Nelson Mandela: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Farras (bicara | kontrib)
HA!
Farras (bicara | kontrib)
HA!
Baris 140:
Setelah keluar dari Victor Verster pada 11 Februari, Mandela menggandeng tangan Winnie di hadapan kerumunan dan pers; acara ini disiarkan langsung di seluruh dunia.<ref>{{harvnb|Sampson|2011|p=407}}; {{harvnb|Meredith|2010|pp=399–402}}; {{cite news|url=http://century.guardian.co.uk/1990-1999/Story/0,,112389,00.html|title=Mandela free after 27 years|last= Ormond|first=Roger |date=12 February 1990|work=The Guardian|accessdate=28 October 2008 | location=London|archivedate=26 February 2013 |archiveurl=http://www.webcitation.org/6EilzkcH7 |deadurl=no}}</ref> Di [[Cape Town City Hall|Balai Kota Cape Town]], ia menyampaikan pidato yang menyatakan komitmennya terhadap perdamaian dan rekonsiliasi dengan kaum minoritas kulit putih, tetapi menegaskan bahwa pemberontakan bersenjata ANC belum berakhir dan akan terus berlanjut sebagai "aksi defensif murni terhadap kekejaman apartheid". Ia berharap pemerintah akan menyepakati negosiasi sehingga "pemberontakan bersenjata tidak diperlukan lagi" dan memaksa bahwa fokus utamanya adalah membawa perdamaian ke kalangan mayoritas kulit hitam dan memberi mereka hak suara di pemilu nasional dan lokal.<ref>{{harvnb|Sampson|2011|pp=408–409}}; {{harvnb|Meredith|2010|pp=400–402}}; Teks pidato Mandela dapat dibaca di {{cite web|url=http://www.anc.org.za/ancdocs/history/mandela/1990/release.html|title=Nelson Mandela's address to Rally in Cape Town on his Release from Prison|date=11 February 1990|publisher=ANC|accessdate=28 October 2008 |archiveurl = http://web.archive.org/web/20080728021713/http://www.anc.org.za/ancdocs/history/mandela/1990/release.html <!-- Bot retrieved archive --> |archivedate = 28 July 2008}}</ref> Ketika tinggal di rumah [[Desmond Tutu]] beberapa hari selanjutnya, Mandela bertemu teman-teman, aktivis, dan pers, dan berpidato di hadapan 100.000 orang di [[Soccer City]], Johannesburg.<ref>{{harvnb|Sampson|2011|pp=409–410}}; {{harvnb|Meredith|2010|pp=403–405}}.</ref>
 
==Akhir Kehidupan apartheid==
{{Main|Negosiasi untuk mengakhiri apartheid di Afrika Selatan}}
Dilahirkan di Mvezo, [[Transkei]] pada [[18 Juli]] [[1918]], Rolihlahla Mendela kemudian pindah ke [[Qunu]] sampai berumur 9 tahun. Ia merupakan yang pertama dari keluarganya yang mengikuti [[sekolah]]. Ia juga mendapat nama Nelson dari gurunya yang seorang [[Metodis]]. Pada umur 16 tahun, ia masuk Clarkebury Boarding Institute mempelajari kebudayaan barat.
===Negosiasi pertama: 1990–1991===
[[File:Luthuli House.jpg|thumb|right|250px|Shell House di Johannesburg yang menjadi kantor pusat ANC pada 1991]]
Mandela melanjutkan tur Afrikanya, bertemu banyak pendukung dan politikus di Zambia, Zimbabwe, Namibia, Libya, dan Aljazair, kemudian ke Swedia untuk reuni dengan Tambo, lalu London, tempat ia tampil di konser [[Nelson Mandela: An International Tribute for a Free South Africa]] di Wembley Stadium.<ref>{{harvnb|Sampson|2011|pp=412–414}}; {{harvnb|Meredith|2010|pp=409–410}}; {{cite web|url=http://www.itnsource.com/shotlist//ITN/1990/04/16/CR2216/?s |title=ITN Source website: "...Mandela onto stage..." |publisher=Itnsource.com |date=16 April 1990 |accessdate=2012-12-27 |archivedate=14 February 2013 |archiveurl=http://www.webcitation.org/6EQZu7LIZ |deadurl=no}}</ref> Ketika mendorong negara-negara asing untuk mendukung sanksi terhadap pemerintah apartheid, di Perancis ia disambut Presiden [[François Mitterrand]], di Kota Vatikan ia disambut [[Paus Yohanes Paulus II]], dan di Inggris ia bertemu [[Margaret Thatcher]]. Di Amerika Serikat, ia bertemu Presiden [[George H.W. Bush]], berpidato di Kongres, dan berkunjung ke delapan kota; ia populer di kalangan masyarakat Afrika-Amerika.<ref>{{harvnb|Sampson|2011|pp=415–418}}.</ref> Di Kuba, ia bertemu Presiden Fidel Castro yang sudah lama digemarinya; keduanya bersahabat.<ref>{{harvnb|Sampson|2011|p=420}}; ; {{harvnb|Meredith|2010|p=410}}.</ref> Di Asia ia bertemu Presiden [[R. Venkataraman]] di India, Presiden [[Suharto]] di Indonesia dan Perdana Menteri [[Mahathir Mohamad]] di Malaysia, sebelum mengunjungi Australia dan Jepang. Ia justru tidak mengunjungi Uni Soviet, pendukung lama ANC.<ref>{{harvnb|Sampson|2011|pp=418–420}}.</ref>
 
Pada Mei 1990, Mandela memimpin delegasi multirasial ANC dalam negosiasi pendahuluan dengan delegasi 11 pria Afrikaner pemerintah. Mandela membuat mereka terkesan dengan diskusinya seputar sejarah Afrikaner, dan negosiasi ini berujung pada Groot Schuur Minute, yaitu pemeirntah mencabut keadaan darurat. Bulan Agustus, Mandela—mengakui kekurangan militer ANC yang sangat besar—menawarkan gencatan senjata, Pretoria Minute, yang karena itulah ia dikritik habis-habisan oleh aktivis MK.<ref>{{harvnb|Sampson|2011|pp=424–427}}; {{harvnb|Meredith|2010|pp=412–413}}.</ref> Ia menghabiskan banyak waktu untuk menyatukan dan membangun ANC, tampil di konferensi Johannesburg bulan Desember yang dihadiri 1.600 delegasi, kebanyakan menganggap Mandela lebih moderat daripada yang diharapkan.<ref>{{harvnb|Sampson|2011|pp=428–429}}; {{harvnb|Meredith|2010|p=439}}.</ref> Pada konferensi nasional ANC Juli 1991 di Durban, Mandela mengakui kekurangan-kekurangan partai ini mengumumkan rencananya untuk membangun "satuan tugas yang kuat dan kokoh" agar memperoleh kekuasaan mayoritas. Di konferensi tersebut, ia diangkat sebagai Presiden ANC, menggantikan Tambo yang sakit, dan eksekutif nasional multigender dan multiras dipilih bersama-sama.<ref>{{harvnb|Sampson|2011|pp=429–430}}; {{harvnb|Meredith|2010|pp=439–440}}.</ref>
Pada [[1934]], ia memulai program [[Bachelor of Arts|B.A.]] di [[Fort Hare University]], dimana ia bertemu [[Oliver Tambo]] yang menjadi teman dan koleganya yang setia. Setelah menentang kebijakan universitas dan diminta keluar. Ia pindah ke [[Johannesburg]] dan melanjutkan kuliahnya di [[University of South Africa]] setelah mengambil hukum di [[University of the Witswatersrand]].
 
Mandela diberikan kantor di markas ANC yang baru dibeli di [[Luthuli House|Shell House]], Johannesburg pusat, dan pindah bersama Winnie ke rumahnya yang besar di Soweto.<ref>{{harvnb|Sampson|2011|pp=431, 448}}; {{harvnb|Meredith|2010|p=409}}.</ref> Pernikahan mereka semakin renggang setelah ia tahu [[perselingkuhan]] Winnie dengan [[Dali Mpofu]], tetapi ia mendukungnya saat Winnie diadili dengan tuduhan penculikan dan penyerangan. Ia mendapatkan dana untuk pembelaan Winnie dari [[International Defence and Aid]] dan pemimpin Libya [[Muammar Gaddafi]], namun pada Juni 1991 Winnie dinyatakan bersalah dan dihukum penjara enam tahun, dikurangi menjadi dua di pengadilan banding. Tanggal 13 April 1992, Mandela mengumumkan perpisahannya dengan Winnie, sedangkan ANC memaksa Winnie mengundurkan diri dari eksekutif nasional karena menyalahgunakan dana ANC; Mandela pindah ke pinggiran Johannesburg yang didominasi kulit putih, [[Houghton Estate|Houghton]].<ref>{{harvnb|Sampson|2011|pp=431, 448}}; {{harvnb|Meredith|2010|pp=429–436, 435–460}}</ref> Reputasi Mandela semakin hancur akibat peningkatan kekerasan "hitam-ke-hitam", terutama antara pendukung ANC dan Inkatha di [[KwaZulu-Natal]] yang menewaskan ribuan orang. Mandela bertemu pemimpin Inkatha Buthelezi, tetapi ANC mencegah perundingan lebih lanjut mengenai masalah ini. Mandela mengakui bahwa ada "[[Third Force (Afrika Selatan)|pasukan ketiga]]" di dalam dinas intelijen negara yang mengompori "pembantaian rakyat" dan secara terbuka menyalahkan de Klerk—yang semakin tidak ia percayai—atas [[Sebokeng|pembantaian Sebokeng]].<ref>{{harvnb|Sampson|2011|pp=436–442}}; {{harvnb|Meredith|2010|pp=418–424}}.</ref> Pada bulan September 1991, konferensi perdamaian nasional diadakan di Johannesburg. Mandela, Buthelezi, dan de Klerk menandatangani perjanjian damai, tetapi kekerasan tetap berlanjut.<ref>{{harvnb|Sampson|2011|p=444}}; {{harvnb|Meredith|2010|pp=425–426}}.</ref>
 
