang cenderung menghasilkan kemampuan ber[[tangan kiri]], [[gangguan auto-imun]], [[gangguan belajar]] dan bakat dalam bidang [[seni]], [[matematika]], dan bahasa.<ref>[http://www.michaelerard.com/fulltext/2006/08/gift_of_the_gab_new_scientist.html Michaelerard.com]</ref>
| last = Leland
| first = John
| authorlink = John Leland (journalist)
| title = Adventures of a Teenage Polyglot
| work = New York Region
| publisher = The New York Times
| date = March 9, 2012
| url = http://www.nytimes.com/2012/03/11/nyregion/a-teenage-master-of-languages-finds-online-fellowship.html?_r=1
| accessdate = 2012-04-05}}</ref> Teori lainnya menyatakan bahwa menjadi seorang poliglot tidak harus memiliki faktor-faktor tersebut dan ini semua hanya masalah kerja keras dan motivasi yang tepat yang bisa dilakukan semua orang dewasa meski tidak berbakat secara alamiah.<ref name = "TEDx talk on learning multiple languages as an adult">
http://www.youtube.com/watch?v=_yhnWnR1g7M (TEDx talk on learning multiple languages as an adult)
</ref> Ilmuwan saraf Katrin Amunts mempelajari otak [[Emil Krebs]] dan menetapkan bahwa wilayah di otak Krebs yang mengatur kemampuan berbahasa, [[wilayah Broca]], memiliki susunan yang berbeda ketimbang otak orang-orang monolingual.
 
==Kriteria objektif==
Dengan ditemukannya komputer, para ahli bahasa dapat memahami lebih lanjut tentang arti "mengetahui sebuah bahasa". Diperkirakan bahwa 2000 kata berfrekuensi tinggi (dalam semua artiannya) mencakup sekitar 75-80% teks umum dalam bahasa Inggris dan Eropa lainnya. Kosa kata yang terbatas seperti itu memungkinkan seseorang menciptakan konsep yang jauh lebih rumit sesuai sirkumlokusi (misalnya 30.000-50.000 kata yang terdapat dalam kamus bahasa Inggris pelajar modern didefinisikan dengan 2000-3000 kata saja).
Di sisi lain, seorang penutur asli dengan pendidikan tinggi mampu menguasai 25.000-30.000 kata pasif. Kosa kata pasif yang dikuasai para penutur asli berpendidikan bertambah jumlahnya seiring usia hingga 50.000 kata atau lebih pada usia 50-60 tahun.
 
Sulit menentukan secara objektif klaim poliglotisme yang ada, karena "kefasihan" dapat dicapai dengan penguasaan secara aktif dan pemakaian asertif dengan kosa kata umum yang sangat terbatas atau bahkan kosa kata khusus terbatas. Seorang penutur asli yang memakai 1000 dari 40.000-50.000 kata dalam tulisannya atau seorang "poliglot" yang terbatas hingga 2000-3000 kata adalah "penutur mahir" yang sama-sama berbeda.
