Determinisme teknologi: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Baris 4:
 
== Sejarah ==
Determinisme Teknologi adalah istilah yang pertama kali diciptakan oleh tokoh yang bernama [[Thornstein Veblen]] pada tahun 1920 yang menganggap bahwa teknolosi adalah suatu kesatuan yang [[independen]] yang bersifat otonom.<ref name="test2">Doruk Turkmen, Paper : Thoughts on Technological Determinism & Cultural Materialism</ref> Sehingga adanya inovasi teknologi yang berkembang akhirnya menghasilkan suatu tipe masyarakat yang baru,<ref name="test2" /> yaitu masyarakat yang sudah beradaptasi mengikuti perkembangan yang dibawa oleh inovasi teknologi tersebut.
 
Berdasarkan sejarahnya, maksud dari determinisme teknologi memiliki pengertian yaitu setiap generasi manusia akan memiliki [[penemu]]-penemunyasendiripenemunya sendiri yang kemudian membuat sebuah hasil [[karya]] teknologi yang menjadi landasan perkembangan manusia, yang semakin memperjelas pemikiran bahwa adanya hubungan erat antara perkembangan teknologi dan masyarakat sudah terjadi sejak lama, sampai akhirnya dinamankan determinisme teknologi.<ref>Sally Wyatt, The Handbook of Science and Technology Studies : Technological Determinism Is Dead; Long Live Technological Determinism. MIT Press.Page 168-169.</ref>
 
Dalam sejarahnya, teknologi dilihat sebagai kekuatan utama dalam perubahan di masyarakat, dan semua teknologi yang dibuat dan kemudian disebarluaskan di masyarakat, memiliki dampak terhadap kehidupan [[sosial]].<ref name="test3">Armin Medosch. 2005. Technological Determinism in Media Art (Dissertation), Sussex Univeristy</ref> Pemikiran ini datang dari bukti-bukti bahwa banyak peristiwa-peristiwa [[sejarah]] yang ada merupakan dampak dari munculnya teknologi-teknologi baru,<ref name="test3" /> salah satu contohnya adalah [[Revolusi Industri]] yang terjadi pada abad 18. Selain itu, hal ini menimbulkan munculnya suatu prposisi yang menyatakan bahwa "teknologi" menentukan sejarah, dimana teknologi-teknologi yang ada dan disebarluaskan di dalam masyarakat dipercaya digunakan sebagai suatu alat untuk melakukan dominasi.<ref name="test" />
 
Dalam perkembangannya di abad 20, muncullah seorang ahli [[filsafat]] dalam teori komunikasi yaitu Marshall McLuhan.<ref name="test5">Technological Determinism, Marshall McLuhan.</ref> McLuhan adalah seorang teknologi determinis yang memiliki pandangan mengenai teknologi sebagai suatu perpanjangan dari manusia dan kebutuhannya, dan teknologi yang selama ini dibuat bermaksud untuk mempermudah semua kegiatan manusia, dan perpanjangan dari panca [[indera]] kita.<ref name="test3" /> McLuhan percaya bahwa ciptaan-ciptaan manusia menyebabkan perubahan kebudayaan di dalam masyarakat. Seperti contohnya yaitu awalnya manusia membuat [[mesin]] untuk mempermudah hidup mereka, membantu memperingan pekerjaan mereka. Selain itu, manusia juga mendominasi dunia dengan cara memperluas cara berkomunikasi mereka, yang didukung oleh perkembangan teknologi yang terus berkembang.<ref name="test5" /> Namun sampai akhirnya saat ini, [[mesin]] itu sendiri lah yang memiliki kontrol terhadap manusia.<ref>Robert B.Reed. 2004. Unit Paper on Technological Determinism In Mass Communication, Spring Arbor University. Page 3.</ref>
 
== Perkembangan dalam masyarakat ==