Pasukan Gerakan Khas: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Dami (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Dami (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 17:
==Sejarah Organisasi==
=== Bergabung nama menjadi Pasukan Gerakan Khas ===
[[Image:PGK_dig.jpg|thumb|right|350px|Deputi Inspektur Jenderal Kepolisian Malaysia, Tan Sri Jamil Johari (bersara) menyarungkan baret maroon kepada seorang anggota personil yang lulus menjadi anggota Pasukan Gerakan Khas.]]
Pada tanggal [[20 Oktober]] [[1997]], detasemen khusus Komando 69 (ringkasnya '''VAT 69''') dan Unit Tindakan Khas PDRM digabungkan dalam satu kesatuan digelarnya Pasukan Gerakan Khas, diresmikan oleh Kepala Kepolisian Malaysia ([[Bahasa Melayu]]:''Ketua Polis Negara''), Inspektur Jenderal Tan Sri (B) Rahim Noor. Namun, nama Pasukan Gerakan Khas ini dikekalkan dan kedua-dua detasemen terpisah semula pada tahun 2004 dan diberikan gelaran baru. Unit Tindakan Khas disebut '''Pasukan Gerakan Khas A''' dan '''Pasukan Gerakan Khas B''' merupkan gelarannya kepada Komando 69.
 
Baris 24 ⟶ 25:
 
==Tugas-Tugas Khusus==
[[Image:PGK_dig.jpg|thumb|right|350px|Deputi Inspektur Jenderal Kepolisian Malaysia, Tan Sri Jamil Johari (bersara) menyarungkan baret maroon kepada seorang anggota personil yang lulus menjadi anggota Pasukan Gerakan Khas.]]
Kesatuan ini dilatih meliputi tempur CQB ''(Close Quarters Battle),'' penyanderaan, penerjunan bebas (HALO/HAHO), menjinak bahan peledak (EOD), perang bukan berlanjut, intelijen, penggunaan berbagai bahasa, tempur dan menyelamat di dalam kota, depot minyak, kapal dan bandara, tempur didalam kereta api, pangkalan udara dan pesawat terbang, pengintaian, repling, penembak jitu, pengoperasian unit K9, peningkatan kemampuan seni bela diri, [[karate]], teknik tempur polisi, latihan UDT ''(Underwater Demolition),'' penyelam tempur, tempur bermobil, latihan payung terjun, lintas udara dan latihan lainnya.