Muhammad bin Abdul Wahhab: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Majenang (bicara | kontrib)
Majenang (bicara | kontrib)
Baris 30:
 
== Biografi ==
Muhammad bin ʿAbd al-Wahhāb, adalah seorang ulamasosok yang berusahasangat membangkitkankontroversial. kembaliAda pergerakanyang perjuanganmenyukai. IslamAda secarajuga murniyang membencinya. Para pendukungpengikutnya, pergerakankelompok iniMuwahhidun sesungguhnyaatau menolaksekarang disebutmenamakan ''Wahabbi'',dirinya karenaSalafi pada(oleh dasarnyalawannya ajarandisebut IbnuWahabi), Wahhabmenyebut menurutMuhammad merekabin adalahAbdul ajaranWahhab Nabisebagai Muhammad,Pejuang bukanTauhid ajaranyang tersendirimemurnikan Islam. KarenanyaNamun merekaoleh lebihlawannya, memilihMuhammad untukbin menyebutAbdul diriWahhab merekadisebut sebagai Salafis atau Muwahhidunsosok yang berarti "satu Tuhan"ekstrim.
 
Nama Wahabi atau al-Wahabiyyah kelihatan dihubungkan kepada nama pendirinya yaitu Muhammad bin ʿAbd al-Wahhāb. Ia tidak dinamakan golongan/ madzhab al-Muhammadiyyah tidak lain bertujuan untuk membedakan di antara para pengikut Nabi Muhammad SAW dengan pengikut madzhab mereka, dan juga bertujuan untuk menghalangi segala bentuk eksploitasi (istighlal). Penganut Wahabi sendiri menolak untuk dijuluki sebagai penganut madzhab Wahabi dan mereka menggelarkan diri mereka sebagai golongan al-Muwahhidun (unitarians) atau madzhab Salafus-Sholeh atau Salafi (pengikut kaum Salaf) karena mereka menurut pendapatnya ingin mengembalikan ajaran-ajaran tauhid ke dalam Islam dan kehidupan murni menurut sunnah Rasulullah saw.
Istilah Wahhabi sering menimbulkan kontroversi berhubung dengan asal-usul dan kemunculannya dalam dunia Islam. Umat Islam umumnya terkeliru dengan mereka karena mereka mendakwa mazhab mereka menuruti pemikiran Ahmad ibn Hanbal dan alirannya, al-Hanbaliyyah atau al-Hanabilah yang merupakan salah sebuah mazhab dalam Ahl al-Sunnah wa al-Jama'ah.
 
Nama Wahhabi atau al-Wahhabiyyah kelihatan dihubungkan kepada nama 'Abd al-Wahhab iaitu bapa kepada pengasasnya, al-Syaikh Muhammad bin 'Abd al-Wahhab al-Najdi. Bagaimanapun, nama Wahhabi dikatakan ditolak oleh para penganut Wahhabi sendiri dan mereka menggelarkan diri mereka sebagai golongan al-Muwahhidun(3) (unitarians) kerana mereka mendakwa ingin mengembalikan ajaran-ajaran tawhid ke dalam Islam dan kehidupan murni menurut sunnah Rasulullah. Dia mengikat perjanjian dengan Muhammad bin Saud, seorang pemimpin suku di wilayah Najed. Sesuai kesepakatan, Ibnu Saud ditunjuk sebagai pengurus administrasi politik sementara Ibnu Abdul Wahhab menjadi pemimpin spiritual. Sampai saat ini, gelar “keluarga kerajaan” negara Arab Saudi dipegang oleh keluarga Saud. Namun mufti umum tidak selalu dari keluarga Ibnu Abdul Wahhab misalnya Syaikh ‘Abdul ‘Aziz bin Abdillah bin Baz.
Dia mengikat perjanjian dengan Muhammad bin Saud, seorang pemimpin suku di wilayah Najd. Sesuai kesepakatan, Ibnu Saud ditunjuk sebagai pengurus administrasi politik sementara Ibnu Abdul Wahhab menjadi pemimpin spiritual. Sampai saat ini, gelar "keluarga kerajaan" negara Arab Saudi dipegang oleh keluarga Saud. Namun mufti umum tidak selalu dari keluarga Ibnu abdul wahhab misalnya Syaikh 'Abdul 'Aziz bin Abdillah bin Baz.
 
=== Masa Kecil ===