===Diskusi CODESA: 1991–1992===
[[Convention for a Democratic South Africa]] (CODESA) diselenggarakan bulan Desember 1991 di Johannesburg World Trade Center, dihadiri oleh 228 delegasi dari 19 partai politik. Meski [[Cyril Ramaphosa]] memimpin delegasi ANC, Mandela masih menjadi tokoh penting, dan setelah de Klerk menggunakan pidato penutupnya untuk mengutuk kekerasan ANC, ia naik panggung dan menyebut de Klerk "pemimpin rezim minoritas yang tidak sah dan terdiskreditkan". Karena didominasi Partai Nasional dan ANC, tidak banyak perundingan yang tercapai.<ref>{{harvnb|Sampson|2011|pp=456–459}}; {{harvnb|Meredith|2010|pp=443–446}}.</ref> CODESA 2 diadakan bulan Mei 1992. De Klerk memaksa Afrika Selatan pasca-apartheid harus memakai [[federalisme|sistem federal]] dengan rotasi presiden untuk menjamin keselamatan etnis minoritas; Mandela menolaknya dan menuntut [[negara kesatuan|sistem kesatuan]] yang dikuasai kaum mayoritas.<ref>{{harvnb|Sampson|2011|p=460}}; {{harvnb|Meredith|2010|pp=448, 452}}.</ref> Setelah [[pembantaian Boipatong]] oleh militan Inkatha yang dibantu pemerintah terhadap aktivis-aktivis ANC, Mandela membatalkan negosiasi tersebut sebelum menghadiri pertemuan [[Organisation of African Unity]] di Senegal. Di sana ia meminta agar Dewan Keamanan PBB mengadakan sidang istimewa dan [[penjagaan perdamaian Perserikatan Bangsa-Bangsa|pasukan penjaga perdamaian PBB]] diterjunkan di Afrika Selatan untuk mencegah "[[terorisme negara]]". PBB langsung mengirim utusan khusus [[Cyrus Vance]] ke negara ini untuk membantu proses negosiasi.<ref>{{harvnb|Sampson|2011|pp=461–462}}; {{harvnb|Meredith|2010|pp=462–463}}.</ref> Menyerukan aksi massal dalam negeri, pada bulan Agustus ANC mengadakan mogok terbesar dalam sejarah Afrika Selatan dan para pendukungnya memadati jalanan Pretoria.<ref>{{harvnb|Sampson|2011|pp=462–463}}; {{harvnb|Meredith|2010|pp=466–467}}.</ref>
 
[[File:Frederik de Klerk with Nelson Mandela - World Economic Forum Annual Meeting Davos 1992.jpg|thumb|left|250px|De Klerk dan Mandela bersalaman di World Economic Forum, 1992]]
 
Pasca [[pembantaian Bisho]], yaitu penembakan oleh [[Ciskei Defence Force]] terhadap 28 pendukung ANC dan 1 tentara saat unjuk rasa, Mandela menyadari bahwa aksi massal berujung pada kekerasan lebih lanjut dan melanjutkan negosiasi pada bulan September. Ia menyetujuinya dengan syarat semua tahanan politik dibebaskan, senjata tradisional Zulu dilarang, dan hostel-hostel Zulu dipagari, dua syarat terakhir bertujuan mencegah serangan Inkatha selanjutnya; karena ditekan terus-menerus, de Klerk mau tidak mau setuju. Negosiasi ini menyepakati pemilu multiras akan diselenggarakan, yang kemudian membentuk [[pemerintahan persatuan nasional|pemerintahan koalisi persatuan nasional]] selama lima tahun dan majelis konstitusional yang memberi Partai Nasional pengaruh besar. ANC juga setuju melindungi pekerjaan para pegawai negeri kulit putih; konsesi semacam itu dikritik habis-habisan di dalam negeri.<ref>{{harvnb|Sampson|2011|pp=463–467}}; {{harvnb|Meredith|2010|pp=467–471}}.</ref> Keduanya menyetujui [[Konstitusi Afrika Selatan 1993|konstitusi interim]], menjamin pemisahan kekuasaan, mendirikan pengadilan konstitusi, dan [[undang-undang hak asasi manusia]] bergaya Amerika Serikat. Negosiasi ini juga membagi negara ini menjadi sembilan provinsi, masing-masing dengan pemimpin dan pelayanan sipilnya sendiri, kesepakatan di antara keinginan [[federalisme]] de Klerk dan pemerintah kesatuan Mandela.<ref>{{harvnb|Sampson|2011|p=472}}; {{harvnb|Meredith|2010|pp=489–491}}.</ref>
 
Proses demokratis ini terancam oleh Concerned South Africans Group (COSAG), aliansi partai-partai Afrikaner sayap kanan dan kelompok separatis kulit hitam seperti Inkatha; pada Juni 1993, kelompok supremasis kulit putih [[Afrikaner Weerstandsbeweging]] (AWB) [[Penyerbuan Kempton Park World Trade Centre|menyerang Kempton Park World Trade Centre]].<ref>{{harvnb|Sampson|2011|pp=466, 470–471}}; {{harvnb|Meredith|2010|pp=449–450, 488}}.</ref> Pasca pembunuhan ketua ANC [[Chris Hani]], Mandela berpidato untuk meredam kerusuhan, sesaat setelah muncul di pemakaman massal di Soweto mewakili Tambo yang meninggal akibat stroke.<ref>{{harvnb|Sampson|2011|pp=468–469}}; {{harvnb|Meredith|2010|pp=476–480}}.</ref> Bulan Juli 1993, Mandela dan de Klerk sama-sama berkunjung ke Amerika Serikat, bertemu Presiden [[Bill Clinton]] secara terpisah dan masing-masing mendapatkan [[Liberty Medal]].<ref>{{harvnb|Sampson|2011|p=471}}.</ref> Tidak lama kemudian, mereka sama-sama mendapatkan Hadiah Perdamaian Nobel di Norwegia.<ref>{{harvnb|Sampson|2011|p=474}}; {{harvnb|Meredith|2010|p=494}}.</ref> Dipengaruhi ketua ANC yang muda, [[Thabo Mbeki]], Mandela mulai bertemu tokoh-tokoh bisnis besar dan membungkam dukungannya untuk nasionalisasi, khawatir ia akan menakut-nakuti investor asing yang sangat diperlukan. Meski dikritisi anggota-anggota ANC yang sosialis, ia didorong memboyong perusahaan swasta oleh anggota partai Komunis Cina dan Vietnam di [[World Economic Forum]] Januari 1992 di Swiss.<ref>{{harvnb|Sampson|2011|pp=434–445, 473}}; {{harvnb|Meredith|2010|p=497}}.</ref> Mandela juga tampil kameo sebagai guru sekolah yang membacakan salah satu pidato [[Malcolm X]] di adegan terakhir film ''[[Malcolm X (film)|Malcolm X]]'' (1992).<ref name="Guardian">{{cite news |url=http://www.guardian.co.uk/film/2004/jun/03/features.matthewcunningham |title=Creme cameos |last=Cunningham |first=Matthew |date=3 June 2004 |work=The Guardian |accessdate=26 October 2008 | location=London |archivedate=14 February 2013 |archiveurl=http://www.webcitation.org/6EQYHaQvk |deadurl=no}}</ref>
 
