Dinas Intelijen Rahasia: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Baris 114:
 
Belakangan MI6 juga terlibat dalam rencana untuk membunuh pemimpin [[Mesir]] [[Gamal Abdul Nasser]]. MI6 memang tercatat "rajin" terlibat dalam upaya membunuh pemimpin negeri lain. Salah satunya adalah rencana untuk membunuh [[Ho Chi Minh]] pada 1955. Rencana itu gagal.
Tapi pada tahun 1961, agen MI6 yang bekerja sama dengan agen [[CIA]] berhasil "membunuh" [[Patrice Lumumba]] di [[Kongo]]. Agen-agen MI6 yang bermarkas di [[Phoenix Park]], [[Singapura]] juga pernah mengincar [[Soekarno]]. Begitu Presiden [[Soekarno]] mengumumkan kebijaksanaan [[Konfrontasi]] terhadap [[Malaysia]], agen-agen MI6 pun ditugaskan untuk menjalankan misi rahasia mendongkel Bung Karno. Tetapi gagal total, karena [[Soekarno]] berhasil menangkap kepala agen [[CIA]], [[Allen Lawrence Pope]] setelah pesawatnya ditembaki [[TNI AU]] pada [[18 Mei]] [[1958]]<ref>[[Republika]] ''Insiden 'Intel Asing' di Indonesia'' – hal 28. [[28 Mei]] [[2013]].</ref> di [[Indonesia]] dan menahannya. Bung Karno memanfaatkan itu sebagai alat politiknya untuk mendapatkan dukungan [[Inggris]] dan [[Amerika Serikat]] dalam [[Operasi Trikora]] menghadapi [[Belanda]]. Hubungan [[diplomatik]] [[Belanda]] dan [[Inggris]] sempat putus karena [[Inggris]] menjual persenjataan tercanggih mereka kepada [[Indonesia]].
 
MI6, [[CIA]] dan badan intelijen [[Spanyol]] juga dituduh mendukung upaya [[kudeta]] di Negara [[Equatorial Guinea]] untuk menggulingkan presiden [[Theodoro Obiang Nguema Mbasongo]] yang melibatkan [[Mark Thatcher]] anak mantan [[perdana menteri]] [[Inggris]] [[Margaret Thatcher]] pada Maret [[2004]].