Analisis Lima Mengapa: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Midori (bicara | kontrib)
k Midori memindahkan halaman 5 Mengapa ke Analisis Lima Mengapa
Midori (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Baris 3:
Teknik ini dikembangkan oleh [[Sakichi Toyoda]] yang kemudian dipakai di dalam perusahaan [[Toyota Motor Corporation]].<ref name="Sinha" /> Pada tahun 1970-an, strategi 5 Mengapa dipopulerkan oleh [[Sistem Produksi Toyota]].<ref name="Wang">{{cite book |title=What Every Engineer Should Know About Business Communication |last=Wang |first=John X. |authorlink= |coauthors= |year=2008 |publisher=CRC Press |location=Boca Raton, FL. |isbn=0849383978 |page=90 |pages= |url=http://books.google.co.jp/books?id=ZyMWY7B1e2kC }}</ref> Metode ini sekarang dipakai sebagai salah satu metode dalam strategi [[Six Sigma]].<ref name="Sinha" />
 
Di Toyota, Analisis Lima Mengapa sering digunakan sebagai bagian dari proses 7 langkah Pemecahan Masalah Praktis.<ref name=Liker /> Analisis Lima Mengapa dimulai dari menjernihkan permasalahan atau menurut istilah di Toyota, "memahami situasi" dengan sepenuhnya.<ref name=Liker /> Memahami situasi dimulai degandengan mengamati situasinya dengan pikiran terbuka dan membandingkan situasi sebenarnya dengan standar yang berlaku.<ref name=Liker /> Menjernihkan permasalahan dimulai dengan pergi ke lokasi tempat terjadinya permasalahan, dan memprioritaskan sejumlah permasalahan yang berbeda dengan [[analisis Pareto]].<ref name=Liker>{{cite book |title=The Toyota Way:14 Management Principles from the World's Greatest Manufacturer |last=Liker |first=Jeffrey K. |year=2006 |publisher=Penerbit Erlangga |location= |isbn= |page=306 |pages= |url=http://books.google.co.jp/books?id=gaWCsozQpPIC }}</ref> [[Diagram Pareto]] yang berbentuk grafik balok sederhana dipakai untuk menyortir permasalahan berdasarkan tingkat keseriusan, frekuensi, penyebab, atau sumber.<ref name=Liker /> Balok tertinggi berada di sebelah kiri, melambangkan permasalahan paling penting. Sebaliknya, balok terendah berada di sebelah kanan, melambangkan masalah yang tidak segera harus diselesaikan. Setiap balok adalah perhitungan total seberapa sering susuatusesuatu peristiwa teramati, sehingga ketinggian balok setara dengan frekuensi relatif dari kejadian.<ref>{{cite book |title=Lean Six Sigma Secrets for the CIO |last=Bentley |first=William |authorlink= |coauthors=Peter T. Davis |year=2009 |publisher=CRC Press |location=Boca Raton, FL. |isbn=143980382X |page=175 |url=http://books.google.co.jp/books?id=BCTjRA-DAW4C }}</ref>
 
== Contoh ==