===Pemilihan umum: 1994===
{{Main|Pemilihan umum Afrika Selatan, 1994}}
[[File:Mandela voting in 1994.jpg|thumb|right|upright|250px|Mandela memberikan suara pada pemilu 1994.]]
Dengan penetapan pemilu pada tanggal 27 April 1994, ANC mulai berkampanye, membuka 100 posko pemilu, dan mempekerjakan penasihat [[Stanley Greenberg]]. Greenberg merancang pondasi People's Forums di seluruh negeri, sehingga Mandela bisa tampil; meski merupakan pembicara publik yang buruk, Greenberg adalah tokoh terkenal dengan status tinggi di kalangan penduduk kulit hitam Afrika Selatan.<ref>{{harvnb|Sampson|2011|pp=467–477}}; {{harvnb|Meredith|2010|p=495}}.</ref> ANC mengampanyekan [[Reconstruction and Development Programme]] (RDP), yaitu program pembangunan satu juta rumah dalam lima tahun, penciptaan pendidikan gratis universal, dan perluasan akses air bersih dan listrik. Slogan partai ini adalah "''a better life for all''" (kehidupan yang lebih baik untuk semua), walaupun tidak dijelaskan dari mana pendanaannya.<ref>{{harvnb|Sampson|2011|p=478}}; {{harvnb|Meredith|2010|pp=495–496}}.</ref> Selain ''[[Weekly Mail]]'' dan ''[[New Nation]]'', pers Afrika Selatan menentang pencalonan Mandela, mengkhawatirkan konflik etnis, dan mendukung Partai Nasional atau [[Partai Demokrat (Afrika Selatan)|Partai Demokrat]].<ref>{{harvnb|Sampson|2011|p=479}}.</ref> Mandela menghabiskan banyak waktu untuk menggalang dana untuk ANC, keliling Amerika Utara, Eropa, dan Asia untuk bertemu donatur-donatur kaya, termasuk mantan pendukung rezim apartheid.<ref>{{harvnb|Sampson|2011|pp=479–480}}.</ref> Ia juga mengusulkan pengurangan batas usia memberi suara dari 18 tahun menjadi 14; setelah ditolak ANC, kebijakan ini menjadi bahan tertawaan.<ref>{{harvnb|Sampson|2011|pp=477–478}}; {{harvnb|Meredith|2010|p=484}}.</ref>
 
Khawatir bahwa COSAG akan mengacaukan pemilu, terutama pasca [[Pertempuran Bop]] dan [[Pembantaian Shell House]]—masing-masing kekerasan yang melibatkan AWB dan Inkatha—Mandela bertemu beberapa politikus dan jenderal Afrikaner, termasuk P.W. Botha, [[Pik Botha]], dan [[Constand Viljoen]], membujuk mereka untuk ikut sistem demokrasi, dan de Klerk meyakinkan Buthelezi dari Inkatha untuk ikut pemilu alih-alih melancarkan perang separatis.<ref>{{harvnb|Sampson|2011|pp=480–489}}; {{harvnb|Meredith|2010|pp=488–489; 504–510}}</ref> Selaku ketua kedua partai besar tersebut, de Klerk dan Mandela tampil dalam acara debat televisi; meskipun de Kler dianggap luas sebagai pembicara terbaik di acara ini, tawaran Mandela untuk bersalaman mengejutkannya, sehingga banyak komentator menganggap Mandela-lah yang menang.<ref>{{harvnb|Sampson|2011|p=488}}; {{harvnb|Meredith|2010|pp=500–501}}.</ref> Pemilihan umum berlangsung dengan sedikit aksi kekerasan, termasuk bom mobil sel AWB yang menewaskan 20 orang. Mandela memberi suara di [[Ohlange High School]] di Durban, dan meski menjadi Presiden terpilih, ia mengaku secara terbuka bahwa pemilu ini penuh penipuan dan sabotase.<ref>{{harvnb|Sampson|2011|p=490}}; {{harvnb|Meredith|2010|pp=510–512}}; {{cite web |url=http://www.history.com/this-day-in-history/south-africa-holds-first-multiracial-elections |title=This Day in History: April 27, 1994: South Africa holds first multiracial elections |publisher=History |accessdate=26 February 2013 |archivedate=26 February 2013 |archiveurl=http://www.webcitation.org/6EimSsBID |deadurl=no}}</ref> Dengan 62% suara nasional, ANC tinggal sedikit lagi mencapai dua pertiga mayoritas yang diperlukan untuk mengubah konstitusi. ANC juga menang di 7 provinsi, sementara masing-masing Inkatha dan Partai Nasional 1 provinsi.<ref>{{harvnb|Sampson|2011|p=491}}; {{harvnb|Meredith|2010|p=512}}; {{cite news |url=http://www.time.com/time/specials/packages/article/0,28804,2024558_2024522_2024462,00.html |title=Top 10 Political Prisoners |author=Glen Levy |date=15 November 2010 |work=Time |accessdate=25 March 2013 |archivedate=25 March 2013 |archiveurl=http://www.webcitation.org/6FNwiR3bn |deadurl=no}}</ref>
 
==Kepemimpinan di Afrika Selatan: 1994–1999==
{{main|Kepresidenan Nelson Mandela}}
Pelantikan Mandela dilangsungkan di Pretoria pada tanggal 10 Mei 1994, disiarkan ke satu miliar penonton di seluruh dunia. Acara ini dihadiri 4.000 tamu, termasuk pemimpin dunia dari berbagai latar belakang.<ref>{{harvnb|Sampson|2011|pp=492–493}}; {{harvnb|Meredith|2010|p=514}}.</ref> Selain [[Presiden Afrika Selatan|Presiden]] Afrika Selatan berkulit hitam pertama, Mandela juga menjadi kepala [[Pemerintah Persatuan Nasional (Afrika Selatan)|Pemerintah Persatuan Nasional]] yang didominasi ANC—yang justru tidak punya pengalaman di pemerintahan—tetapi juga melibatkan perwakilan Partai Nasional dan Inkatha. Sesuai perjanjian sebelumnya, de Klerk menjadi [[Wakil Presiden Afrika Selatan|Wakil Presiden]] pertama, sedangkan Thabo Mbeki sebagai wakil pada masa jabatan kedua.<ref>{{harvnb|Sampson|2011|p=492}}; {{cite news | title=Mandela becomes SA's first black president |publisher=BBC | url=http://news.bbc.co.uk/onthisday/hi/dates/stories/may/10/newsid_2661000/2661503.stm | accessdate=26 May 2008 | date=10 May 1994|archivedate=25 February 2013 |archiveurl=http://www.webcitation.org/6EhlKsRKm |deadurl=no}}</ref> Meski Mbeki bukan pilihan pertamanya untuk jabatan ini, Mandela menjadi sangat bergantung padanya sepanjang masa pemerintahannya dan mengizinkan Mbeki menyusun rincian kebijakan.<ref>{{harvnb|Sampson|2011|pp=508–511}}; {{harvnb|Meredith|2010|p=566}}.</ref> Setelah pindah ke kantor presiden di [[Tuynhuys]] di Cape Town, Mandela mengizinkan de Klerk tetap di kediaman kepresidenan di puri [[Groote Schuur]], bukan di puri Westbrooke yang berganti nama menjadi "[[Genadendal]]" yang berarti "Lembah Pertolongan" dalam bahasa Afrikaans.<ref>{{harvnb|Sampson|2011|pp=496–497}}; {{harvnb|Meredith|2010|pp=523, 543}}.</ref> Selain mempertahankan rumahnya di Houghton, ia juga membangun rumah di kampung halamannya, Qunu. Ia sering berkunjung ke Qunu, jalan-jalan di sana, bertemu warga setempat, dan memutuskan sengketa suku.<ref>{{harvnb|Sampson|2011|p=502}}.</ref>
 
[[File:Detuynhuys.jpg|thumb|left|250px|Mandela pindah ke Kantor Kepresidenan Tuynhuys, Cape Town.]]
Pada usia 76 tahun, ia menghadapi berbagai penyakit, dan walaupun memiliki cukup tenaga, ia merasa terisolasi dan ditinggal sendirian.<ref>{{harvnb|Sampson|2011|pp=497–499, 510}}.</ref> Ia sering menghibur selebritis, seperti [[Michael Jackson]], [[Whoopi Goldberg]], dan [[Spice Girls]]. Ia juga berteman dengan sejumlah pebisnis kaya seperti [[Harry Oppenheimer]] dari [[Anglo American plc|Anglo-American]], dan ratu Britania Raya [[Elizabeth II]] dalam [[kunjungan kenegaraan]]nya ke Afrika Selatan bulan Maret 1995, sehingga Mandela dihujani kritik dari penganut anti-kapitalis di ANC.<ref>{{harvnb|Sampson|2011|pp=501, 504}}.</ref> Meski orang-orang sekitarnya hidup berkecukupan, Mandela hidup sederhana dan menyumbangkan sepertiga gaji tahunannya sebesar 552.000 rand ke [[Nelson Mandela Children's Fund]] yang ia dirikan tahun 1995.<ref>{{harvnb|Sampson|2011|p=517}}; {{harvnb|Meredith|2010|p=543}}.</ref> Walaupun berbicara lantang mendukung [[kebebasan pers]] dan berteman dengan banyak jurnalis, Mandela kritis terhadap sebagian besar media di negaranya karena dimiliki dan dioperasikan penduduk kulit putih kelas menengah dan yakin mereka terlalu fokus menakut-nakuti penonton dengan berita kejahatan.<ref>{{harvnb|Sampson|2011|pp=525–527}}; {{harvnb|Meredith|2010|pp=547–548}}.</ref> Setelah duduk di kursi presiden, Mandela ganti baju beberapa kali sehari dan salah satu merek dagang Mandela adalah baju [[batik]]nya yang dikenal sebagai "[[baju Madiba]]". Ia selalu memakainya bahkan dalam suasana formal.<ref>{{harvnb|Sampson|2011|p=503}}; {{harvnb|Meredith|2010|p=495}}; {{cite news|url=http://news.bbc.co.uk/2/hi/africa/3532916.stm|title=How Mandela changed SA fashion|last=Khumalo |first=Fred|date=5 August 2004|publisher=BBC |accessdate=28 October 2008|archivedate=25 February 2013 |archiveurl=http://www.webcitation.org/6EhlMxe4g |deadurl=no}}</ref>
 
