Khafji: Perbedaan antara revisi

Pada tanggal [[29 Januari]] [[1991]] tentara Irak menyerbu Khafji setelah Kuwait menginvasi Irak. Saudi, Qatar dan Koalisinya memaksa tentara Irak untuk menarik diri dari kota Khafji pada [[31 Januari]] [[1991]] sebagai konsekuensi dari [[Pertempuran Khafji]]. Pada tahun [[1995]], pemerintah setempat menyatakan kota aman dan bebas dari pertempuran.

 

Pemerintah Arab Saudi, dalam hubungannya dengan [[Operasi Bersama Khafji]], mempromosikan proyek-proyek pembangunan besar di Khafji dengan tujuan mengubahnya menjadi salah satu kota utama di negara ini. Menurut pemerintah pusat, Khafji akan menjadi markas perusahaan gas alam baru. Sebuah proyek pemerintah lainnya adalah mempromosikan Khafji sebagai tujuan wisata internasional. Proyek ini akan mempublikasikan dan mempromosikan pantai Khafji untuk wisata musim panas, dan kemah di gurun untuk wisata musim dingin dan musim semi.