Klan Tokugawa: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k →Sejarah |
|||
Baris 9:
Pada abad ke-15, Matsudaira Nobumitsu (putra dari Matsudaira Chikauji) bertugas sebagai penjaga [[Istana Okazaki]] dan memperkuat kekuasaan keluarganya di Provinsi Mikawa. Canggah dari Nobumitsu yang bernama [[Matsudaira Kiyoyasu]] membangun klan Matsudaira hingga menjadi klan kuat, namun ia sendiri terbunuh. Pada tahun 1567, Matsudaira Takechiyo muda, cucu dari Matsudaira Kiyoyasu, menjadi abdi [[Oda Nobunaga]] dan memakai nama [[Tokugawa Ieyasu]]. Dengan memakai nama keluarga Tokugawa berarti Ieyasu mengaku sebagai keturunan klan Minamoto dari [[Nitta Yoshishige]] (cucu [[Minamoto no Yoritomo]]) yang tinggal di desa Tokugawa, [[Provinsi Kōzuke]].<ref name="Louis Frédéric">{{cite book |title=Japan Encyclopedia |last=Frédéric |first=Louis |authorlink= |coauthors=Käthe Roth |year=2002 |publisher=Harvard University Press |location= |isbn=0674017536 |page=976 |pages= |url=http://books.google.co.jp/books?id=p2QnPijAEmEC }}</ref>
Setelah meninggalnya [[Toyotomi Hideyoshi]] dan [[Pertempuran Sekigahara]] tahun [[1600]], kekuasaan pemerintah di Jepang beralih dari [[klan Toyotomi]] ke tangan [[Tokugawa Ieyasu|Ieyasu]]. Dari pusat pemerintahan di [[Edo (Jepang)|Edo]], klan Tokugawa menguasai Jepang sebagai [[shogun]] selama lebih dari 250 tahun hingga [[Bakumatsu|akhir zaman Edo]].<ref name="Yumoto">{{cite book |title=The Samurai Sword: A Handbook |last=Yumoto |first=John M. |year=1958 |publisher=Tuttle Publishing |location=Boston |isbn=0804805091 |page=24 |url=http://books.google.co.jp/books?id=I__jerUaPkMC }}</ref> Pada masa awal pemerintahannya, klan Tokugawa menetapkan dasar-dasar hukum untuk shogun, bangsawan, dan samurai. Klan Tokugawa menjalankan kebijakan Jepang sebagai negara tertutup ([[Sakoku]]), membagi masyarakat Jepang menjadi kelas-kelas yang ketat ([[daimyo]], [[samurai]], petani, tukang, dan pedagang).<ref name="Yumoto" /> Periode damai di bawah pemerintahan klan Tokugawa berakhir pada awal abad ke-19 ketika kekuatan-kekuatan negara asing mencoba membuka Jepang untuk berdagang.<ref name="Yumoto" /> Seluruhnya ada 15 shogun dari klan Tokugawa. Mereka begitu berpengaruh sehingga sejumlah buku sejarah lebih memilih menggunakan istilah ''era Tokugawa'' daripada [[periode Edo]].
Selain itu, kepala keluarga ''[[gosanke]]'' (tiga percabangan klan di [[Provinsi Owari|Owari]], [[Province Kii|Kishū]], dan [[Mito, Ibaraki|Mito]]) memakai nama keluarga Tokugawa,<ref>{{cite journal |last1= |first1= |last2= |first2= |year= |title=Recent Changes in Japan |journal=The Phoenix: A Monthly Magazine for China, Japan& Eastern Asia |volume=1|issue= |
Tiga keluarga lainnya dari percabangan keluarga Tokugawa disebut ''[[gosankyō]]'', terdiri dari klan Tokugawa dari Tayasu (keturunan [[Tokugawa Munetake]], putra dari [[Tokugawa Yoshimune]]), Tokugawa dari Hitotsubashi (keturunan dari [[Tokugawa Munetada]], juga putra dari Yoshimune), dan klan Tokugawa dari Shimizu (keturunan [[Tokugawa Shigeyoshi]], putra dari [[Tokugawa Ieshige]]).<ref name="Louis Frédéric" />
|