Pengepungan Eretria: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Alagos (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Baris 22:
Invasi pertama Persia adalah tanggapan terhadap keterlibatan Yunani dalam [[Pemberontakan Ionia]], ketika Eretria dan [[Athena (kota)|Athena]] mengirim pasukan untuk membantu kota-kota di [[Ionia]] dalam usaha mereka untuk melepaskan diri dari kekuasaan Persia. Pasukan Eretria dan Athena berhasil menaklukkan dan membakar [[Sardis]], tapi kemudian terpaksa mundur dengan kerugian yang besar. Kaisar Persia, [[Darius I]], marah besar dan bersumpah akan menghukum Eretria dan Athena.
 
Setelah pemberontakan di Ionia berhasil dihentikan oleh Persia melalui kemenangan pada [[Pertempuran Lade]], Darius pun mulai menyerang Yunani. Pada tahun 490 SM, dia mengirim armada laut di bawah komando Datis dan Artaphernes untuk menjelajahi [[Laut Aegea|Laut Aigea]] dan menaklukkan [[Kyklades]], dan kemudian untuk menyerang Athena dan Eretria. Persia meraih kesuksesan di Aigea dan pada pertengahan musim panas mereka mencapai Euboia. Pasukan Persia selanjutnya melakukan pengepungan terhadap Eretria. Pengepungan berlangsung selama enam hari sebelum akhirnya muncul dua orang bangsawan Eretria yang berkhianat dan membiarkan pasukan Persia memasuki Eretria. Kota Eretria dijarah dan dibakar sedangkan penduduknya dijadikan budak, atas perintah Darius. Para tawanan Eretria pada akhirnya di bawahdibawa ke Persia dan ditempatkan di [[Provinsi Khūzestān|Kissia]].
 
Setelah menaklukkan Eretria, pasukan Persia berlayar ke Athena dan berlabuh di pantai [[Marathon, Yunani|Marathon]]. Pasukan Athena, yang dibantu pasukan [[Plataia]], melawan mereka di sana dan berhasil menang melalui [[Pertempuran Marathon]], yang sekaligus mengakhiri invasi pertama Persia.