Duta Utsmaniyah kepada Prancis (1534): Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
+ |
||
Baris 14:
Pada waktu itu, François I menkonfrontasi [[Peristiwa Plakat]], yang pada saat itu orang-orang [[Protestan]] diisukan mengkritik [[Misa]] dengan pandangan menghentikan upaya penyesuaian [[Gereja Katolik|Katolik]]–[[Protestan]].<ref name="Garnier 89"/> Francis I was severely criticized for his tolerance towards Protestants, and had to pursue them.<ref name="Garnier 90">Garnier, p.90</ref> Kedutaan Utsmaniyah menemani François I ke [[Paris]], dan menyaksikan pembakaran mereka yang bertanggung jawab dalam peristiwa tersebut, pada 21 Januari 1535 di depan Katedral [[Notre-Dame de Paris]].<ref name="Garnier 90"/>
Bersama dengan rencana yang dibuat untuk 1535, mengkombinasikan pemberontakan faksi pro-Perancis di Italia; sebuah serangan Utsmaniyah di [[Apulia]] dan [[Calabria]]; serangan oleh [[Hayreddin Barbarossa|Barbarossa]] dari [[Tunis]] di [[Sisilia]], [[Naples]] dan [[Toskana]]; dan serangan oleh Inggris, [[Skotlandia]] dan Denmark di [[Low Countries]], dengan bantuan pangeran Jerman yang beraliansi dengan Perancis [[William dari Fürstenberg]] dan [[Christopher
== Keberangkatan dan dampak ==
Para duta tersebut berangkat dari [[Paris]] pada 13 Februari 1535 dengan duta besar Perancis yang baru menuju Porte, [[Jehan de la Forest]], ditemani oleh [[Charles de Marillac]] dan seorang cendekiawan [[Guillaume de Postel]].<ref name="Garnier 90"/> Jehan de la Forest berhasil bernegosiasi dengan [[Surat kepatuhan Kesultanan Utsmaniyah|Capitulations]] memberikan keuntungan dan pra-keunggulan terhadapa Perancis dalam berhubungan dengan Kesultanan Utsmaniyah.<ref name="Garnier 91">Garnier, p.91</ref> De la Forest juga mendapat instruksi rahasia yang menjelaskan bagaimana dia mengoordinasikan upaya [[militer]] antara Perancis dan Kesultanan Utsmaniyah.<ref name="Garnier 91"/>
{{quotation|[[File:Military instructions to Jean de la Foret by Chancelier Antoine Duprat copy 11 February 1535.jpg|thumb|Instruksi militer kepada [[Jean de La Forêt]], oleh Kanselir [[Antoine Duprat]] (salinan), 11 Februari 1535.]]"[[Jehan de la Forest|Jean de la Forest]], yang dikirim oleh Raja untuk bertemu dengan [[Suleiman I|Grand Signor]] [Suleiman yang Agung], pertama-tama harus pergi dari [[Marseille|Marseilles]] ke [[Tunis]], di [[Pesisir Berber|Berber]], untuk bertemu dengan ''[[Khairuddin Barbarossa|Haradin]]'', raja [[Aljir]], yang akan membawanya ke Signor Agung. Untuk mencapai tunuan, [[musim panas]] berikutnya, ia [Raja Perancis] akan mengirim tentara yang telah dipersiapkan untuk merebut kembali wilayah yang diduduki [[Kadipaten Savoy]] secara tidak adil, dan dari situ, akan menyerang [[Republi Genova|Genova]]. Dalam hal ini, [[François I dari Perancis|François I]] memohon agar ''Haradin'', yang memliki angkatan laut yang kuat dan juga lokasi yang sesuai [Tunisia], untuk menyerang Pulau [[Korsika]] dan daratan, lokasi, kota, kapal, dan subjek [[Genova]] lainnya, dan tidak berhenti sampai mereka menerima dan mengakui Raja Perancis. Sang Raja, selain angkutan darat yang telah disebutkan, akan membantu dengan angkutan lainnya, yang terdiri paling tidak 50 kapal, di antaranya 30 [[galai]], dan yang sisanya [[karak|galeasses]] dan kapal-kapal lainnya, yang ditemani oleh salah satu carrack terbesar dan tercantik yang pernah ada di laut. Armada ini akan menyertai dan mengawal angkatan bersenjata ''Haradin'', yang juga akan dipasok oleh makanan dan amunisi dari Raja, yang, melalui tindakan tersebut, akan mencapai tujuannya, yang akan membuatnya sangat berterima kasih kepada ''Haradin''.[...]<br>
Kepada [[Suleiman I|Grand Signor]], Monsieur de La Forest harus meminta sejuta [[emas]], dan agar angkatan bersenjatanya pertama-tama memasuki [[Sisilia]] dan [[Sardinia]] dan menetapkan raja yang akan diusulkan La Forest, yaitu orang-orang kepercayaan yang mengenal [[pulau]]-pulau tersebut dengan baik dan akan ia pertahankan [pulau-pulau tersebut] untuk mengabdi kepada, dan di bawah bayangan dan dukungan Raja [Perancis]. Selain itu, ia akan menghargai berkat ini, dan akan membayar upeti dan pensiun kepada Signor Agung untuk menghargainya atas dukungan finansial yang ia sediakan kepada Raja, an juga dukungan armadanya yang akan dibantu sepenuhnya oleh Raja [Perancis]."|Instruksi militer dari François I kepada [[Jean de La Forest]], 1535.<ref>Garnier, pp.92-93</ref>}}
[[Karl V, Kaisar Romawi Suci|Karl V]] merencanakan untuk merusak rencana of François I dengan meluncurkan serangan utama terhadap Utsmaniyah dengan [[Penaklukan Tunis]] pada Juni 1535, segera setelah keberangkatan para duta besar.<ref name="Garnier 94">Garnier p.94</ref> Secara bersamaan, [[Paus Paulus III]] mengeluarkan sebuah interdiksi untuk kaum Kristen untuk bertempur antar-mereka sendiri selama Karl V berperang dengan Utsmaniyah, cara ini efektif menghalangi François I dari peluncuran ofensif-nya.<ref name="Garnier 94"/> Pada saat yang sama, Suleiman sendiri dalam kampanye buruk dalam [[Perang Utsmaniyah-Safawiyah (1532–1555)]], yang mencegah dia dari berpartisipasi terhadap serangan [[Eropa]] sepanjang 1535.
== Lihat juga ==
* [[Persekutuan Perancis-Utsmaniyah]]
* [[Kedutaan Utsmaniyah kepada Perancis (1533)]]
== Referensi ==
Baris 28 ⟶ 40:
[[Kategori:1534 di Perancis]]
[[Kategori:Hubungan luar negeri Kesultanan Utsmaiyah]]
▲The embassy arrived in Marseille on 3 April 1535 and departed on 11 April 1535 on the Ottoman galleys that had been waiting there. De la Forest departed together on a French galley, ''La Dauphine''.<ref name="Garnier 91"/> They first stopped at Tunis, where Barbarossa armed a special galley to transport De la Forest to Constantinople.<ref name="Garnier 91"/>
|