Bulan Desember 1994, otobiografi Mandela, ''[[Long Walk to Freedom]]'', akhirnya diterbitkan.<ref>{{harvnb|Meredith|2010|p=517}}</ref> Pada akhir 1994, ia menghadiri konferensi ANC ke-49 di [[Bloemfontein]]. Di sana Eksekutif Nasional yang lebih militan dipilih, termasuk di antaranya Winnie Mandela; meski Winnie tertarik rujuk, Nelson memulai proses perceraian pada Agustus 1995.<ref>{{harvnb|Sampson|2011|pp=500, 507}}; {{harvnb|Meredith|2010|pp=539–542}}.</ref> Tahun 1995, ia menjalin hubungan dengan [[Graça Machel]], aktivis politik Mozambik yang 27 lebih muda dan merupakan janda mantan presiden [[Samora Machel]]. Mereka pertama bertemu bulan Juli 1990 ketika Machel masih berduka, namun persahabatan mereka berkembang menjadi pasangan kekasih. Machel sering menemani Mandela dalam kunjungannya ke luar negeri. Ia menolak lamaran pernikahan pertama Mandela karena ingin lebih bebas dan bisa membagi waktunya antara Mozambik dan Johannesburg.<ref>{{harvnb|Sampson|2011|pp=546–549}}; {{harvnb|Meredith|2010|pp=574–575}}.</ref>
 
=== Rekonsiliasi nasional ===
Memimpin transisi dari kekuasaan minoritas apartheid ke demokrasi multikultural, Mandela melihat rekonsiliasi nasional sebagai tugas utama pemerintahannya.<ref>{{harvnb|Sampson|2011|p=524}}.</ref> Setelah melihat negara-negara Afrika pasca-kolonial hancur akibat ditinggalkan elit kulit putih, Mandela berusaha menjamin populasi kulit putih Afrika Selatan bahwa mereka dilindungi dan diwakili di "[[Rainbow Nation|Bangsa Pelangi]]" ini.<ref>{{harvnb|Sampson|2011|pp=495–496}}; {{harvnb|Meredith|2010|p=517}}.</ref> Mandela berupaya menciptakan koalisi seluas mungkin di kabinetnya. De Klerk menjadi Wakil Presiden pertama, sedangkan pejabat-pejabat Partai Nasional lainnya menjadi menteri Pertanian, Energi, Lingkungan, dan Mineral dan Energi, dan Buthelezi menjadi Menteri Dalam Negeri.<ref>{{harvnb|Sampson|2011|pp=507–511}}.</ref> Jabatan kabinet yang lain diduduki anggota ANC, kebanyakan di antaranya—seperti [[Joe Modise]], [[Alfred Nzo]], Joe Slovo, [[Mac Maharaj]], dan [[Dullah Omar]]—adalah teman seperjuangan, meski yang lainnya seperti [[Tito Mboweni]] dan [[Jeff Radebe]] justru jauh lebih muda.<ref>{{harvnb|Sampson|2011|p=508}}</ref> Hubungan Mandela dengan de Klerk renggang; Mandela menduga de Klerk sengaja provokatif, sementara de Klerk merasa ia sengaja dipermalukan oleh presiden. Pada Januari 1995, Mandela mengkritik habis-habisan de Klerk karena memberikan amnesti kepada 3.500 polisi tepat sebelum pemilu, dan kemudian mengkritiknya karena melindungi mantan Menteri Pertahanan [[Magnus Malan]] yang dituduh melakukan pembunuhan.<ref>{{harvnb|Sampson|2011|pp=511, 534}}; {{harvnb|Meredith|2010|p=528}}.</ref>
 
[[Image:Flag of South Africa.svg|thumb|250px|Bendera Afrika Selatan, diadopsi April 1994]]
 
Mandela secara pribadi bertemu tokoh-tokoh senior rezim apartheid, termasuk janda [[Hendrik Verwoerd]] Betsie Schoombie dan pengacara Percy Yutar; menekankan pemberian maaf dan rekonsiliasi pribadinya, ia mengumumkan bahwa "orang-orang berani tidak takut memberi maaf demi perdamaian."<ref>{{harvnb|Sampson|2011|pp=520, 522–523}}; {{harvnb|Meredith|2010|pp=523–524}}.</ref> Ia mendorong penduduk kulit hitam Afrika Selatan mendukung tim nasional rugbi yang sebelumnya dibenci, [[tim nasional persatuan rugbi Afrika Selatan|Springboks]], saat Afrika Selatan menjadi tuan rumah [[Piala Dunia Rugbi 1995]]. Setelah Springboks memenangkan final melawan Selandia Baru, Mandela mempersembahkan trofinya ke kapten [[Francois Pienaar]], seorang Afrikaner, sambil mengenakan baju Sprinboks dengan nomor 6 miliki Pienaar di belakangnya. Hal ini dipandang luas sebagai loncatan besar rekonsiliasi penduduk kulit putih dan hitam Afrika Selatan; seperti yang dikatakan de Klerk, "Mandela memenangkan hati jutaan penggemar rugbi berkulit putih."<ref>{{harvnb|Sampson|2011|p=524}}; {{harvnb|Meredith|2010|pp=525–527}}; {{cite news|url=http://news.bbc.co.uk/sport1/hi/rugby_union/rugby_world_cup/team_pages/south_africa/3167692.stm|title=Mandela rallies Springboks|date=6 October 2003|publisher=BBC Sport |accessdate=28 October 2008|archivedate=25 February 2013 |archiveurl=http://www.webcitation.org/6EhlM6rLh |deadurl=no}}; {{cite news|url=http://www.telegraph.co.uk/portal/main.jhtml?view=DETAILS&grid=&xml=/portal/2007/10/19/ftmandela119.xml|title=How Nelson Mandela won the rugby World Cup |date=19 October 2007|work=The Daily Telegraph |location=UK |accessdate=28 October 2008 | first=John | last=Carlin|archivedate=25 February 2013 |archiveurl=http://www.webcitation.org/6EhlMWoPg |deadurl=no}}; {{harvnb|Sampson|2011|p=516}}</ref> Upaya rekonsiliasi Mandela meredam rasa takut masyarakat kulit putih, namun juga mendapat kritik dari kaum militan kulit hitam. Mantan istrinya, Winnie, menuduh ANC lebih tertarik memuaskan orang kulit putih ketimbang membantu orang kulit hitam.<ref>{{harvnb|Sampson|2011|pp=491, 496, 524}}; {{harvnb|Meredith|2010|pp=517, 536}}.</ref>
 
Kontroversialnya lagi, Mandela terlibat dalam pembentukan [[Komisi Kebenaran dan Rekonsiliasi (Afrika Selatan)|Komisi Kebenaran dan Rekonsiliasi]] untuk menyelidiki kejahatan-kejahatan era apartheid oleh pemerintah dan ANC dan menunjuk Desmond Tutu sebagai ketuanya. Untuk mencegah munculnya martir, Komisi ini memberikan amnesti individu dengan imbalan kesaksian kejahatan yang dilakukan selama era apartheid. Didirikan bulan Februari 1996, Komisi ini mengadakan dengar pendapat selama dua tahun yang merincikan kasus pemerkosaan, penyiksaan, pengeboman, dan pembunuhan, sebelum menerbitkan laporan terakhirnya pada Oktober 1998. Baik de Klerk dan Mbeki menuntut sebagian laporan tersebut dihapus, tetapi hanya tuntutan de Klerk yang dipenuhi.<ref>{{harvnb|Sampson|2011|pp=528–532}}; {{harvnb|Meredith|2010|pp=527, 551–564}}.</ref> Mandela memuji kerja Komisi sambil menyatakan mereka "telah membantu kita beralih dari masa lalu untuk berkonsentrasi di masa kini dan masa depan".<ref>{{harvnb|Sampson|2011|p=532}}; {{harvnb|Meredith|2010|p=563}}.</ref>
 
=== Program dalam negeri ===
[[File:Nelson Mandela 1998.JPG|thumb|upright|250px|Mandela mengunjungi Brasil tahun 1998]]
Pemerintahan Mandela mewarisi negara dengan kesenjangan kekayaan dan jasa yang sangat besar di kalangan masyarakat kulit putih dan hitam. Dengan populasi 40 juta orang, kurang lebih 23 juta di antaranya tidak terhubung dengan listrik atau sanitasi memadai, 12 juta orang tidak punya suplai air bersih, dan 2 juta anak tidak bersekolah dan sepertiga penduduknya buta huruf. 33% rakyat menganggur dan nyaris separuh populasi hidup di bawah garis kemiskinan.<ref>{{harvnb|Meredith|2010|pp=518–520}}.</ref> Cadangan keuangan pemerintah hampir habis dan seperlima anggaran nasional dihabiskan untuk bayar utang, artinya cakupan Program Rekonstruksi dan Pembangunan (RDP) yang dijanjikan harus disusutkan dan tidak ada nasionalisasi atau penciptaan lapangan kerja.<ref>{{harvnb|Sampson|2011|pp=514–515}}; {{harvnb|Meredith|2010|p=519}}.</ref> Pemerintah malahan mengadopsi kebijakan ekonomi liberal untuk mempromosikan investasi asing, mengikuti "[[konsensus Washington]]" yang dikeluarkan [[Bank Dunia]] dan [[International Monetary Fund]].<ref>{{harvnb|Meredith|2010|pp=520–521}}; {{harvnb|Muthien|Khose|Magubane|2000|pp=369–370}}</ref>
 
