Jaringan: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Baris 41:
Jaringan [[tumbuhan]] relatif lebih homogen daripada jaringan hewan. Tumbuhan tidak memiliki kemampuan lokomosi (berpindah)/bergerak secara aktif sebagaimana hewan. Meskipun demikian, banyak sel-sel baru terbentuk untuk berbagai jaringan sebagai kompensasi banyaknya sel-sel yang mati, yang menjadi pasif karena berperan sebagai sel-sel penyimpan cadangan [[energi]] (misalnya pada [[buah]] atau [[umbi]]) atau [[metabolit sekunder]], dan untuk mengisi jaringan baru karena tumbuhan selalu bertambah massanya, khususnya bagi [[tumbuhan tahunan]]. Jaringan yang aktif memperbanyak diri dan tidak memiliki fungsi khusus disebut ''jaringan meristematik'', sementara jaringan yang telah mantap dengan fungsinya disebut ''jaringan tetap''/''permanen''.
=== Jaringan
Jaringan meristematik terdiri dari sel-sel [[meristem]], suatu analog dari sel-[[sel punca]] (''stem cells'') hewan. Jaringan ini dapat ditemukan pada titik-[[titik tumbuh]] di ujung [[batang]] dan [[akar]] (disebut meristem pucuk/ujung/apikal), di bawah [[kulit kayu]] (sebagai [[kambium]] gabus maupun kambium pembuluh, disebut meristem tepi/lateral), dan di tepi [[ruas]] atau [[buku (tumbuhan)|buku]], serta pada pangkal tangkai daun (meristem antara/interkalar). Jaringan ini, terutama meristem ujung, mudah diinduksi untuk diperbanyak secara ''[[in vitro]]''. Dalam [[jargon]] [[kultur jaringan]], sel-sel ini dikatakan bersifat ''embrionik'' ("dapat membentuk embrio"). Jaringan meristematik juga terbentuk apabila ada bagian tumbuhan yang terbuka, misalnya karena terluka. Mobilisasi beberapa [[fitohormon]], biasanya [[auksin]] dan [[sitokinin]], akan memicu terbentuknya sel-sel meristem yang membentuk semacam jaringan tidak terdiferensiasi yang disebut [[kalus]].
|