Hanna Rambe: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
kTidak ada ringkasan suntingan |
kTidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 36:
|publisher=Yayasan Obor Indonesia |language=Indonesian |lccn= |accessdate=16 November 2011}}</ref> Pada pertengahan 1960-an, dia memasuki departemen sastra pada [[Universitas Indonesia]] dan terdaftar pada program [[Bahasa Inggris]], tetapi dia tidak menamatkan sekolahnya. Dia mulai bekerja sebagai wartawan sebagai pemeriksa naskah (''copy - editor'') pada koran ''[[the Indonesian Observer]]'', dan kemudian bekerja sebagai [[penerjemah]] dan wartawan pada [[Indonesia Raya]] hingga tahun 1974. Dia juga bekerja sebagai [[kontributor]] untuk [[majalah Intisari]] (1972–1977), dan kemudian sebagai wartawan pada [[majalah Mutiara]] (1977–1992).<ref name="Lontar-2">{{cite book | last = | first = | title = On the Record: Films Transcripts and Biographical Information - Indonesian Literary Figures Volume 4 | publisher = Lontar | location = Jakarta, Indonesia | year = 2004 | isbn = }}</ref>
Menurut Jane Miller, karya-karya Rambe dijiwai dengan rasa ironi yang kuat— dalam cerpen Cinta Orang-orang Kota (
Pekerjaan Rambe sebagai wartawan memberi dia kesempatan untuk bepergian dan perjalanannya menginspirasi karya-karyanya <ref name="Lontar-2"/>. Dia juga terkenal sebagai seorang penulis yang dengan rinci meneliti subjeknya sebelum menulis; ketika mempersiapkan "Mirah dari Banda" ia tinggal selama sebulan di Banda demi penelitiannya; ketika menulis "Seorang Lelaki dari Waimitai" Hanna bepergian bolak-balik ke Seram, ke tempat-tempat yang sulit dijangkau di pulau tersebut. <ref name="Mirah">{{cite book | last = Rambe | first = Hanna | title = Mirah dari Banda : sebuah novel | publisher = IndonesiaTera | location = Magelang | year = 2003 |language=Indonesian | isbn = 978-979-9375-48-3 }}</ref>
Baris 42:
Menurut [[Korrie Layun Rampan]], Hanna Rambe adalah sorang novelis misteri yang menyelidiki sejarah dan mengaitkannya dengan persoalan nasib seperti terlihat dalam [[Mirah dari Banda]].<ref name="Kompas-1">{{cite news |title=Wanita Novelis Indonesia |author=Korrie Layun Rampan |url=http://www.library.ohiou.edu/indopubs/1996/02/25/0048.html |newspaper= Kompas|publisher= |location= Jakarta | issn= |date=25 February 1996 |page= |pages= |accessdate=16 November 2011 |language= Indonesian |trans_title=Indonesian Female Novelists }}</ref>
Terhempas Prahara ke Pasifik, Mencari Makna Hidupku (biografi Ibu Suyatin Kartowijono, seorang pelopor perjuangan hak-hak wanita pada periode 1920an), dan Pelayaran Cadik Nusantara (seorang pemuda yang berlayar ke [[Brunei]] dengan perahu nelayan). Pada saat ini, Hanna Rambe telah pensiun dari jurnalisme dan
== Hasil Karya ==
|