Mitsubishi A6M Zero: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k →Varian |
|||
Baris 93:
[[Berkas:SantaCruzShokaku.jpg|thumb|Mitsubishi A6M2 "Zero" Model 21 di atas dek pesawat kapal induk ''[[Shokaku]]'', 26 Oktober 1942, [[Pertempuran Kepulauan Santa Cruz]].]]
Setelah baru saja serah terima 65 buah pesawat pada November 1940, perubahan lebih jauh dilakukan di alur produksi, yakni diperkenalkannya ujung sayap lipat agar pesawat ini dapat masuk di [[kapal induk pesawat]]. Hasilnya berupa Model 21 yang nantinya menjadi versi paling banyak diproduksi pada awal perang. Ketika alur produksi beralih ke model terbaru, Mitsubishi sudah berhasil menyelesaikan 740 buah pesawat Model 21, dan Nakajima berhasil menyelesaikan 800 buah pesawat. Dua versi lainnya dari Model 21 dibuat dalam jumlah kecil, Nakajima memproduksi [[
===A6M3 Tipe 0 Model 32===
Baris 102:
Sakae model baru agak lebih berat dan agak panjang karena dipasangi supercharger yang memindahkan [[titik berat]] terlalu jauh ke depan pada badan pesawat lama. Kesulitan tersebut diperbaiki dengan memotong dudukan mesin sepanjang 20 cm, memundurkan mesin agak ke arah kokpit. Perubahan ini berdampak pada pengurangan kapasitas tangki bahan bakar utama (letaknya d belakang mesin) dari 518 liter menjadi 470 liter.
Satu-satunya perubahan besar lainnya adalah pada sayap yang disederhanakan dengan tidak lagi dipasangi ujung sayap yang dapat dilipat seperti pada Model 21. Perubahan tersebut mengubah penampilan pesawat ini, cukup drastis hingga pesawat ini mendapat kode baru dari Amerika Serikat, Hap. Nama ini berumur pendek karena diprotes oleh komandan [[USAAF]] Jenderal [[Henry H. Arnold|Henry "Hap" Arnold]] yang bernama sama, dan kode untuk pesawat ini diganti menjadi "Hamp". Tidak lama sesudah itu, Amerika Serikat menyadari bahwa pesawat ini hanyalah sebuah Zero model baru. Kedua sayap juga memuat
Perubahan pada sayap berdampak lebih besar pada kinerja pesawat daripada perkiraan semula. Ukuran sayap yang lebih kecil menyebabkan pesawat dapat berguling dengan lebih baik, dan gaya seret yang lebih rendah menjadikan kecepatan tukik dapat dipercepat menjadi 670 km/jam (420 mph). Pada sisi negatifnya, kemampuan manuver berkurang, dan jangkauan terbang juga berkurang akibat berkurangnya gaya angkat dan tangki bahan bakar lebih kecil. Jangkauan terbang yang lebih pendek terbukti sebagai keterbatasan yang signifikan semasa kampanye Solomon 1942.
Baris 116:
===A6M4 Tipe 0 Model 41===
Designasi A6M4 diberikan kepada dua pesawat A6M2 yang dipasangi mesin Sakae dilengkapi ''supercharger'' turbo eksperimental yang didesain untuk ketinggian tinggi. Desain, modifikasi, dan uji terbang kedua prototipe pesawat ini adalah tanggung jawab {{Nihongo|Arsenal Teknik Udara Udara Angkatan Laut Pertama|第一海軍航空廠}} di [[Yokosuka]], dan berlangsung pada tahun 1943. Kekurangan paduan aluminium yang sesuai untuk memproduksi supercharger turbo dan pemipaannya menyebabkan berbagai bocoran pada pipa-pipa yang menyebabkan kebakaran dan kinerja rendah. Sebagai akibatnya, pengembangan selanjutnya A6M4 dibatalkan. Namun program ini berhasil menyediakan data berguna untuk desain-desain pesawat di masa depan, dan
===A6M5 Tipe 0 Model 52===
Baris 123:
[[Berkas:Cockpit of an A6M5 Zero Plane.jpg|thumb|Kokpit A6M5 Zero [[Museum Perang Kekaisaran]].]]
Model 52 dinilai sebagai varian paling efektif.<ref>Mikesh 1994, p. 53.</ref> Model ini dikembangkan untuk menghadapai pesawat [[F6F Hellcat]] dan [[F4U Corsair]] Amerika Serikat yang lebih bertenaga, dan lebih unggul terutama
Subvarian Model 52:
* "A6M5a Model 52a «Kou»," dilengkapi senapan Tipe 99-II dengan ''belt feed'' untuk Mk 4 dan bukan ''drum feed'' dari Mk 3 (100 rpg), meningkatkan jumlah suplai amunisi (125 rpg)
* "A6M5b Model 52b «Otsu»," dengan kaca depan dari kaca antipeluru, dan sebuah [[
* "A6M5c Model 52c «Hei»" dilengkapi kaca depan kabin dari kaca antipeluru (5,5 cm/2,2 inci) dan pelat pelindung di belakang kursi pilot. Kulit sayap dipertebal di tempat-tempat tertentu untuk memungkinkan peningkatan kecepatan tukik. Versi ini juga dilengkapi persenjataan yang telah dimodifikasi untuk memuat tiga senapan 13,2 mm (.51 inci): satu di badan pesawat bagian depan, dan dua di masing-masing sayap, dengan kecepatan tembak 800 rpm), dua senapan 20 mm Tipe 99-II dan sebuah tangki bahan bakar tambahan dengan kapasitas 367 liter (97 US gal) yang sering digantikan dengan bom seberat 250 kg.
|