Operasi Ke: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
EmausBot (bicara | kontrib)
k Bot: Migrasi 10 pranala interwiki, karena telah disediakan oleh Wikidata pada item d:Q2314453
Ewesewes (bicara | kontrib)
k Evakuasi gelombang pertama: menghapus koordinat rusak
Baris 132:
Sementara itu, kapal-kapal perusak transpor Jepang tiba di dua titik penjemputan di Tanjung Esperance dan Kamimbo berturut-turut pada pukul 22.40 dan 24.00. Personel angkatan laut Jepang mengangkuti prajurit-prajurit yang sudah menunggu dengan menggunakan tongkang dan kapal pendarat, dan menaikkan mereka ke atas kapal-kapal perusak. Laksamana Muda [[Tomiji Koyanagi]], wakil komandan Satuan Bala Bantuan menggambarkan keadaan para prajurit yang dievakuasi, "Pakaian yang dikenakan mereka begitu compang-camping dan kotor, kerusakan kondisi fisik mereka sangat luar biasa. Mungkin mereka bahagia tetapi wajah mereka tidak menunjukkan ekspresi apa-apa. Organ pencernaan mereka begitu rusak parah, kami tidak dapat memberi mereka makanan, hanya bubur."<ref>Frank, p. 587–588.</ref> Perwira lainnya menambahkan, "Pantat mereka begitu kurus hingga anus mereka tampak dengan jelas, dan ketika berada di atas kapal perusak yang mengangkut mereka, mereka menderita diare berkepanjangan dan tidak terkendali."<ref>Jersey, p. 391–392, Frank, p. 588. Personel Angkatan Laut Kekaisaran Jepang dari [[Pasukan Pendarat Khusus Angkatan Laut (Jepang)|SNLF]] 4 Maizuru di bawah komando Letnan Kolonel Laut Namihira Sasakawa membantu menaikkan prajurit ke atas kapal. Sasakawa mengawasi titik embarkasi di Tanjung Esperance, sementara Letnan Kolonel Laut Tamao Shinohara mengawasi titik embarkasi di Kamimbo.</ref>
 
Setelah menaikkan 4.935 prajurit, terutama dari Divisi 38, kapal-kapal perusak transpor sudah tidak lagi menaikkan muatan pada pukul 01.58, dan bersiap untuk melakukan pelayaran pulang ke Kepulauan Shortland. Sekitar waktu itu pula, [[Kapal perusak Jepang Makigumo (1942)|''Makigumo'']] yang ditugaskan sebagai salah satu kapal tabir, tiba-tiba didera sebuah ledakan besar akibat torpedo yang dilepaskan kapal patroli torpedo Amerika atau sebuah [[ranjau laut]]. Setelah menerima kabar ''Makigumo'' sudah dilumpuhkan, Hashimoto memerintahkan para awak untuk meninggalkan kapal, dan ''Makigumo'' ditenggelamkan. ({{coord|09|15|S|159|47|E|scale:3000000|display=inline,title}}). Dalam perjalanan pulang, Satuan Bala Bantuan diserang oleh pesawat-pesawat Angkatan Udara Kaktus pada pagi pukul 08.00, tetapi tidak mengakibatkan kerusakan apa pun, dan selamat tiba di Kepulauan Shortland tanpa ada insiden lebih lanjut pada 2 Februari 1943 pukul 12.00 tengah hari.<ref>Griffith, p 285, Frank, p. 588, Morison, p. 367–368, Brown, p. 81, Dull, p. 268. Dari 5.000 tentara Jepang yang dievakuasi malam itu, 2.316 di antaranya adalah sisa dari Divisi 38 yang ketika didaratkan di Guadalkanal berjumlah keseluruhan 8.000 orang. Kapal perusak-penyebar ranjau Amerika Serikat [[USS Tracy (DD-214)|''Tracy'']], [[USS Montgomery (DD-121)|''Montgomery'']], dan [[USS Preble (DD-345)|''Preble'']] sebelumnya telah menyebar ranjau antara Teluk Doma dan Tanjung Esperance. ''Makigumo'' kemungkinan terkena salah salah satu dari ranjau tersebut. Lima awak kapal ''Makigumo'' tewas, 237 berhasil diselamatkan (Nevitt, ''CombinedFleet.com''). Delapan pesawat G4M dari Armada Udara 11 menyerang Lapangan Terbang Henderson pada malam itu tanpa berhasil mengakibatkan kerusakan. Enam pesawat [[SBD Dauntless|SBD]] Angkatan Udara Kaktus menyerang konvoi Hashimoto ketika sedang memuat pasukan, namun juga tidak menimbulkan korban. Di antara pasukan yang dievakuasi malam itu terdapat Komandan Divisi 38 [[Tadayoshi Sano]].</ref>
 
=== Evakuasi gelombang kedua dan ketiga ===