Di bawah pemerintahan Mandela, anggaran kesejahteraan naik 13% tahun 1996/97, 13% tahun 1997/98, dan 7% tahun 1998/99.<ref name="Houston62">{{harvnb|Houston|Muthien|2000|p=62}}.</ref> Pemerintah memperkenalkan kesetaraan bantuan untuk masyarakat, termasuk bantuan orang cacat, bantuan perawatan anak, serta dana pensiun lansia, yang sebelumnya diberi tingkatan-tingkatan untuk berbagai kelompok ras Afrika Selatan.<ref name="Houston62"/> Tahun 1994, layanan kesehatan gratis diberikan untuk anak-anak di bawah usia 6 tahun dan ibu hamil, suatu peraturan yang cakupannya diperluas sampai semua pengguna layanan kesehatan sektor publik tingkat dasar pada tahun 1996.<ref>{{harvnb|Meredith|2010|p=521}}; {{cite web|url=http://www.ci.org.za/depts/ci/pubs/pdf/general/gauge2006/gauge2006_healing.pdf |title=Healing inequalities: The free health care policy|publisher=Children's Institute |format=PDF |accessdate=15 May 2011|author=Leatt, Annie; Shung-King, Maylene; and Monson, Jo |archivedate=26 February 2013 |archiveurl=http://www.webcitation.org/6EiCq5xbh |deadurl=no}}</ref> Pada pemilu 1999, ANC mengatakan bahwa karena kebijakan mereka, 3 juta orang terhubung ke telepon, 1,5 juta anak mengenyam pendidikan, 500 klinik diperbarui atau dibangun, 2 juta orang terhubung ke listrik, akses air bersih diperluas samapai 3 juta orang, dan 750.000 rumah dibangun dengan total penghuni nyaris 3 juta orang.<ref>{{harvnb|Herbst|2003|p=312}}.</ref>
 
Undang-Undang Pengembalian Lahan 1994 memungkinkan masyarakat yang kehilangan propertinya akibat [[Undang-Undang Tanah Prbumi 1913]] mengklaim balik tanah mereka. Puluhan ribu orang berhasil menyelesaikan klaim tanah mereka.<ref>{{cite web|url=http://www.ngopulse.org/article/land-redistribution-case-land-reform-south-africa |title=Land Redistribution: A Case for Land Reform in South Africa |publisher=NGO Pulse |accessdate=21 November 2011 |archivedate=26 February 2013 |archiveurl=http://www.webcitation.org/6EiD4ChJR |deadurl=no|date=10 February 2010}}</ref> UU Reformasi Lahan 3 tahun 1996 melindungi hak-hak penyewa pekerja yang tinggal dan menanam hasil bumi atau beternak di peternakan. Undang-undang ini menjamin penyewa tidak dapat diusir tanpa perintah pengadilan atau usianya melebihi 65 tahun.<ref>{{cite web|url=http://www.nmmu.ac.za/documents/theses/AAFabbriciani.pdf |title=Land Reform Policies in South Africa Compare To Human Rights Internationally |format=PDF |accessdate=11 February 2012}}{{dead link|date=December 2012}}; {{cite web |url=http://www.info.gov.za/gazette/acts/1996/a3-96.htm |title=No. 3 of 1996: Land Reform (Labour Tenants) Act, 1996 |date=22 March 1996 |publisher=South African Government Online |accessdate=26 February 2013 |archivedate=26 February 2013 |archiveurl=http://www.webcitation.org/6EiD8JvCc |deadurl=no}}</ref> UU Pengembangan Kemampuan 1998 menetapkan serangkaian mekanisme untuk mendanai dan mempromosikan pengembangan kemampuan di tempat kerja.<ref name=autogenerated1>{{cite web|url=http://www.commerce.uct.ac.za/Research_Units/dpru/WorkingPapers/PDF_Files/wp34.pdf |title=Faculty of Commerce at the University of Cape Town |publisher=Commerce.uct.ac.za |date=25 April 2007 |accessdate=2012-12-27}}{{dead link|date=February 2013}}</ref> UU Hubungan Tenaga Kerja 1995 mempromosikan demokrasi di tempat kerja, perundingan bersama secara tertib, serta penyelesaian efektif sengketa tenaga kerja.<ref name="ReferenceB">{{cite web|url=http://www.cosatu.org.za/show.php?ID=2248 |title=Why workers should vote ANC |publisher=Cosatu.org.za |accessdate=27 October 2012 |archivedate=26 February 2013 |archiveurl=http://www.webcitation.org/6EiDMeurb |deadurl=no}}</ref> UU Persyaratan Dasar Pekerjaan 1997 memperbaiki mekanisme kerja serta memperluas "cakupan" hak ke semua pekerja,<ref name="ReferenceB"/> sedangkan UU Kesetaraan Pekerjaan 1998 disahkan untuk mengakhiri diskriminasi tidak adil dan menjamin implementasi tindakan yang disetujui di tempat kerja.<ref name="ReferenceB"/>
 
Sayangnya banyak masalah di dalam negeri. Sejumlah kritikus seperti [[Edwin Cameron]] menuduh pemerintah Mandela berbuat sedikit untuk meredam wabah HIV/AIDS di negara itu; tahun 1999, 10% penduduk Afrika Selatan dinyatakan positif mengidap HIV. Mandela kelak mengakui bahwa ia secara pribadi mengabaikan masalah ini dan menyutuh Mbeki menanganinya.<ref>{{harvnb|Meredith|2010|pp=571–573}};{{cite news | url=http://www.guardian.co.uk/world/2003/jul/06/nelsonmandela.southafrica | title=Mandela at 85 |work=The Observer |location=UK | first=Anthony | last=Sampson | authorlink=Anthony Sampson | date=6 July 2003|accessdate=26 May 2008 |archivedate=26 February 2013 |archiveurl=http://www.webcitation.org/6EiCWnTJS |deadurl=no}}; {{cite web | title=Can Mandela's AIDS Message Pierce the Walls of Shame? | publisher=[[Peninsula Peace and Justice Center]] | date=9 January 2005 | url=http://peaceandjustice.org/article.php?story=20050109125126110&mode=print|accessdate=26 May 2008 |archivedate=26 February 2013 |archiveurl=http://www.webcitation.org/6EiCWr1mK |deadurl=no}}; {{cite web | title=South Africa: Mandela Deluged With Tributes as He Turns 85 | url=http://allafrica.com/stories/200307190001.html | publisher=[[AllAfrica.com]] | first=Ofeibea | last=Quist-Arcton | date=19 July 2003|accessdate=26 May 2008 |archivedate=26 February 2013 |archiveurl=http://www.webcitation.org/6Eile2xQ7 |deadurl=no}}</ref> Mandela juga mendapat kritik karena gagal memberantas kejahatan, karena itu pula Afrika Selatan memiliki salah satu tingkat kejahatan tertinggi di dunia; ini juga alasan utama yang dikatakan 750.000 orang kulit putih yang beremigrasi pada akhir 1990-an.<ref>{{harvnb|Sampson|2011|pp=510, 565–68}}; {{harvnb|Meredith|2010|p=573}}.</ref> Pemerintahan Mandela dibanjiri skandal korupsi dan Mandela sendiri dianggap "lembek" terhadap korupsi dan kerakusan.<ref>{{harvnb|Sampson|2011|p=510}}; {{harvnb|Meredith|2010|pp=544–547}}.</ref>
 