 
== Poliglot ternama yang masih hidup ==
* [[Rambhadracharya|Swami Rambhadracharya]], pemimpin spiritual [[Hindu]], pendidik, sarjana [[Sansekerta]], poliglot, penyair, penulis, komentator teks, filsuf, komponis, penyanyi, pengarang, dan seniman Katha asal Chitrakoot, India, yang mampu menuturkan 22 bahasa, termasuk Sansekerta, [[Hindi]], [[bahasa Inggris|Inggris]], [[bahasa Perancis|Perancis]], [[bahasa Bhojpuri|Bhojpuri]], [[bahasa Maithili|Maithili]], [[bahasa Oriya|Oriya]], [[bahasa Gujarati|Gujarati]], [[bahasa Punjabi|Punjabi]], [[bahasa Marathi|Marathi]], [[Magadhi]], [[bahasa Awadhi|Awadhi]], dan [[Braj Bhasha|Braj]]. Rambhadracharya tunanetra sejak usia dua bulan, tetapi tidak pernah memakai huruf Braille atau bantuan apapun untuk belajar atau menggubah musik.<ref>http://en.wiki-indonesia.club/wiki/Rambhadracharya#Multilingualism</ref>
* [[Alexander Arguelles]], sarjana multibahasa Amerika Serikat. Ia bisa membaca dan menuturkan dengan fasih 36 bahasa.<ref>http://www.guardian.co.uk/lifeandstyle/2012/mar/16/i-speak-50-languages-experience</ref>
* [[Peter Kodwo Appiah Turkson]], kardinal Gereja Katolik Ghana dan calon pengganti [[Paus Benediktus XVI]]. Turkson mampu menuturkan bahasa Inggris, [[bahasa Fante|Fante]], Perancis, Italia, Jerman, dan Ibrani. Ia juga paham bahasa Latin dan Yunani. <ref>http://www.guardian.co.uk/world/2013/feb/11/next-pope-contenders-vatican-job</ref>
* [[Claudio Castagnoli]], juga dikenal dengan nama Antonio Cesaro, seorang petinju profesional Swiss. Ia fasih dalam lima bahasa, Inggris, Jerman, Italia, Perancis, dan [[bahasa Romansh|Romansh]]. Ia juga terbiasa mengadakan wawancara dalam bahasa yang berbeda.<ref>[http://www.youtube.com/watch?v=AnHIS2Vq6Cg WWE Backstage Fallout - Antonio Cesaro & Aksana]</ref>
* [[Daniel Tammet]], penulis, esais, dan savant penderita autis asal Britania Raya. Ia mempelajari 10 bahasa, termasuk Rumania, Gaelik, Wales, dan Islandia dalam seminggu untuk pembuatan sebuah dokumenter televisi<ref name="Spiegel2009">{{cite news| url=http://www.spiegel.de/international/germany/0,1518,611381,00.html |work=Der Spiegel | location=Germany | title=Who Needs Berlitz? | first=Philip | last=Bethge | date=3 May 2009 | accessdate=8 May 2012}}</ref>
* [[Dikembe Mutombo]], mantan pemain NBA. Ia mampu menuturkan bahasa Inggris, Perancis, Portugal, Spanyol, Tshiluba, Swahili, Lingala, dan dua bahasa Afrika tengah lain.<ref>[http://www.nba.com/playerfile/dikembe_mutombo/bio.html Dikembe Mutombo's Bio on NBA.com]</ref>
* [[D. J. Mbenga]], pemain NBA asal Belgia. Ia mampu menuturkan bahasa Inggris, Perancis, [[Lingala]], Portugal, dan Tshiluba.<ref name="NBA bio">{{cite web |url=http://www.nba.com/playerfile/dj_mbenga/bio.html |title=Didier Ilunga-Mbenga Bio Page |work=NBA.com}}</ref>
* [[Graça Machel]], istri mantan Presiden Afrika Selatan [[Nelson Mandela]] dan mantan istri Presiden Mozambik [[Samora Machel]]. Ia fasih menuturkan 7 bahasa, Inggris, Perancis, Jerman, Italia, Portugal, Spanyol, dan Tsonga. Graça Machel adalah satu-satunya wanita di dunia yang menjadi [[Ibu Negara]] di dua negara berbeda: Mozambik sejak 1975 sampai 1986 dan Afrika Selatan sejak 1998 sampai 1999.
* Ioannis Ikonomou (1964), penerjemah di [[Komisi Eropa]]. Ia mampu menuturkan 32 bahasa dengan fasih.<ref>[http://www.athensnews.gr/issue/13383/21545 Greeks Abroad: The man who speaks 32 languages] ({{WebCite|http://www.webcitation.org/6A5rDAH03}})</ref>
* [[Jimmy Jean-Louis]], aktor dan model Haiti yang dikenal sebagai pemeran The Haitian dalam seri televisi ''[[Heroes (seri TV)|Heroes]]'' di NBC. Ia lancar berbicara dalam lima bahasa, [[Kreol Haiti]], Inggris, Perancis, Italia, dan Spanyol.<ref>http://en.wiki-indonesia.club/wiki/Jimmy_Jean-Louis</ref>
* [[Patrice Evra]], pemain sepak bola [[Manchester United]] asal Perancis. Ia bisa berbicara dalam bahasa Inggris, Perancis, Italia, Portugal, dan Spanyol, namun gagal menguasai bahasa Korea.<ref>[http://www.cnngo.com/shanghai/play/60-seconds-patrice-evra-manchester-united-154980 Patrice Evra's interview with CNN]</ref>
* [[Roy Hodgson]], saat ini manajer timnas sepak bola Inggris, lancar berbicara dalam bahasa Inggris, Jerman, Italia, Norwegia, dan Swedia, sedikit bahasa Denmark, Finlandia, dan Perancis, padahal ia menderita [[rotasisme]] (cadel).
