Alfabet Koptik: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 23:
Alfabet Koptik adalah sistem penulisan Mesir pertama yang memberi penandaan huruf hidup, sehingga membuat naskah Koptik sangat berharga untuk penafsiran naskah Mesir kuno. Sejumlah suku kata Mesir memiliki ''sonorant'' tetapi bukan huruf hidup; dalam dialek Sahidik, penulisannya dalam bahasa Koptik adalah dengan memberi garis di atas seluruh suku kata. Berbagai sekolah penulisan membatasi penggunaan diakritik: beberapa memakai ''apostrof'' sebagai pembagi kata dan untuk menandai ''clitic'', suatu fungsi determinatif dalam logografik Mesir; yang lain memakai ''dieresis'' di atas {{coptic|ⲓ}} dan {{coptic|ⲩ}} untuk menandai permulaan suku kata baru, yang lain dengan ''circumflex'' di atas huruf hidup dengan tujuan yang sama.<ref name=D&B>Ritner, Robert Kriech. 1996. "The Coptic Alphabet". In ''The World's Writing Systems'', edited by Peter T. Daniels and William Bright. Oxford and New York: Oxford University Press. 1994:287–290.</ref>
 
Aksara Koptik umumnya didasarkan atas alfabet Yunani, sebuah alat bantu untuk menafsirkan tulisan Mesir kuno,<ref>Campbell, George L. "Coptic." Compendium of the World's Writing Systems. 2nd ed. Vol. 1. Biddles LTD, 1991. 415.</ref> dengan 24 aksara asal Yunani; 6 atau 7 lainnya diambil dari aksara Demotik, tergantung dialek pemakai (6 dalam SahidicSahidik, satu lagi masing-masing dalam BohairicBohairik dan AkhmimicAkhmimik).<ref name=D&B/> Di samping aksara alfabet, huruf ϯ adalah lambang suku kata {{IPA|/ti/}}.
 
== Tabel Alfabet ==