=== Hubungan luar negeri ===
[[File:Bill-Clinton-with-Nelson-Mandela.jpg|thumb|right|250px|Mandela bersama Presiden AS [[Bill Clinton]]. Meski secara terbuka mengkritik Clinton, Mandela menyukai Clinton, dan secara pribadi mendukungnya saat [[Pemakzulan Bill Clinton|sidang pemakzulannya]].<ref>{{harvnb|Sampson|2011|pp=561–567}}.</ref>]]
Mencontoh Afrika Selatan, Mandela mendorong negara-negara lain menyelesaikan konflik melalui diplomasi dan rekonsiliasi.<ref>{{harvnb|Sampson|2011|p=555}}.</ref> Ia mengulang seruan Mbeki untuk "[[Renaisans Afrika]]" dan sangat memedulikan masalah di benua ini. Ia mengambil pendekatan [[kekuasaan lembut|diplomatik lembut]] untuk menurunkan junta militer [[Sani Abacha]] di Nigeria namun justru menjadi tokoh utama yang menuntut sanksi ketika rezim Abacha terus-terusan melanggar hak asasi manusia.<ref>{{harvnb|Sampson|2011|pp=556–557}}.</ref> Tahun 1996, ia ditunjuk sebagai Ketua [[Southern African Development Community]] (SADC) dan memulai negosiasi pengakhiran [[Perang Kongo Pertama]] di [[Zaire]] yang kemudian terbukti gagal.<ref>{{harvnb|Sampson|2011|p=558}}.</ref> Dalam [[intervensi Afrika Selatan di Lesotho|operasi militer pasca-apartheid pertama Afrika Selatan]], Mandela memerintahkan tentara masuk Lesotho pada September 1998 untuk melindungi pemerintahan Perdana Menteri [[Pakalitha Mosisili]] setelah sengketa pemilu memicu pemberontakan oposisi.<ref>{{harvnb|Sampson|2011|pp=558–559}};{{cite web | url=http://www.africa.upenn.edu/Newsletters/lsno8.html | title=Lesotho to hold re-elections within 15 to 18 months | publisher=Lesotho News Online | author=Thai, Bethuel | date=4 October 1998 | accessdate=26 May 2008 |archivedate=26 February 2013 |archiveurl=http://www.webcitation.org/6EiCUruGw |deadurl=no}}</ref>
 
Pada September 1998, Mandela ditunjuk sebagai Sekretaris Jenderal [[Gerakan Non-Blok]] dan mengadakan konferensi tahunannya di Durban. Ia memanfaatkan acara ini untuk mengkritik "kepentingan sempit dan chauvinistik" pemerintah Israel karena menghambat negosiasi untuk mengakhiri [[konflik Israel-Palestina]] dan memaksa India dan Pakistan berunding untuk mengakhiri [[konflik Kashmir]], dan karena itu pula ia dikritik oleh Israel dan India.<ref>{{harvnb|Sampson|2011|p=559}}.</ref> Terinspirasi oleh ledakan ekonomi di kawasan ini, Mandela mempererat hubungan ekonominya dengan Asia Timur, terutama dengan Malaysia, walaupun terganggu oleh [[krisis keuangan Asia 1997]].<ref>{{harvnb|Sampson|2011|pp=560–561}}.</ref> Ia memicu kontroversi karena berteman dekat dengan Presiden Indonesia Suharto, yang rezimnya bertanggung jawab atas sejumlah besar pelanggaran hak asasi manusia. Mandela secara pribadi membujuk Suharto agar menarik pasukannya dari Timor Timur.<ref>{{harvnb|Sampson|2011|p=560}}.</ref>
 
Mandela menghadapi kritik serupa dari dunia barat karena berteman dengan Fidel Castro dan Muammar Gaddafi. Castro berkunjung ke Afrika Selatan tahun 1998 dan disambut masyarakat, sedangkan Mandela bertemu Gaddafi di Libya untuk menganugerahkan [[Order of Good Hope]] kepadanya.<ref>{{harvnb|Sampson|2011|pp=562–563}}.</ref> Saat pemerintah dan media barat mengkritik kunjungan-kunjungan tersebut, Mandela menyebut kritik tersebut bernada rasis.<ref>{{harvnb|Sampson|2011|p=564}}.</ref> Mandela berharap bisa menyelesaikan masalah yang tak kunjung uai antara Libya dan Amerika Serikat dan Britania seputar pengadilan dua warga Libya, [[Abdelbaset al-Megrahi]] adn [[Lamin Khalifah Fhimah]], yang diadili bulan November 1991 dan dituduh menyabotase [[Pan Am Penerbangan 103]]. Mandela mengusulkan mereka diadili di negara ketiga yang disetujui semua pihak terlibat. Mengikuti [[hukum Skotlandia]], pengadilan ini diselenggarakan di [[Camp Zeist, Belanda|Camp Zeist]] di Belanda pada April 1999 dan menyatakan salah satunya bersalah.<ref>{{harvnb|Sampson|2011|pp=563–564}}; {{cite news | url=http://news.bbc.co.uk/1/hi/world/1144147.stm | title=Analysis: Lockerbie's long road |publisher=BBC |accessdate=26 May 2008 | date=31 January 2001 |archivedate=25 February 2013 |archiveurl=http://www.webcitation.org/6Ehl149mt |deadurl=no}}</ref>
 
===Penarikan diri dari politik===
[[Konstitusi Afrika Selatan]] yang baru disetujui parlemen pada bulan Mei 1996. Konstitusi ini menetapkan serangkaian institusi untuk mengawasi kewenangan politik dan administratif di dalam bingkai demokrasi konstitusional.<ref>{{harvnb|Muthien|Khose|Magubane|2000|p=366}}</ref> De Klerk tetap saja menentang penerapan konstitusi ini dan menarik diri dari pemerintah koalisi sebagai bentuk protes.<ref>{{harvnb|Sampson|2011|p=534}}; {{harvnb|Meredith|2010|pp=529–530}}.</ref> ANC mengambil alih jabatan-jabatan kabinet yang sebelumnya dipegang Partai Nasional; Mbeki menjadi Wakil Presiden tunggal.<ref>{{harvnb|Sampson|2011|p=535}}.</ref> Andai suatu hari Mandela bersama Mbkei berada di luar negeri, Buthelezi ditunjuk sebagai "Presiden Sementara". Ini menandakan adanya perbaikan hubungan antara dirinya dengan Mandela.<ref>{{harvnb|Sampson|2011|p=536}}.</ref>
 
Mandela mengundurkan diri sebagai Presiden ANC pada konferensi Desember 1997, dan meski berharap Ramaphosa akan menggantikannya, ANC memilih Mbeki sebagai presiden; Mandela mengaku bahwa saat itu Mbeki telah menjadi "Presiden negara secara ''de facto''". Menggantikan Mbeki sebagai Wakil Presiden, Mandela dan Eksekutif mendukung pencalonan [[Jacob Zuma]], seorang Zulu yang sempat dipenjara di Pulau Robben, tetapi ia ditantang Winnie, yang retorika populisnya memberinya banyak pengikut di dalam partai; Zuma mengalahkannya dengan telak di pemilu.<ref>{{harvnb|Sampson|2011|pp=537–543}}; {{harvnb|Meredith|2010|p=568}}.</ref>
 
Hubungan Mandela dengan Machel semakin intensif; pada Februari 1998 ia menyatakan bahwa "Aku jatuh cinta dengan seorang wanita yang luar biasa", dan di bawah tekanan sahabatnya Desmond Tutu, yang memaksanya menjadi panutan bagi para pemuda, ia mengadakan pernikahan pada ulang tahun Mandela ke-80 bulan Juli.<ref>{{harvnb|Sampson|2011|pp=549–551}}; {{harvnb|Meredith|2010|p=576}}.</ref> Keesokan harinya, ia mengadakan pesta besar yang dihadiri beberapa tamu asing.<ref>{{harvnb|Sampson|2011|pp=551–552}}.</ref> Mandela tidak pernah berencana mencalonkan diri untuk kedua kalinya dan menyampaikan pidato perpisahan pada 29 Maret 1999. Setelah itu ia pensiun.<ref>{{harvnb|Sampson|2011|p=578}}.</ref>
 
==Masa pensiun==
===Kelanjutan aktivisme: 1999–2004===
[[File:Nelson Mandela, 2000 (4).jpg|thumb|right|250px|Mandela mengunjungi [[London School of Economics]] tahun 2000]]
Pensiun bulan Juni 1999, Mandela memilih kehidupan keluarga yang sunyi, terbagi antara Johannesburg dan Qunu. Ia hendak menulis sekuel otobiografinya yang berjudul ''The Presidential Years'', tetapi ditinggalkan begitu saja sebelum diterbitkan.<ref>{{harvnb|Battersby|2011|pp=587–588}}; {{harvnb|Meredith|2010|p=576}}.</ref> Karena menganggap hidup sendiri sulit, ia beralih ke kehidupan publik yang sibuk dengan program harian penuh tugas, bertemu pemimpin dunia dan selebriti, dan di Johannesburg bekerja dengan [[Nelson Mandela Foundation]] yang didirikan tahun 1999 untuk berfokus pada pemberantasan HIV/AIDS, pembangunan desa, dan pembangunan sekolah.<ref>{{harvnb|Battersby|2011|pp=588–589}}; {{harvnb|Meredith|2010|p=576}}.</ref> Walaupun dihujani kritik karena gagal melakukan hal yang sepantasnya untuk mencegah wabah tersebut selama masa pemerintahannya, ia menghabiskan banyak waktunya untuk masalah ini setelah pensiun dan menyebutnya "perang" yang menewaskan lebih dari "perang-perang sebelumnya". Ia juga meminta pemerintahan Mbeki menjamin warga Afrika Selatan yang terjangkit HIV+ mendapatkan retrovirus.<ref>{{harvnb|Battersby|2011|pp=590–591}}; {{harvnb|Meredith|2010|pp=584–586}}.</ref> Tahun 2000, turnamen golf amal [[Nelson Mandela Invitational]] diadakan dan dibawakan oleh [[Gary Player]].<ref>{{cite web|url=http://garyplayer.com/news/news_detail/nelson_mandela_invitational_tees_off/|title=Nelson Mandela Invitational Tees Off|date=14 November 2003 |publisher=GaryPlayer.com|accessdate=27 October 2008|archivedate=25 February 2013 |archiveurl=http://www.webcitation.org/6EhkA8kqY |deadurl=no}}</ref> Mandela berhasil sembuh dari [[kanker prostat]] pada bulan Juli 2001.<ref>{{harvnb|Battersby|2011|p=598}}; {{cite news |publisher=BBC | url= http://news.bbc.co.uk/2/hi/africa/1492865.stm | title=Mandela 'responding well to treatment' | date=15 August 2001|accessdate=26 May 2008|archivedate=25 February 2013 |archiveurl=http://www.webcitation.org/6EhSMPxao |deadurl=no}}</ref>
 