* [[Farin Urlaub]], gitaris, penyanyi, dan vokalis band punk rock Jerman [[Die Ärzte]]. Karena suka berpetualang, ia belajar dan menuturkan tujuh bahasa, yaitu Jerman, Inggris, Spanyol, Perancis, Portugal, Jepang, dan Italia.
* [[Janice Vidal]], penyanyi Hong Kong. Ia adalah anak dari ayah Filipina dan ibu Cina Korea. Kebanyakan lagunya memiliki lirik bahasa Kanton dan Inggris. Ia juga menyanyi dalam bahasa Mandarin dan Jepang. Ia mampu berbicara dalam bahasa Tagalog dan Korea yang dipelajari dari kedua orang tuanya.
* [[Zubair Ali Zai]], ulama Muslim Pakistan. Ia fasih menuturkan [[bahasa Pashtun]], [[bahasa Arab|Arab]], Inggris, Hindi, dan Yunani, dan lumayan menguasai [[bahasa Persia]].<ref>Dr. Khaalid Zafarullah, "The Biography and Works of Scholar of Ilm-ar-Rijal Shaykh Zubayr Alee Za'ee (hafidhahullah)." Ed. Raza Hassan.</ref>
 
== Poliglot ternama yang sudah meninggal ==
Secara praktis, sulit membuktikan kemampuan berbahasa orang yang sudah mati, sehingga klaim poliglotisme mereka tidak dapat dikonfirmasi dan harus bergantung pada sejumlah bukti yang belum disahkan. Beberapa klaim menyebutkan bahasa yang mereka tuturkan, kemahirannya, dan cara kemampuan tersebut didapatkan. Karena itu, daftar berikut berisikan nama-nama yang dikaitkan dengan klaim poliglotisme yang luar biasa:
 
* [[Mithridates VI dari Pontus]], katanya mampu menuturkan semua bahasa suku bangsa di kerajaannya yang berjumlah 22.
* [[John Bowring]] (1792–1872), [[ekonom politik]] Inggris dan [[Gubernur Hong Kong]] ke-4.
* [[Cleopatra VII]] (69-30 B.C.), Firaun terakhir yang berkuasa di Mesir Kuno. Menurut biografer Romawi, [[Plutarkhus]], ia mampu menuturkan 9 bahasa dan merupakan satu-satunya anggota dinasti yang fasih berbahasa Mesir dan Yunani.
* [[Utpal Dutt]] (1929–1993), aktor, sutradara, penulis, dan pengarang India. Ia menguasai 8 bahasa.
* [[Friedrich Engels]] (1820–1895), industrialis, [[ilmu sosial|ilmuwan sosial]] Jerman-Inggris, dan bapak [[Marxisme|teori Marxis]] bersama [[Karl Marx]]. Ia menguasai lebih dari 20 bahasa.<ref>[http://www.marxists.org/archive/lafargue/1905/08/engels.htm Frederick Engels by Paul Lafargue 1905]</ref>
* Dr [[Abdul Rahman Ghassemlou]] (1930–1989), aktivis politik dan ekonom Timur Tengah yang mampu menuturkan 6 bahasa dengan lancar. Ia menguasai 7 bahasa termasuk bahasa ibunya.<ref>http://www.carolprunhuber.com/thebook.html</ref><ref>http://www.saradistribution.com/abdurahmanqasimlo.htm</ref><ref>http://www.kurdistanukurd.com/en/wtar.php?id=12</ref>
* [[Hans Conon von der Gabelentz]] (1807–1874), peneliti bahasa [[Jerman]] yang mempelajari lebih daru 80 bahasa.
