Pengepungan Eretria: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Alagos (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Alagos (bicara | kontrib)
Baris 91:
Strategi Eretria adalah mempertahankan tembok mereka, dan menghadapi pengepungan.<ref name = VI101/> Kemungkinan, ini adalah satu-satunya rencana yang dapat disepakati, atau menjadi rencana standar ketika tidak ada rencana yang disepakati. Bagaimanapun juga, pasukan Persia hanya pernah mengalami sedikit kekalahan selama satu abad terakhir dan tidak pernah ada pasukan Yunani yang benar-benar berhasil mengalahkan pasukan Persia, oleh karena itu strategi ini menjadi sesuatu yang cukup masuk akal.<ref>Lazenby, hlm. 23–29</ref> Karena pasukan Persia tiba di Eretria menggunakan kapal, mereka mungkin hanya membawa sedikit perlengkapan pengepungan, dan memang, seragan mereka sebelumnya telah digagalkan pada pada [[Invasi pertama Persia ke Yunani#Kampanye kedua|Pengepungan Lindos]] sebelum mendatangi Eretria.<ref>Lind. Chron. D 1–59 in Higbie (2003)</ref>
 
Persia melabuhkan pasukannya di tiga lokasi berbeda, yaitu Temenos, Khioreai, dan Aigilea. Para tentara Persia keluar dari kapal lalu berarak langsung menuju Eretria. Karena rencana orang Eretria adalah bertahan di dalam kota, mereka tidak berusaha menahan pendaratan pasukan Persia. Akibatnya para tentara Persia dengan mudahnya memasuki wilayah Eretria dan berark menuju kota Eretria. Pasukan Persia kemudian mulai mengepung kota itu. Aih-alih mengepung Eretria secara pasif, pasukan Persia nampaknya secara agresif menyerang tembok Eretria. Herodotos menuturkan bahwa pertempuran itu brutal dan kedua belah pihak menderita banyak korban. Setelah enam hari terjadi pertempuran, tiba-tiba dua orang Eretria terkemuka, yakni Euphorbos dan Philagros, membuka gerbang kota sehingga pasukan Persia dapat menerobos masuk dan menaklukkan kota itu.<ref name = VI101/> Para tentara Persia menghancurkan kota Eretra dan menjarah segala barang berharga.<ref name = VI101/><ref name=X9>Nadif, hlm. 9</ref> Mereka juga membakar kota, termasuk kuil dan suaka suci, sebagai balasan atas pembakaran [[Sardis]] (di kemudian hari, Eretria dihuni kembali oleh sejumlah orang Athena dan menjadi bagian dari [[Liga Delos]]). Semua penduduk yang tertangkap dijadikan budak, sesuai perintah Darius.<ref name = VI101/>
 
== Akibat ==