Maaloula: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Roscoe x (bicara | kontrib)
terjemah
Biara
Baris 3:
'''Ma`loula''' ([[bahasa Arab]] <big><big><big>&#1605;&#1593;&#1604;&#1608;&#1604;&#1577;</big></big></big>: dari [[bahasa Aram]]<big><big>&#1825;&#1829;&#1824;&#1808;</big></big>,''ma`l&#257;'', yang berarti 'gerbang masuk'), dengan dua desa lainnya, adalah satu-satunya tempat di mana sebuah dialek barat [[bahasa Aram]] masih dipertuturkan (lihat ''[[Bahasa Aram-Baru Barat]]''). Desa ini terutama sebuah desa [[Kristen]] ([[Melkite]]) yang terletak kurang lebih 56 [[kilometer|km]] di arah timur laut [[Damaskus]] dan dibangun di atas pegunungan, pada ketinggian lebih dari 1.500 meter. Pada tahun [[2005]], desa ini memiliki penduduk sekitar 2.000.
 
Ada dua "monastery"biara penting di Ma`loula: Mar Sarkis dan Mar Taqla. MonasteryBiara Mar Sarkis dibuat pada [[abad ke-4]] di atas reruntuhan kuil pagan, dirancang atas model martir, yang memiliki penampilan sederhana. Dia dinamakan setelah St Sarkis ([[St Sergius]]), seorang prajurit Roma yang dieksekusi karena kepercayaan Kristennya. MonasteriBiara ini masih memiliki karakter tenangnya.Monaster Biara Mar Taqla merupakan tempat dari sisa St Taqla (Thekls); putri dari pangeran Seleucid, dan murid dari St Paul. Menurut legenda, pada abad ke-1, St Taqla dikejar oleh prajurit ayahnya, untuk menangkapnya karena kepercayaan Kristennya. Dia tiba di sebuah gunung, dan setelah selesai berdoa, gunung itu membuka dan membuatnya lolos. Desa tersebut mendapat namanya dari rongga atau tempat masuk di gunung. Namun, banyak variasi dari cerita ini di antara para penduduk Ma`loula.
 
Ada pula beberapa tinggalan banyak biara, gereja dan tempat-tempat ibadah lainnya. Banyak yang tinggal menjadi puing, sedangkan yang lain tetap berdiri, menantang jaman. Banyak peziarah datang ke Ma`loula, baik kaum Muslim maupun Kristen. Mereka datang untuk mencari berkah dan memberikan persembahan sajian.