* [[Nicolae Iorga]] (1871–1940), sejarawan, politikus, kritikus sastra, penulis memoar, penyair, dan pengarang Rumania. Ia mampu berbicara dalam bahasa Aromania, Rumania, Perancis, Italia, Latin, dan Yunani dengan lancar pada usia 15 tahun.
* [[Adam František Kollár]](1718–1783), penulis Slowakia. Ia menuturkan bahasa Slowak, Ceko, Serbia, Polandia, Rusin, Rusia, Belarus, Ukraina, Slovenia, Kroasia, Bulgaria, Hongaria, Jerman, Latin, Yunani, Ibrani, Turki, Cina, Persia, Arab, Italia, Rumania, Perancis, Belanda, dan Inggris.<ref>Kopčan Vojtech:Adam František Kollár ako orientalista. In: Literárnomuzejný letopis č. 16, Martin, Matica slovenská, 1985, s. 171-178 </ref>
* [[Emil Krebs]] (1867–1930), poliglot dan [[sinolog]] Jerman. Ia menguasai 68 bahasa secara verbal dan tertulis dan mempelajari 120 bahasa lainnya.
* [[Erik von Kuehnelt-Leddihn]] (1909-1999), bangsawan Katolik dan teoris sosio-politik Austria. Ia mampu berbicara dalam 8 bahasa dan membaca dalam 17 bahasa lain.
* [[Kató Lomb]] (1909–2003), penerjemah Hongaria dan salah seorang penerjemah simultan pertama di dunia. Ia mampu menerjemahkan secara fasih sembilan atau sepuluh bahasa (empat di antaranya tanpa persiapan).
* [[Uku Masing]] (1909–1985), ahli bahasa, teolog, etnolog, dan penyair Estonia. Ia dikabarkan menguasai 65 bahasa dan dapat menerjemahkan 20 bahasa.<ref>[http://www.vm.ee/est/kat_29/3909.html VM.ee]</ref>
* [[Giuseppe Caspar Mezzofanti]] (1774–1849), kardinal Italia. Ia mampu menuturkan 39 bahasa dengan fasih.<ref>C. W. Russel, D.D., 1863, Longman & Green, London</ref>
* [[John Milton]] (1608–1674), penyair asal Inggris yang terkenal karena karyanya, ''[[Paradise Lost]]''. Milton mampu berbicara dalam bahasa Inggris, Latin, Perancis, Jerman, Yunani, Ibrani, Italia, Spanyol, Aram, dan Suriah. Ia juga menguasai bahasa Inggris Lama. Ia menciptakan 630 kata dalam bahasa Inggris.<ref>http://www.guardian.co.uk/uk/2008/jan/28/britishidentity.johncrace</ref>
* [[Paus Yohanes Paulus II]] (1920-2005) fasih dalam sejumlah bahasa, yaitu Polandia, Italia, Perancis, Jerman, Inggris, Spanyol, Portugal, Rusia, Kroasia, Yunani Kuno, dan Latin. Pada Minggu Paskah, ia menyampaikan ucapan Selamat Paskah kepada umat Kristen dalam bahasa mereka masing-masing.
* [[Mario Pei]] (1901–1978), ahli bahasa dan penulis Italia-Amerika. Ia katanya fasih berbicara dalam 38 bahasa dan menguasai struktur lebih dari 100 bahasa.
* [[Ernesto de la Peña]] (1927-2012), ahli bahasa dan penulis Meksiko. Ia mampu berbicara dal m33 bahasa, termasuk Rusia, Ibrani, Italia, Jerman, Perancis, Yunani Klasik, dan Latin. Ia juga seorang penerjemah dan polimat.
* [[P. V. Narasimha Rao]] (1921–2004), pengacara, politikus, dan aktivis India yang menjabat sebagai Perdana Menteri India ke-9 (1991–1996). Selain delapan bahasa India (Telugu, Hindi, Urdu, Oriya, Marathi, Bengali, Gujarati, Tamil), ia bisa menuturkan bahasa Inggris, Perancis, Arab, Spanyol, Jerman, Yunani, Latin, dan Persia.
