Joseph Hardy Neesima: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
JohnThorne (bicara | kontrib) Tidak ada ringkasan suntingan |
|||
Baris 24:
Nama kecilnya adalah {{nihongo|Shimeta|七五三太}}.<ref name=nenpyo /> Ada dua penjelasan mengenai asal-usul namanya. Pertama, ia lahir dalam suasana [[tahun baru Jepang|tahun baru]] ketika rumah-rumah di Jepang dipasangi hiasan [[shimekazari]]. Ia adalah anak laki-laki pertama setelah ibunya empat kali melahirkan anak yang semuanya perempuan. Kedua, kakeknya begitu gembira dengan kelahiran anak laki-laki hingga berteriak "Shimeta!" ("Habis"), maksudnya tidak perlu membuat anak lagi.<ref name=tanjou>{{cite web |title=誕生と家族 |url=http://joseph.doshisha.ac.jp/ihinko/bubun/story/01.html |date= |work=新島襄ものがたり |publisher=Universitas Doshisha |accessdate=2010-01-23}}</ref> Empat tahun kemudian ibunya melahirkan lagi seorang bayi laki-laki.<ref name=tanjou />
Ia belajar ''[[shodō]]'' dari ayahnya yang membuka sekolah kaligrafi aksara Tionghoa di rumah. Setelah menjalani ''[[genbuku]]'', sebagai putra pertama keluarga samurai, ia pun bekerja sebagai samurai.<ref name=" Anderson "> Anderson, Gerald H. 2001. Biographical dictionary of Christian missions''. San Fransisco: Happer. 498-499.</ref> Jepang ketika itu sedang menjalankan politik [[sakoku]]. Pemerintahan dikendalikan oleh [[Keshogunan Edo]] dengan bantuan para [[daimyo]] di daerah-daerah. Pada tahun [[1860]], ia belajar di akademi angkatan laut keshogunan yang salah satu mata pelajarannya adalah studi Barat ([[rangaku]]). Selain itu, ia membaca buku-buku sejarah dunia Barat, buku agama, dan fiksi, termasuk terjemahan bahasa Jepang dari ''[[Robinson Crusoe]]'' karya [[Daniel Defoe]].<ref name=pioneers />
Dua benda dari Barat yang sangat dikaguminya adalah kapal [[Belanda]] yang dilihatnya tahun [[1860]], dan terjemahannya [[Alkitab]] dalam [[bahasa Cina]] yang dibelinya di [[Hong Kong]] dalam perjalanan menuju Amerika Serikat.<ref>{{cite web |title=キリスト教 |url=http://joseph.doshisha.ac.jp/ihinko/bubun/hajimari/02.html |date= |work=同志社のはじまり |publisher=Universitas Doshisha |accessdate=2010-01-23}}</ref>
=== Berangkat ke Amerika ===
Niijima ingin pergi ke Amerika walaupun bepergian ke luar negeri masih terlarang dan diancam hukuman mati. Perjalanan diawalinya dari [[Hakodate]], salah satu pelabuhan yang dibuka untuk perdagangan dengan kapal asing. Sewaktu bersembunyi di Hakodate, ia bertemu dengan pendeta Kristen Ortodoks [[Nikolai Kasatkine]] dari konsular [[Rusia]]. Niijima membacakan dan mengajarkan ''[[Kojiki]]'' kepada Nikolai. Sebagai balasannya, ia diajari bahasa Inggris dan agama Kristen. Minatnya terhadap Alkitab membuat Nikolai ingin mengangkatnya sebagai murid. Niijima tetap bersikeras ingin ke Amerika, dan Nikolai menyelundupkannya ke dalam kapal sebagai penumpang gelap.<ref name="Ebizawa">Ebizawa, Norimichi. 1957. '' Japaness Witness For Christ ''. London: Luttherworth Press. 13-21.</ref>
Pada tanggal [[17 Juli]] [[1864]], Niijima, 21 tahun, diam-diam ikut kapal Amerika Serikat ''Berlin'' yang berangkat menuju [[Shanghai]]. Pihak berwenang Jepang tidak berhasil menemukannya, karena Kapten William T. Savory setuju membawanya ke Shanghai, dan mengatur perjalanan ke Amerika. Di Shanghai, ia berganti kapal, naik ''Wild Rover'' sebagai pesuruh kamar. Kapten kapal Horace Taylor menanyakan namanya, ia menjawab, "Niijima Shimeta." Namanya terdengar begitu sulit bagi kapten yang lalu memanggilnya "Joe". Ia dengan senang hati menerima nama barunya, dan lalu memakai nama Niijima Jo.<ref name=pioneers />
=== Belajar di Amerika ===
Baris 78:
{{DEFAULTSORT:Neesima, Joseph Hardy}}
[[Kategori:Tokoh Kristen Jepang|Neesima, Joseph]]
|