Pada tahun 2002, Mandela meresmikan Nelson Mandela Annual Lecture, dan [[Mandela Rhodes Foundation]] dibentuk tahun 2003 di [[Rhodes House]], [[University of Oxford]], untuk menyediakan beasiswa pascasarjana kepada mahasiswa-mahasiswa Afrika. Proyek-proyek ini diikuti oleh Nelson Mandela Centre of Memory dan [[46664 (konser)|kampanye 46664]] melawan HIV/AIDS.<ref>{{harvnb|Battersby|2011|pp=589–590}}.</ref> Ia menyampaikan pidato penutup di [[XIII International AIDS Conference, 2000|XIII International AIDS Conference]] di Durban tahun 2000,<ref>{{cite web |url=http://www.thebody.com/content/art16140.html |title=Closing Ceremony |author=Pablo Tebas |date=13 July 2000 |publisher=The Body |accessdate=25 February 2013 |archivedate=25 February 2013 |archiveurl=http://www.webcitation.org/6EhRW0hQl |deadurl=no}}</ref> dan pada 2004, ia berbicara di [[XV International AIDS Conference, 2004|XV International AIDS Conference]] di [[Bangkok]], Thailand.<ref>{{cite web|url=http://www.kaisernetwork.org/aids2004/kffsyndication.asp?show=portal_071504.html|title=XV International AIDS Conference – Daily Coverage|date=15 July 2004|publisher=Kaisernetwork|accessdate=27 October 2008 |archivedate=25 February 2013 |archiveurl=http://www.webcitation.org/6EhRZqa1C |deadurl=no}}</ref>
 
Secara terbuka, Mandela semakin lantang mengkritik negara-negara Barat. Ia sangat menentang [[Perang di Kosovo|intevensi NATO di Kosovo]] tahun 1999 dan menyebutnya upaya bangsa-bangsa kuat dunia untuk menjadi polisi dunia.<ref>{{cite news|url=http://www.derechos.org/nizkor/iraq/doc/mandela1.html |title=Equipo Nizkor – Mandela slams Western action in Kosovo, Iraq |agency=Reuters |author=Keith Weir |date=13 April 2003 |publisher=Derechos.org |accessdate=3 October 2010 |archivedate=21 February 2013 |archiveurl=http://www.webcitation.org/6EhQi33OL |deadurl=no}}</ref> Pada tahun 2003, ia menentang rencana Amerika Serikat dan Britania Raya melancarkan [[perang di Irak]], menyebutnya "tragedi" dan mengecam Presiden AS [[George W. Bush]] dan Perdana Menteri Britania [[Tony Blair]] karena meremehkan PBB. Ia umumnya lebih menyerang AS, menegaskan bahwa negara tersebut melakukan "kekerasan yang sangat tak terhitung" di seluruh dunia ketimbang negara lain sambil menyebut [[pengeboman atom Hiroshima dan Nagasaki|pengeboman atom di Jepang]]; pernyataan ini memicu kontroveris internasional, meski ia tetap melanjutkan hubungannya dengan Blair.<ref>{{harvnb|Battersby|2011|pp=591–592}}; {{cite news|url=http://news.bbc.co.uk/1/hi/world/middle_east/2228971.stm|title=Mandela warns Bush over Iraq|date=1 September 2002|publisher=BBC |accessdate=27 October 2008 | first=John | last=Pienaar |archivedate=21 February 2013 |archiveurl=http://www.webcitation.org/6EhQjsYTq |deadurl=no}}; {{cite news|url=http://www.highbeam.com/doc/1P2-1736438.html|title=Mandela lambastes 'arrogant' Bush over Iraq|last=Cornwell|first=Rupert |work=The Independent|date=31 January 2003|accessdate=27 October 2008 | location=London}};{{cite news | author=Fenton, Tom | publisher=[[CBS]] | title=Mandela Slams Bush on Iraq | date=30 January 2003 | url=http://www.cbsnews.com/stories/2003/01/30/iraq/main538607.shtml | accessdate=26 May 2008 |archivedate=25 February 2013 |archiveurl=http://www.webcitation.org/6EhQr4N5U |deadurl=no}}</ref> Tertarik dengan hubungan Libya-Britania, ia menjenguk Megrahi di [[penjara Barlinnie]] dan tidak menerima perlakuan terhadapnya; ia menyebut perlakuan tersebut "siksaan psikologis."<ref>{{harvnb|Battersby|2011|p=593}}.</ref>
 
==="Pensiun dari masa pensiun": 2004–sekarang===
pada bulan Juni 2004, pada usia 85 tahun dan kesehatan yang memburuk, Mandela mengumumkan bahwa ia "pensiun dari masa pensiun" dan menarik diri dari kehidupan publik seraya mengatakan "Jangan panggil aku, aku yang akan memanggilmu."<ref>{{harvnb|Battersby|2011|p=598}}; ; {{harvnb|Meredith|2010|p=593}}; {{cite web | title=I'll call you | publisher=SouthAfrica.info | date=2 June 2004 | url=http://www.southafrica.info/mandela/mandela-retirement.htm | accessdate=26 May 2008|archivedate=25 February 2013 |archiveurl=http://www.webcitation.org/6EhSNBc53 |deadurl=no}}</ref> Meski terus bertemu teman dekat dan keluarga, Foundation terus menolak undangan agar Mandela tampil di acara-acara publik dan menolak sebagian besar permintaan wawancara.<ref>{{harvnb|Battersby|2011|p=598}}.</ref> Ia tetap terlibat dalam urusan internasional dan mendorong Presiden Zimbabwe [[Robert Mugabe]] mengundurkan diri karena meningkatnya pelanggaran hak asasi manusia di negara itu. Setelah terbukti tidak efektif, ia berbicara lantang menentang Mugabe pada tahun 2007, memintanya turun "dengan penuh rasa hormat dan martabat."<ref>{{harvnb|Battersby|2011|p=594}}.</ref> Tahun itu, Mandela, Machel, dan Desmond Tutu mengumpulkan para pemimpin dunia di Johannesburg untuk menyumbangkan pemikiran dan kepemimpinan independen mereka untuk menyelesaikan sejumlah masalah tersulit di dunia. Mandela mengumumkan pembentukan grup barunya, [[The Elders (organisasi)|The Elders]], dalam sebuah pidato yang disampaikan pada ulang tahun ke-89.<ref>{{harvnb|Battersby|2011|p=600}}; {{cite news | url=http://www.msnbc.msn.com/id/19836050 | title=Mandela joins 'Elders' on turning 89 | publisher=[[MSNBC]]|agency=Associated Press|accessdate=26 May 2008 | date=20 July 2007 |archivedate=25 February 2013 |archiveurl=http://www.webcitation.org/6EhRqC1M4 |deadurl=no}}; {{cite web|url=http://www.southafrica.info/mandela/theelders.htm|title=Mandela launches The Elders|date=19 July 2007 |publisher=SAinfo|accessdate=27 October 2008 |archivedate=25 February 2013 |archiveurl=http://www.webcitation.org/6EhRpoERW |deadurl=no}}</ref>
 
[[File:Graça Machel - Sri Chinmoy - Nelson Mandela.png|thumb|250px|Mandela bersama istrinya [[Graça Machel]] dan guru [[Sri Chinmoy]] dari India]]
 
Ulang tahun Mandela ke-90 dirayakan di seluruh Afrika Selatan pada 18 Juli 2008. Pesta utamanya diadakan di Qunu<ref name="FOXNews">{{cite news|url=http://www.foxnews.com/story/0,2933,385561,00.html|title=Nelson Mandela Celebrates 90th Birthday by Urging Rich to Help Poor|date= 18 July 2008|publisher=[[Fox News Channel]]|accessdate=27 October 2008|archivedate=25 February 2013 |archiveurl=http://www.webcitation.org/6EhSkmQUE |deadurl=no}}</ref> dan [[Nelson Mandela 90th Birthday Tribute|konser penghormatan]] kepadanya diselenggarakan di [[Hyde Park, London]].<ref>{{cite news|url=http://www.independent.co.uk/arts-entertainment/music/news/hyde-park-concert-to-mark--mandelas-90th-821776.html|title=Hyde Park concert to mark Mandela's 90th|last=Bingham|first=John|date=6 May 2008|work=The Independent| publisher=Independent Print Limited|accessdate=27 October 2008 | location=London|archivedate=25 February 2013 |archiveurl=http://www.webcitation.org/6EhSlCa27 |deadurl=no}}</ref> Dalam pidato acara tersebut, Mandela meminta semua orang kaya membantu orang miskin di seluruh dunia.<ref name="FOXNews"/> Sepanjang masa pemerintahan Mbeki, Mandela terus mendukung ANC, meski biasanya dibayang-bayangi Mbeki di setiap acara publik yang dihadiri keduanya. Mandela lebih mudah bersosialisasi dengan pengganti Mbeki [[Jacob Zuma]], walaupun Nelson Mandela Foundation kecewa karena cucunya, Kepala Suku Mandla Mandela, menerbangkannya ke Eastern Cape untuk menghadiri rapat umum pro-Zuma di tengah badai pada tahun 2009.<ref>{{harvnb|Battersby|2011|pp=594–597}}; {{harvnb|Meredith|2010|p=598}}.</ref>
 
