Donat: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Addbot (bicara | kontrib)
k Bot: Migrasi 37 pranala interwiki, karena telah disediakan oleh Wikidata pada item d:q192783
Ivy1660 (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 6:
 
== Garis besar ==
Donat bisa dibentuk dengan menyatukan kedua sisi adonan berbentuk persegi panjang hingga membentuk cincin atau menggunakan pemotong otomatis yang sekaligus membuat lubang di tengah adonan donat. Lubang pada donat berbentuk cincin dulunya dimaksudkan agar donat cepat matang sewaktu digoreng. Adonan donat yang tersisa sewaktu membuat donat berbentuk cincin sering dijual sebagai ''doughnut hole'' atau dicampurkan lagi ke dalam adonan untuk membuat donat baru. Tapi,di luar negeri, selain di Indonesia, donat tidak hanya berbentuk bulat berlobang saja. Ada yang berbentuk segi empat, kembang goyang, lonjong, bulat kecil tanpa lobang, bak pao, dan bulatan dengan banyak bolongan.
 
Adonan donat terdiri dari dua jenis, adonan yang dibangunkan dengan [[ragi]] seperti adonan [[roti]], dan adonan kental seperti adonan [[cake]]. Donat dari adonan tepung yang memakai ragi biasanya kadar lemak 25% dari berat donat, sedangkan donat adonan cake mengandung kadar lemak 20%. Donat dari adonan cake digoreng selama 90 detik bolak-balik di dalam minyak bersuhu antara 190℃ hingga 198℃. Sedangkan donat dari adonan tepung yang dibangunkan oleh ragi memerlukan waktu penggorengan yang lebih lama (sekitar 150 detik) di dalam minyak bersuhu 182℃ hingga 190℃. Atau untuk bentuk lonjong butuh waktu 100 detik.
 
Setelah matang, permukaan donat bisa dihias dengan taburan [[gula icing]] atau gula halus bercampur bubuk [[kayu manis]], dicelup [[glasir]] berupa campuran [[madu]] dan gula, disiram [[coklat]] cair dan ditaburi [[coklat butir]] beraneka warna di atasnya. Selai, jelly atau ''custard'' yang menjadi isi donat disuntikkan dengan alat [[spuit]].