* [[Badi' ud-Din Shah al-Rashidi]] (1925-1996), ulama, penulis, dan [[kutu buku]] Pakistan. Ia fasih berbicara dalam bahasa Sindhi, Urdu, dan Arab dan lancar berbicara sekaligus mendengar dalam bahasa Persia meski tidak menguasai aksaranya.<ref>Abdullaah Nasir Rehmaani, [http://ahlulhadeeth.wordpress.com/2007/10/16/the-life-of-allaamah-sayyid-badee-ud-deen-shah-ar-raashidee-as-sindhee-by-allamaah-abdullaah-naasir-rehmaanee/ "A Biography of Shaykh Badee-ud-Deen Shah Rashidee as-Sindhee."] Trns. Abu Naasir and Abu Handhala. Prepared by al-Meezaan.com.</ref>
* Dr [[José Rizal]] (1861–1896), pahlawan nasional [[Filipina]], optometris, seniman, penulis, dan ilmuwan yang mampu menuturkan 22 bahasa.
*[[Agus Salim]], [[Menteri Luar Negeri Republik Indonesia]], menguasai 7 bahasa asing.<ref>[http://www.anri.go.id/index.php?option=sejarah&k=SE0085 Arsip Nasional Republik Indonesia]</ref>
*[[Heinrich Schliemann]] (1820-1890), arkeolog Jerman yang menggali sisa peradaban Troya dan Mycenaea, mampu berbicara dalam bahasa Jerman, Inggris, Perancis, Belanda, Italia, Portugal, Spanyol, Polandia, Swedia, Yunani, Latin, Rusia, Arab, dan Turki.
* R.M.P. Sosrokartono (1877–1918), penerjemah dan koresponden berita perang untuk The New York Herald Tribune. Ia dikabarkan mampu berbicara dalam 34 bahasa (24 bahasa non-Indonesia, 10 bahasa di Indonesia).<ref>[http://ripiu.com/article/read/rmp-sosrokartono-1 Biografi RMP Sosrokartono (Kakak Kandung RA. Kartini) - Bagian 1 | Ripiu<!-- Bot generated title -->]</ref>
*[[Teresa Tang]] (1953-1995), penyanyi Taiwan. Ia fasih berbahasa Mandarin, Taiwan, Inggris, Jepang, Vietnam, dan Indonesia. Ia juga bisa berbicara dalam dialek Sichuan, Shandong, bahasa Melayu, dan Perancis.
* [[Nikola Tesla]] (1856–1943), penemu, [[fisikawan]], [[teknik mekanik|teknisi mekanik]], dan [[teknisi listrik]] Serbia-Amerika. Ia mampu menuturkan bahasa Serbia-Kroasia, Ceko, Inggris, Perancis, Jerman, Hongaria, Italia, dan Latin.
* [[John Ronald Reuel Tolkien, CBE]] (1892–1973) was an English writer, poet, philologist, and university professor. He spoke more than a dozen languages and dialects and invented several languages of his own. Tolkien learned Latin, French, and German from his mother, and while at school he learned Middle English, Old English, Finnish, Gothic, Greek, Italian, Old Norse, Spanish, Welsh, and Medieval Welsh. He was also familiar with Danish, Dutch, Lombardic, Norwegian, Russian, Serbian, Swedish and older forms of modern Germanic and Slavonic languages, revealing his deep linguistic knowledge, above all of the Germanic languages.
* [[Noah Webster]] (1758–1843), seorang [[leksikografer]], [[reformasi pengejaan bahasa Inggris|reformis pengejaan bahasa Inggris]], dan penulis. Ia menguasai 23 bahasa.
* [[Harold Williams (linguis)|Harold Williams]] (1876–1928), jurnalis dan linguis Selandia Baru. Ia dikabarkan bisa berbicara dalam lebih dari 58 bahasa.<ref>[http://www.nzedge.com/heroes/williams.html NZedge.com]</ref>
* [[Harinath De]] (1877-1911), linguis dan cendekiawan India. Ia merupakan pustakawan India pertama di [[Perpustakaan Nasional India]] dan menguasai 34 bahasa India dan Eropa dan menyabet gelar S2-nya pada usia 14 tahun.
 
== Lihat pula ==