Sejak 2004, Mandela berhasil berkampanye agar Afrika Selatan menjadi tuan rumah [[Piala Dunia FIFA 2010]] seraya menyatakan bahwa di sana "ada hadiah yang lebih baik bagi kita pada tahun" peringatan satu dasawarsa sejak jatuhnya apartheid. Meski tetap tertutup sepanjang acara, Mandela untuk pertama kalinya tampil pada upacara penutupan dan mendapat "sambutan yang menggembirakan hari".<ref>{{harvnb|Battersby|2011|p=600}}; {{cite news| url=http://www.guardian.co.uk/world/2010/jul/11/nelson-mandela-world-cup-final | location=London | work=The Guardian | title=Nelson Mandela attends World Cup closing ceremony | date=11 July 2010 | first=David | last=Batty|archivedate=25 February 2013 |archiveurl=http://www.webcitation.org/6EhSlkRAr |deadurl=no}}</ref>
 
====Kesehatan====
Bulan Februari 2011, ia sempat diinapkan di rumah sakit akibat [[infeksi pernapasan]]<ref>{{harvnb|Battersby|2011|p=607}}; {{cite web|url=http://www.news24.com/SouthAfrica/News/Nelson-Mandela-breathing-on-his-own-20110128|title=Nelson Mandela 'breathing on his own'|date=18 January|publisher=News 24|accessdate=30 January|archivedate=25 February 2013 |archiveurl=http://www.webcitation.org/6EhSmCBmZ |deadurl=no}}</ref> sebelum diinapkan kembali akibat infeksi paru-paru dan pengangkatan [[batu empedu]] pada Desember 2012.<ref>{{cite news|title=Mandela Has Lung Infection, South African Officials Say|url=http://www.huffingtonpost.com/2012/12/11/nelson-mandela-in-hospital_n_2276365.html|work=The Huffington Post|agency=Associated Press|date=11 December 2012|author=Jon Gambrell|archivedate=25 February 2013 |archiveurl=http://www.webcitation.org/6EhSu8BsQ |deadurl=no|accessdate=11 December 2012}}; {{cite news|title=Mandela Has Surgery for Gallstones|url=http://www.nytimes.com/2012/12/16/world/africa/mandela-has-surgery-to-remove-gallstones.html?partner=rss&emc=rss&smid=tw-nytimes&_r=0|work=The New York Times|accessdate=15 December 2012|archivedate=25 February 2013 |archiveurl=http://www.webcitation.org/6EhSuaglG |deadurl=no}}</ref> Setelah prosedur medis berhasil pada awal Maret 2013,<ref>{{cite web|url=http://www.ctvnews.ca/world/nelson-mandela-94-responding-positively-to-treatment-in-hospital-1.1214585 |title=Nelson Mandela, 94, responding positively to treatment in hospital &#124; CTV News |publisher=Ctvnews.ca |date=2013-03-28 |accessdate=2013-06-10}}</ref> infeksi paru-parunya kambuh kembali dan ia dilarikan ke rumah sakit di Pretoria.<ref>{{cite web|title=Nelson Mandela arrives home in ambulance|url=http://www.telegraph.co.uk/news/worldnews/nelson-mandela/9976102/Nelson-Mandela-arrives-home-in-ambulance.html|publisher=The Telegraph|accessdate=6 April 2013}}</ref>
 
Pada 8 Juni 2013, infeksi paru-parunya memburuk dan ia dilarikan kembali ke rumah sakit Pretoria dalam keadaan serius.<ref>{{cite news|title=Nelson Mandela hospitalized in serious condition|url=http://www.cnn.com/2013/06/08/world/africa/south-africa-mandela-sick/index.html|publisher=CNN|accessdate=8 June 2013|date=8 June 2013}}</ref> Setelah empat hari, dilaporkan bahwa ia stabil dan berada dalam "kondisi serius namun stabil".<ref>{{cite news|title=Nelson Mandela still in 'serious, but stable condition'|url=http://www.bbc.co.uk/news/world-africa-22851404|work=[[BBC News]]|accessdate=11 June 2013}}</ref> Dalam perjalanan ke rumah sakit, [[ambulans]]nya mogok dan terjebak di pinggir jalan selama 40 menit; pemerintah Afrika Selatan dikritik atas insiden tersebut setelah mengonfirmasi laporannya beberapa minggu kemudian, tetapi Presiden Jacob Zuma melawan balik bahwa "Ada tujuh dokter di konvoi tersebut yang memegang kendali penuh atas situasi waktu itu. Ia mendapatkan perawatan medis dari para ahli."<ref name=NYT-23-06-13>{{cite news|last=Walsh|first=Declan|title=Mandela’s Condition Now Said to Be 'Critical'|url=http://www.nytimes.com/2013/06/24/world/africa/mandelas-condition-now-said-to-be-critical.html?hp&_r=0|accessdate=23 June 2013|newspaper=[[The New York Times]]|date=23 June 2013}}</ref>
 
Pada tanggal 22 Juni 2013, [[CBS News]] menyatakan bahwa ia belum membuka mata berhasi-hari dan tidak responsif, dan keluarganya membahas betapa banyak intervensi medis yang harus diberikan.<ref>{{cite web|title=Mandela's ambulance broke down, stranding him for 40 minutes|url=http://www.cbsnews.com/8301-18563_162-57590542/nelson-mandela-unresponsive-family-discussing-options/|publisher=CBS News|accessdate=22 June 2013}}</ref> Tanggal 23 Juni 2013, Presiden Jacob Zuma merilis pernyataan bahwa kondisi Mandela semakin "[[keadaan medis#kritis|kritis]]".<ref>{{cite web|title=Nelson Mandela's Condition Becomes Critical|url=http://news.sky.com/story/1107304/nelson-mandelas-condition-becomes-critical|publisher=Sky News|accessdate=23 June 2013}}</ref><ref>{{cite news|last1=Karimi|first1=Faith|last2=Norgaard|first2=Kim|title=Nelson Mandela in critical condition, South Africa's presidency says|url=http://www.cnn.com/2013/06/23/world/africa/south-africa-mandela/index.html|accessdate=23 June 2013|newspaper=[[CNN]]|date=June 23, 2013}}</ref><ref>{{cite news|title= Nelson Mandela in critical condition|url=http://www.aljazeera.com/news/africa/2013/06/201362320023466697.html|accessdate=23 June 2013|newspaper=[[Al Jazeera]]|date=June 23, 2013}}</ref> Zuma, ditemani Wakil Presiden ANC, [[Cyril Ramaphosa]], bertemu istri Mandela Graça Machel di rumah sakit di Pretoria dan membahas kondisinya.<ref>{{cite web|author=Associated Press |url=http://www.washingtonpost.com/world/africa/south-african-presidency-says-condition-of-nelson-mandela-has-become-critical/2013/06/23/b20abd80-dc3f-11e2-a484-7b7f79cd66a1_story.html |title=South Africa: Anti-apartheid leader Nelson Mandela’s condition has turned critical |publisher=The Washington Post |date= |accessdate=2013-06-24}}</ref> Tanggal 25 Juni, Uskup Agung Cape Town [[Thabo Makgoba]] menjenguk Mandela di rumah sakit dan berdoa bersama Graça Machel Mandela "pada waktu sulit untuk menyaksikan dan menunggu".<ref>[http://www.telegraph.co.uk/news/worldnews/nelson-mandela/10142863/Nelson-Mandela-wished-a-peaceful-end.html Mandela wished a 'peaceful end' by Cape Town Archbishop]</ref> Keesokan harinya, Zuma menjenguk Mandela dan membatalkan kunjungan esok harinya ke [[Mozambik]].<ref>{{cite web|title=Zuma Cancels Trip Amid Mandela Worry|url=http://abcnews.go.com/International/wireStory/south-african-archbishop-prays-mandela-19492488#.UctqWju1HxA|publisher=ABC News|accessdate=26 June 2013}}</ref> Kerabat Mandela memberitahu ''[[The Daily Telegraph]]'' bahwa ia memakai mesin [[pendukung hidup]].<ref>{{cite web|title=Report: Nelson Mandela on life support|url=http://www.upi.com/Top_News/World-News/2013/06/26/Report-Nelson-Mandela-on-life-support/UPI-68601372248016/|publisher=UPI|accessdate=27 June 2013}}</ref>
 
== Politik ==